Di dalam transaksi keuangan, termasuk bisnis kita giro adalah salah satu yang banyak digunakan. salah satu layanan penerbitan yang disediakan oleh pihak perbankan.
Umumnya, cek dan giro bisa dikatakan hampir serupa, namun tak sama. Begitupun dengan tabungan. Giro, cek, dan tabungan memiliki perbedaan serta fungsinya masing-masing.
Lantas, apa itu giro? Bagaimana perbedaanya dengan layanan penerbitan lainnya? Simak ulasan artikel LinovHR di bawah ini untuk mengetahui perbedaan antara giro dan layanan penerbitan lainnya.
Pengertian Giro
Giro adalah salah satu layanan yang disediakan oleh bank dalam bentuk surat perintah yang dibuat berdasarkan permintaan nasabah kepada lembaga keuangan tempat nasabah tersebut menabung.
Surat ini biasanya berisi tentang pemindahbukuan sejumlah dana dari rekening satu ke rekening lain yang sesuai dengan permintaan nasabah pada bilyet giro.
Biasanya, giro digunakan untuk melakukan transaksi dalam jumlah yang besar. Nantinya, nasabah tidak perlu membawa uang dalam jumlah banyak, tapi cukup menggunakan cek atau bilyet giro.ย
Giro juga memiliki rekening tersendiri yang bernama rekening giro. Sama seperti rekening lainnya, rekening ini juga bisa ditambah dan juga bisa ditarik sesuai dengan perintah pemilik rekening. Rekening ini memiliki tanggal terbit, tanggal efektif dan tanggal jatuh tempo.
Pemilik rekening giro biasanya disebut sebagai giran. Pemilik rekening ini bisa perorangan atau bahkan bisa sebagai sebagai badan hukum yang membutuhkan kemudahan dalam bertransaksi dengan jumlah uang yang besar.
Perbedaan Giro dan Tabungan
Masih ada yang menyangka bahwa giro dan tabung adalah sama. Padahal keduanya memiliki perbedaan. Perbedaan giro dan tabungan terletak dari beberapa aspek di dalamnya. Berikut adalah perbedaan dari keduanya:
1. Tanggal terbit dan tanggal efektif
Tanggal terbit dan tanggal efektif rekening giro adalah sebagai penanda kapan transaksi bisa dilakukan oleh nasabah, sedangkan rekening tabungan tidak memiliki tanggal seperti ini. Tabungan lebih bebas dan transaksi bisa dilakukan kapan saja.
2. Tanggal jatuh tempo
Tanggal jatuh tempo atau tenggat hanya berlaku untuk rekening giro. Rekening ini tidak akan bisa digunakan apabila rekening sudah masuk tanggal yang menunjukan jatuh tempo.
Maka dari itu, dibandingkan dengan tabungan yang lebih bebas, nasabah rekening giro harus memastikan secara berkala kapan tanggal tenggat dari rekening ini.ย
3.Pencairan dana
Pencairan dana pada rekening giro adalah 70 hari setelah pembuatan rekening, sedangkan pencairan dana pada rekening tabungan biasa bisa dilakukan kapan saja.ย
4. Jumlah penarikan
Umumnya, jumlah penarikan pada rekening tabungan biasanya memiliki batasan, seperti 5-15 juta per hari, sedangkan penarikan untuk rekening jenis giro ini tidak dibatasi sama sekali, namun hanya bisa dilakukan pada tanggal efektif.
5. Proses pencairan dana
Proses pencairan dana pada rekening giro biasanya berupa Bilyet Giro (BG) danย tidak bisa dipindah tangankan, sedangkan pada tabungan bisa diambil secara langsung oleh penerima dana.ย ย
Karakteristik Giro
Ada beberapa kritik giro yang membuat layanan ini berbeda dari lainnya, yaitu sebagai berikut:
ย
-
Berumur pendek
Umumnya tidak diperuntukan digunakan dalam jangka panjang, sehingga umur dari rekening ini terbilang cukup pendek.
-
Rumit
Rekening giro memiliki sistem pencatatan yang rumit dibandingkan dengan rekening lainnya, selain itu transaksi rekening ini juga tidak bisa dilakukan secara sembarangan karena harus menggunakan bilyet giro dan tidak bisa diwakilkan.ย
-
Fluktuatif
Sifat fluktuatif ini dapat dilihat dar segi pengendapannya. Pengendapan giro di bank cenderung lebih fluktuatif dibandingkan dengan layanan lainnya.
Jenis-jenis Giro
Berdasarkan jenisnya, giro terbagi kedalam tiga jenis berdasarkan kepemilikannya. Berikut adalah jenis giro dan penjelasannya:
-
Atas nama perorangan (pribadi)
Seperti namanya, giro ini adalah rekening yang dibuat atas nama pribadi atau perorangan yang biasanya digunakan sebagai rekening untuk usaha milik pribadi.
-
Atas nama Badanย
Rekening giro yang kedua adalah rekening yang mengatasnamakan instansi atau badan. Biasanya rekening jenis ini dipergunakan oleh lembaga pemerintah, lembaga negara, lembaga masyarakat atau badan hukum.
Biasanya, giro yang mengatasnamakan badan atau lembaga ini diatur oleh KUHD atau peraturan lain seperti PT, atau CV.
-
Gabunganย
Jenis rekening giro yang terakhir adalah rekening gabungan atau joint account, di mana rekening ini dipegang oleh dua pihak yaitu pihak perorangan dan pihak instansi.ย
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Valuta Asing?
Manfaat Giro untuk Bisnis
Manfaat utama dari layanan giro adalah memudahkan pihak perorangan atau pihak instansi dalam melakukan transaksi dalam jumlah yang besar tanpa harus terhalang oleh batasan.
Selain itu, ada juga manfaat lain yang bisa dirasakan saat membuka layanan rekening ini, berikut adalah manfaatnya:
-
Lebih aman dalam bertransaksi
Meskipun dinilai rumit, akan tetapi giro dianggap lebih aman karena transaksinya tidak mudah untuk dipindahtangankan kepada orang lain.
Hal ini tentu dapat memberi kenyamanan dan keamanan saat melakukan transaksi untuk bisnis Anda.
-
Menjadi alat bayar yang efektif
Mengingat giro adalah layanan yang dapat mengirim dana tanpa batasan, giro dinilai sebagai alat bayar yang efektif untuk transaksi dalam jumlah yang besar. Hal ini bisa memudahkan transaksi bisnis Anda.
-
Tidak ada limit transaksi
Giro tidak memiliki limit transaksi. Anda dapat melakukan transaksi dengan jumlah berapapun tanpa harus takut terhambat oleh jumlah batas transaksi per harinya.
-
Terdapat pilihan mata uang negara lain
Hal yang bisa bermanfaat bagi pebisnis dalam menggunakan giro adalah karena adanya pilihan mata uang, sehingga pebisnis bisa memanfaatkan fitur tersebut jika akan melakukan transaksi dengan pihak lain dari negara yang berbeda.
-
Laporan transaksi yang terperinci
Meski dianggap rumit, laporan giro akan memberikan rincian yang detail dibanding laporan dari rekening tabungan. Hal ini tentu akan berguna sebagai dokumentasi perusahaan Anda.
Itulah beberapa ulasan tentang giro. Sebagai salah satu layanan perbankan, keberadaannya sangat membantu para pelaku bisnis dalam bertransaksi.