Lokakarya adalah salah satu aktivitas yang sering dilakukan dan dihadiri oleh beberapa individu dalam suatu kelompok guna memecahkan sebuah permasalahan. Istilah satu ini juga sering dikenal dengan istilah workshop.
Kegiatan ini sendiri sering ditemukan ketika Anda masih berada di bangku sekolah, perkuliahan, bahkan ketika sudah bekerja.
Workshop sendiri merupakan sebuah kegiatan yang dapat digunakan oleh individu untuk meningkatkan kemampuan, skill, hingga potensi yang mereka miliki.
Lalu, apa saja tujuan, langkah persiapan, hingga ide workshop untuk perusahaan? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan artikel LinovHR berikut sampai tuntas ya!
Pengertian Lokakarya
Apa itu lokakarya? Lokakarya adalah suatu kegiatan diskusi yang dilakukan oleh sekelompok orang untuk membicarakan mengenai suatu isu atau permasalahan.
Selain itu, kegiatan ini juga dapat dilakukan untuk mencari tahu solusi mengenai permasalahan yang sedang dibicarakan tersebut.ย
Umumnya, kegiatan lokakarya akan diisi oleh pemateri yang sudah andal pada bidangnya dan akan dihadiri oleh beberapa orang yang memiliki pekerjaan maupun pengalaman yang sejenis.ย
Dalam lingkup dunia kerja sendiri, biasanya kegiatan workshop dapat digunakan sebagai ajang untuk berbagi dan bertukar pengalaman antar rekan kerja.
Hal tersebut dilakukan agar para peserta bisa mengetahui pengetahuan baru agar bisa meningkatkan kualitas kerja yang mereka miliki dalam lingkup dunia kerjanya.
Perbedaan Lokakarya dan Training
Selain istilah mengenai lokakarya, biasanya Anda juga akan mendengar istilah mengenai training (pelatihan). Pada dasarnya, kedua istilah ini adalah dua hal yang berbeda.ย
Kegiatan workshop adalah suatu kegiatan yang berfokus pada pertemuan antara para ahli untuk membahas suatu permasalahan praktis maupun masalah-masalah yang bersangkutan dengan pelaksanaan dalam bidang keahliannya.
Sedangkan, kegiatan training (pelatihan) adalah suatu kegiatan yang berfokus pada peningkatan keterampilan peserta yang terdiri dari skiling, reskilling, atau upskilling.ย
Tujuan dilakukannya kegiatan training sendiri adalah untuk memahami, menguasai, dan mempraktikkan keterampilan tertentu agar para peserta bisa menjadi lebih profesional dalam bidangnya.
Melalui kedua pengertian tersebut, maka Anda dapat mengetahui bahwa lokakarya dan training adalah dua hal yang berbeda.ย
Jika dalam kegiatan workshop, para peserta lebih berfokus pada pertemuan antara para ahli dalam suatu bidang. Sedangkan dalam kegiatan training, para peserta lebih fokus pada peningkatan keterampilan peserta yang belum ahli dibidang tersebut.
Tujuan Lokakarya
Lalu, apakah mengikuti kegiatan lokakarya dapat memberikan manfaat tersendiri bagi individu yang mengikutinya?
Tentu saja kegiatan yang bermanfaat seperti satu ini memiliki banyak tujuan bagi para peserta yang mengikutinya.
Adapun beberapa tujuan dari diadakannya workshop, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Meningkatkan kemampuan dan skill
- Menambah networking (jejaring sosial)
- Mempelajari hal-hal yang baru
- Mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru dari para pemateri
- Untuk mendalami bidang, kemampuan, atau keterampilan tertentu
Langkah Persiapan Mengadakan Lokakarya
Dalam melaksanakan kegiatan lokakarya sendiri, tentu Anda tidak dapat melakukannya dengan cara yang sembarangan.
Karena, sebelumnya Anda harus mengetahui terlebih dahulu mengenai tujuan serta kebutuhan apa saja yang dimiliki oleh para peserta.
Jika Anda ingin melaksanakan kegiatan workshop, setidaknya terdapat empat langkah persiapan yang perlu Anda lakukan sebelumnya, di antaranya adalah sebagai berikut.
Menentukan Tujuan
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan menentukan tujuan dari kegiatan lokakarya yang akan Anda laksanakan.
Dalam langkah pertama ini, Anda juga harus menentukan tema dari materi yang akan dibicarakan nantinya, contohnya adalah seperti peran HRM dalam suatu perusahaan, pentingnya menghitung jatah cuti karyawan, dan lain sebagainya.
Mengidentifikasi Kebutuhan Peserta
Langkah kedua adalah dengan melakukan identifikasi kebutuhan peserta. Jika Anda dapat mengidentifikasi kebutuhan peserta dengan baik, maka pelaksanaan workshop bisa berjalan secara efektif dan efisien.
Kebutuhan peserta juga harus mengacu pada tujuan kegiatan yang sudah ditetapkan pada langkah pertama.
