Penerapan Teori Hierarchy of Needs Pada Perusahaan

.

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

Penerapan Teori Hierarchy of Needs Pada Perusahaan
Isi Artikel

Pemenuhan kebutuhan karyawan juga menjadi fokus utama perusahaan, selain target kerja dan produktivitas karyawan dalam mengelola sumber daya manusia (SDM). Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan karyawan dengan optimal adalah menggunakan teori hierarchy of needs yang diciptakan oleh Abraham Maslow. 

Cara ini fokus kepada tingkat kebutuhan manusia yang harus dicapai agar kepuasaan dan motivasi mereka dapat terpenuhi secara optimal. Tentu saja hal ini bisa digunakan untuk karyawan dengan tujuan memotivasi kinerja mereka dan meningkatkan produktivitas di lingkungan kerja. 

Definisi Hierarchy of Needs

Hierarchy of needs merupakan teori psikologi yang dirancang oleh Abraham Maslow di tahun 1943. Hierarchy of needs ini mendeskripsikan kebutuhan dasar manusia melalui lima tingkatan yang berbeda. Seluruh tingkat atau level tersebut harus dipenuhi agar manusia mencapai kepuasaan mereka. 

Penggambaran teori ini umumnya menggunakan sebuah piramida, dengan tingkatan yang berbeda dan masing-masing tingkat tersebut mewakili tahapan perkembangan motivasi dalam diri manusia. Hal ini bisa diterapkan pada lingkungan kerja dengan tujuan pengembangan motivasi karyawan dan kinerja perusahaan menjadi lebih baik. 

Tingkatan Kebutuhan Hierarchy of Needs

Berikut ini lima tingkatan kebutuhan dalam bentuk piramida teori hierarchy of needs dan korelasinya jika diterapkan dalam lingkungan kerja. 

1. Physiological needs

Pada tingkatan ini berada pada kebutuhan dasar untuk bertahan hidup. Jika diterapkan dalam lingkungan kerja, physiological needs ini akan berbentuk gaji yang sesuai dengan regulasi, jam kerja yang layak, dan lingkungan kerja yang positif. 

2. Safety needs

Tingkat kedua pada hierarchy of needs ini adalah kebutuhan akan rasa aman dan perlindungan karyawan dari bahaya selama bekerja. Kebutuhan seperti asuransi dan BPJS, kontrak kerja yang jelas dan mudah dipahami, SOP yang melindungi hak karyawan, sampa stabilitas pekerjaan. 

3. Social needs

Tingkat selanjutnya memastikan karyawan untuk mendapatkan kebutuhan sosial seperti hubungan dan koneksi yang positif antar karyawan dan perusahaan, memberikan budaya kerja yang baik serta komunikasi terbuka untuk kenyamanan bersama di lingkungan kerja. 

4. Esteem needs

Kebutuhan pengakuan dan kepercayaan diri atas kontribusi yang sudah karyawan berikan kepada perusahaan. Hal ini bisa berupa apresiasi kinerja dengan memberikan penghargaan, evaluasi positif, sampai promosi jabatan kepada karyawan. 

5. Self actualization needs

Kebutuhan terakhir yakni kebutuhan pengembangan diri secara optimal. Penerapan kebutuhan terakhir ini bisa perusahaan berikan dengan menyediakan pelatihan, training, dan program lainnya yang berfungsi membantu karyawan mengembangkan pengalaman mereka di bidang pekerjaan masing-masing. 

Manfaat Kebutuhan Hierarchy of Needs untuk Karyawan dan Perusahaan

Menerapkan teori hierarchy of needs pada perusahaan membantu karyawan mendapatkan kebutuhan mereka secara bertahap. Mulai dari gaji yang layak, keamanan saat bekerja, sampai kebutuhan untuk mengembangkan karir individu di lingkungan kerja melalui program pelatihan sesuai kompetensi karyawan. 

