Jurnalis adalah salah satu bidang pekerjaan yang memiliki kaitan erat dengan media. Selain itu, pekerjaan ini juga memiliki kaitan yang erat dengan penulisan, menganalisis suatu permasalahan, hingga melaporkan suatu peristiwa yang terjadi di tengah masyarakat kepada khalayak luas lewat media massa secara teratur.
Untuk mengetahui lebih jauh informasi selengkapnya mengenai pekerjaan jurnalis, simak penjelasan artikel LinovHR di bawah ini ya!
Apa Itu Jurnalis?
Apa itu jurnalis? Jurnalis adalah seseorang yang bertugas dan bertanggung jawab dalam membuat dan memberikan suatu berita yang valid kepada khalayak luas melalui media massa.
Biasanya, orang yang bekerja di bidang ini merupakan lulusan Ilmu Komunikasi, terutama bagi mereka yang mengambil peminatan jurnalistik.
Dalam melakukan pekerjaannya, seorang jurnalis akan melakukan seluruh kegiatan jurnalistik mulai dari menulis, menganalisis, hingga melaporkan suatu peristiwa kepada publik melalui media massa.
Adapun beberapa jenis media massa yang saat ini digunakan oleh para jurnalis dalam menyebarkan suatu berita, di antaranya adalah majalah, koran, televisi, radio, hingga media online.
Masyarakat sering menganggap bahwa seorang jurnalis adalah wakil dari suara masyarakat mengenai berbagai kejadian yang sedang terjadi di tengah-tengah mereka.
Maka dari itu, sangat penting bagi seorang jurnalis untuk memberikan berita yang sesuai dengan fakta yang terdapat di lapangan.
Apa Perbedaan Jurnalis dengan Wartawan
Ketika mendengar tentang jurnalis, biasanya masyarakat akan mengaitkan dengan seorang wartawan. Namun pada nyatanya, kedua bidang pekerjaan ini memiliki perbedaan. Berikut adalah perbedaan jurnalis dan wartawan yang perlu Anda ketahui.
-
Jurnalis
Melansir melalui KBBI, jurnalis adalah seorang pekerja yang mengumpulkan dan menulis berita dalam surat kabar dan sebagainya. Kata ini lebih banyak digunakan dalam media elektronik seperti televisi.
-
Wartawan
Sedangkan, wartawan menurut KBBI adalah seorang pekerja yang bertugas untuk mencari dan menyusun berita untuk dimuat dalam surat kabar, majalah, radio, dan televisi. Berbeda dengan jurnalis, istilah wartawan lebih banyak digunakan dalam media cetak atau tulis.
Tugas Jurnalis
Melalui penjelasan di atas, Anda sudah dapat mengetahui sekilas mengenai tugas jurnalis. Selain menulis, menganalisis, dan melaporkan suatu peristiwa, seorang jurnalis juga memiliki tugas lainnya, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Melakukan investigasi terhadap suatu peristiwa yang berlangsung di masyarakat
- Menulis dan melaporkan peristiwa agar dapat diketahui oleh masyarakat
- Sebagai penafsir, yaitu menafsirkan suatu peristiwa agar lebih mudah dimengerti masyarakat
- Sebagai authenticator, yaitu memeriksa keotentikan suatu berita sebelum disampaikan kepada masyarakat
- Sebagai wakil publik dan advokasi yang bertanggung jawab dalam membela kepentingan masyarakat
- Memberi hiburan kepada khalayak luas
- Mengumpulkan dan memberikan informasi yang tak hanya sesuai dengan fakta, tetapi juga mendidik
- Melakukan wawancara dengan narasumber untuk mendapatkan informasi akurat
- Menjaga komunkasi dengan warga dan narasumber agar dapat memberikan informasi lanjutan untuk masyarakat
Baca Juga: Narasumber: Pengertian, Tugas, Syarat, dan Jenisnya
Skill Seorang Jurnalis
Jika Anda ingin berkecimpung dalam kegiatan jurnalistik, maka Anda harus mengetahui apa saja skill yang dibutuhkan oleh seorang jurnalis dan tanggung jawab yang harus dipenuhi.