Merancang Presentasi
Langkah selanjutnya adalah dengan merancang presentasi workshop yang akan dilakukan. Dalam hal ini, terdapat beberapa hal yang harus Anda perhatikan, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Membuat pendahulan yang meliputi perkenalan diri, mengenalkan topik, dan anggota
- Menyusun daftar topik yang disertai dengan sub topik pendukung
- Serta membuat aturan selama kegiatan berlangsung, dalam hal ini, Anda dapat membuat aturan peserta selama kegiatan workshop berlangsung, aturan saat menyampaikan ide atau gagasan peserta, dan lain sebagainya
Memperkirakan Alokasi Waktu Setiap Sesi Acara
Langkah terakhir adalah dengan menetapkan alokasi waktu pada setiap sesi acara yang akan dilaksanakan. Hal ini penting untuk Anda lakukan agar pelaksanaan kegiatan lokakarya dapat berjalan secara efektif dan efisien.
Mengapa Perusahaan Harus Mengadakan Lokakarya?
Apakah perusahaan penting untuk mengadakan lokakarya terhadap karyawan yang dimilikinya? Jawabannya adalah tentu saja penting.
Setiap karyawan yang terdapat di sebuah perusahaan, tentu akan memiliki kemampuan dan kinerja yang berbeda-beda. Untuk menangani hal ini, maka perusahaan dapat memberikan kegiatan workshop kepada karyawan yang dimilikinya.
Selain itu, dengan memberikan workshop kepada karyawan, perusahaan juga akan memberikan kesempatan kepada para karyawannya untuk meningkatkan dan menambah ilmu, kemampuan, serta skill yang mereka miliki, hingga dapat memberikan mereka motivasi ketika melakukan pekerjaannya.
Ide Lokakarya Untuk Perusahaanย
Jika perusahaan yang Anda jalani ingin memberikan kegiatan lokakarya kepada karyawan yang Anda miliki, maka berikut adalah beberapa ide yang dapat Anda gunakan untuk melaksanakan kegiatan yang sangat bermanfaat satu ini.
Mindfulness Workshop
Jenis workshop satu ini dapat memberikan manfaat kepada pada karyawan dalam meningkatkan kepercayaan diri, kepuasan diri, perhatian, hingga tingkat produktivitas karyawan.
Adapun beberapa contoh dari kegiatan mindfulness workshop, di antaranya adalah meditasi terpandu dengan fokus pada efisiensi, yoga untuk menghilangkan stres, pelajaran kesadaran dan relaksasi, serta kiat keseimbangan kehidupan kerja.
Career Development Workshop
Lokakarya career development dapat dilakukan dengan tujuan agar para karyawan dapat mempelajari lebih lanjut mengenai keinginan mereka untuk berkembang dan bagaimana perusahaan dapat membantu mereka dalam mencapai tujuan yang dimilikinya.
New Employee Onboarding Workshop
Membantu para karyawan baru untuk menemukan pijakan mereka dalam peran yang baru merupakan hal yang penting untuk dilakukan guna mencapai strategi SDM yang sukses.
Melalui workshop satu ini, karyawan baru dapat mempelajari secara detail mengenai metode kerja perusahaan, visi dan misi perusahaan, hingga struktur perusahaan.
Baca Juga: Pentingkah Mengadakan Pelatihan Manajemen Waktu di Perusahaan?
Buat Lokakarya Perusahaan dengan LSM LinovHR
Menyediakan lokakarya terhadap karyawan adalah salah satu hal yang cukup penting untuk dilakukan oleh perusahaan.ย
Dengan memberikan kegiatan workshop, tentu para karyawan akan mendapatkan banyak manfaat dan dapat meningkatkan kinerja serta produktivitas yang mereka miliki saat melakukan pekerjaannya.
Namun, banyak perusahaan yang enggan melakukannya karena merasa mengurusnya sangat rumit dan memakan biaya yang besar.
Hal ini umum terjadi saat perencanaan workshop masih dilakukan secara manual, pastinya ini akan memakan waktu dan tenaga.
Saat ini sendiri, terdapat sebuah software yang dapat membantu perusahaan dalam mempermudah seluruh kegiatan administrasi perusahaan, termasuk pelaksanaan lokakarya yang ditujukan kepada karyawan.
Software terbaik yang dapat Anda gunakan tersebut adalah Software HRIS LinovHR yang memiliki banyak modul dan fitur menarik. Salah satu modul yang terdapat di dalam software ini adalah modul Learning Management System (LMS).
Melalui modul LMS LinovHR, maka perusahaan akan mendapatkan banyak kemudahan dalam mengelola segala hal yang berkaitan dengan kegiatan pembelajaran dan pengembangan yang ada di perusahaan dalam rangka meningkatkan kapabilitas, skill, dan kompetensi yang dimiliki oleh karyawan.
Melalui fitur-fitur yang menarik, seperti E-Learning, Course, Learning, Question Type, Feedback Theme, E-Learning, serta Quiz, tentu perusahaan akan mendapatkan banyak kemudahan dalam memberikan lokakarya kepada karyawan yang dimilikinya.
Tunggu apa lagi? Segera gunakan Software HRIS LinovHR sekarang juga untuk merasakan kemudahannya!