Saat tingkatan kebutuhan tersebut tercapai, karyawan akan merasa sangat dihargai dan termotivasi untuk bekerja lebih keras. Hal tersebut bermanfaat untuk meningkatkan produktivitas karyawan dan mempercepat pemenuhan tujuan perusahaan dengan cara yang positif. 

Selain karyawan, penerapan teori hierarchy of needs juga bermanfaat bagi perusahaan. Teori ini berperan penting dalam pembangunan budaya kerja yang sehat dan kondusif. Karyawan yang merasakan dampak dari teori tersebut akan memberikan feedback kepada perusahaan berupa loyalitas tinggi dan produktivitas yang meningkat. 

Teori hierarchy of needs ini juga membangun reputasi baik perusahaan sebagai tempat kerja yang peduli akan kebutuhan individu karyawan. Penerapan jangka panjang dari teori ini memberikan hasil kinerja yang baik dan memudahkan perusahaan untuk mencapai tujuan bisnis yang optimal. 

Strategi Penerapan Hierarchy of Needs

Setelah mengetahui manfaat yang didapatkan untuk perusahaan dan karyawan, Anda wajib memahami strategi penerapan hierarchy of needs yang tepat agar hasil yang dicapai terpenuhi secara maksimal. Berikut ini 5 strategi penerapan hierarchy of needs yang bisa diimplementasikan di perusahaan. 

1. Melakukan survei

Buatlah sistem screening menggunakan kuesioner google form yang memudahkan karyawan untuk mengaksesnya kapanpun dan dimanapun. Hal ini dilakukan agar pihak manajemen mengetahui secara lengkap kebutuhan apa saja yang diperlukan oleh karyawan. 

2. Membangun sistem kompensasi yang adil

Memastikan pemenuhan gaji, benefit, asuransi dan jaminan kesehatan lainnya sudah terpenuhi sesuai standar perusahaan. Strategi ini harus dilakukan agar karyawan merasa aman dan nyaman dengan lingkungan kerja yang peduli akan kesejahteraan individu. 

3. Menciptakan budaya kerja yang positif

Mendorong kolaborasi antar karyawan dapat membangun solidaritas dan motivasi kerja yang lebih baik, perusahaan bisa mengadakan program workshop untuk menyelesaikan proyek bersama atau team building untuk meningkatkan komunikasi antar karyawan. 

4. Rutin menerapkan apresiasi

Perusahaan bisa menerapkan sistem apresiasi bulanan, tahunan, atau setiap karyawan berhasil mencapai target dalam bentuk penghargaan, bonus, promosi, sampai ucapan informal secara langsung kepada karyawan. Hal ini akan membantu karyawan meningkatkan motivasi dalam lingkungan kerja. 

5. Menyediakan program perkembangan karir

Tawarkan program pelatihan, workshop, sertifikasi, dan peluang untuk mengembangkan karir individu karyawan. Strategi ini membantu karyawan mendapatkan pengalaman untuk meningkatkan kompetensi secara optimal dan merasa dihargai dengan dukungan penuh dari perusahaan. 

Gunakan Software HRIS dari LinovHR untuk Memaksimalkan Penerapan Hierarchy of Needs!

Menerapkan teori hierarchy of needs dalam perusahaan membutuhkan rencana yang matang dan maksimal, agar lima tingkatan kebutuhan karyawan terpenuhi serta perusahaan berhasil mencapai tujuan menumbuhkan budaya kerja yang baik. 

Mulai gunakan Software HRIS dari LinovHR agar penerapan hierarchy of needs di perusahaan menjadi lebih optimal. Membantu perusahaan mengelola operasional karyawan seperti penggajian dan pemenuhan jaminan kesehatan individu sampai menganalisis data karyawan untuk penyediaan program pelatihan yang sesuai dengan data yang tersimpan. Coba LinovHR sekarang dengan demo gratis dan rasakan perbedaannya!

Tentang Penulis

Picture of Rifka Qonita
Rifka Qonita

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Tentang Penulis

Picture of Rifka Qonita
Rifka Qonita

Artikel Terbaru