Berikut adalah beberapa skill yang harus Anda miliki jika ingin menjadi seorang jurnalis:
- Kemampuan untuk berpikir kritis
- Kemampuan untuk melakukan analisis
- Kemampuan untuk berkomunikasi yang baik dengan berbagai kalangan, baik narasumber maupun masyarakat
- Kemampuan untuk bekerja bersama tim
- Kemampuan untuk menulis dengan baik yang sesuai dengan KBBI
- Memiliki wawasan yang luas dari berbagai bidang
- Memiliki attitude yang baik
- Menguasai bahasa asing
- Memahami kegiatan jurnalistik
- Up to date dengan segala informasi terkini.
Gaji Seorang Jurnalis
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 18 Tahun 2020 menetapkan bahwa gaji jurnalis adalah Rp8.366.220, baik bagi jurnalis pemula maupun bagi reporter yang baru diangkat menjadi seorang jurnalis tetap di Jakarta.
Nominal gaji yang ditetapkan oleh AJI ini dianggap sudah sebanding dengan profesi pekerjaan jurnalis yang mampu untuk bekerja secara profesional tanpa tergoda untuk menggadaikan idealismenya karena persoalan kesejahteraan.
Namun, nominal gaji yang sudah ditetapkan oleh AJI nyatanya tidak sesuai dengan apa yang ada di lapangan saat ini. Karena saat ini, rata-rata gaji jurnalis masih memiliki kisaran antara Rp3.000.000 hingga Rp5.000.000 per bulan. Gaji tersebut akan tergantung pada industri media tempat jurnalis bekerja.
Gaji seorang jurnalis juga akan memiliki kaitan dengan UMK/UMR yang sudah ditetapkan oleh tempatnya bekerja. Namun, tidak jarang jurnalis masih dibayar di bawah standar UMK/UMR.
Baca Juga: Belum Tahu? Inilah Bedanya UMR, UMP, dan UMK!
Kelola berbagai Posisi Kerja Bersama LinovHR
Di dalam perusahaan, HR akan menemukan berbagai macam bidang pekerjaan sesuai dengan profesi yang dimiliki oleh masing-masing karyawan. Mulai dari bidang pekerjaan yang berkaitan dengan teknologi, hukum, ekonomi, kesehatan, seni dan sastra, hingga pendidikan.
Seperti yang Anda ketahui, pengelolaan tenaga kerja oleh perusahaan menentukan kualitas tenaga kerja yang dimiliki. Oleh karena itu, perusahaan perlu mengelola tenaga kerja dengan baik dan memanfaatkannya secara efektif guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Namun, hal tersebut tentu akan memberikan kesulitan tersendiri bagi manajemen perusahaan karena terdapat banyak bidang pekerjaan yang harus dikelola secara manual.
Untuk menangani hal ini, perusahaan dapat memanfaatkan bantuan dari sebuah software yang dapat mengelola berbagai posisi kerja karyawan secara mudah, salah satunya adalah Software HRIS LinovHR.
Software ini memiliki modul Organization Management yang dapat mengelola departemen, unit kerja, dan job family.
Selain itu, perusahaan juga bisa mengelola tugas dan tanggung jawab setiap posisi dengan menggunakan fitur Job Role. Lalu, ada pula fitur Position untuk mengklasifikasikan pekerjaan agar lebih spesifik.
Tak hanya itu, perusahaan Anda juga dapat mengelola penggajian jurnalis dengan menggunakan modul Payroll. Melakukan perhitungan payroll dapat terotomatisasi dengan menggunakan aplikasi payroll.
Lalu, ada pula modul Employee Self Service untuk mengelola absensi karyawan secara online, terutama jurnalis yang melakukan pekerjaan dari luar kantor.
Tertarik dengan kemudahan Software HRIS LinovHR?
Segera gunakan sekarang juga!