Sistem Informasi Eksekutif: Pengertian, Komponen, dan Implementasinya

.

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

Sistem Informasi Eksekutif
Isi Artikel

Sistem informasi eksekutif (SIE) adalah suatu bagian yang sangat krusial dalam mendukung pengambilan keputusan strategis dan mengoptimalkan kinerja SDM.

Penggunaan sistem ini mampu menyajikan data yang cepat dan tepat serta mendukung proses pengambilan keputusan yang lebih optimal oleh para eksekutif.

Apalagi, sistem ini juga dapat diintegrasikan dengan sistem lainnya yang digunakan perusahaan, sehingga memberikan insight berharga bagi para eksekutif dalam melihat secara holistik keadaan perusahaan.

Lantas, bagaimana komponen dan implementasi dalam manajemen SDM? Pada artikel LinovHR kali ini akan kami kupas secara detail. Mari simak penjelasannya berikut ini!

Pengertian Sistem Informasi Eksekutifย 

Sistem informasi eksekutif adalah sistem informasi yang bertujuan untuk membantu dan mendukung proses pengambilan keputusan oleh para eksekutif tingkat atas.

Biasanya, sistem ini juga disebut dengan executive information system (EIS).

Adanya, EIS akan mempermudah akses terhadap informasi yang relevan dengan tujuan organisasi, baik dari sumber internal maupun eksternal.

Sistem informasi eksekutif menekankan pada tampilan visual dan antarmuka yang user-friendly agar mudah digunakan oleh pengguna.

Selain itu, adanya sistem informasi ini juga menyajikan laporan yang kuat dan memungkinkan penelusuran data.

Sistem ini menggabungkan data dari berbagai sumber, termasuk sumber internal dan eksternal, untuk kemudian merangkumnya menjadi laporan yang bermanfaat.ย 

Laporan ini biasanya digunakan oleh manajer dan eksekutif untuk memberikan mereka wawasan berharga mengenai keadaan perusahaan dan departemen terkait.

Informasi ini pun bisa digunakan untuk mencari alternatif solusi untuk mengatasi masalah manajerial dan menyusun perencanaan keputusan.

Komponen Sistem Informasi Eksekutif

Di dalam SIE terdapat beberapa komponen penting yang menunjangnya. Berikut ini komponen tersebut.

  1. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras dalam sistem informasi eksekutif terdiri dari empat komponen penting, termasuk perangkat input, unit pemroses sentral, penyimpanan data, dan perangkat output.

Selain itu, LAN (Local Area Network) juga memberikan dukungan penuh untuk produk executive information system yang terhubung dalam jaringan workstation.

  1. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat lunak dalam sistem informasi eksekutif juga terdiri dari empat komponen kunci, yaitu teks, basis data, grafis visual, dan model dasar SIE.

Perangkat lunak ini memainkan peran penting dalam mengintegrasikan data ke dalam sistem.

  1. Antarmuka Pengguna (User Interface)

User interface (UI) memiliki peran utama dalam implementasi sistem informasi eksekutif, ini memungkinkan pengguna untuk mengakses data yang relevan untuk pengambilan keputusan yang efektif.

  1. Telekomunikasi

Telekomunikasi adalah komponen terakhir yang penting dalam sistem informasi eksekutif. Komponen ini memainkan peran krusial dalam mengelola sistem informasi berbasis jaringan dan membangun jaringan struktur yang andal.

Perbedaan Executive Information System dan Decision Support System

Executive information system dianggap sebagai decision support system (dss) yang bersifat khusus karena memiliki beberapa perbedaan.

Decision support system adalah sistem yang digunakan untuk membantu pengguna dalam proses pengambilan keputusan.

DSS berperan sebagai alat atau pendukung bagi pengguna dalam mengambil keputusan, yang berarti keputusan akhir tetap ditentukan oleh penggunaย  itu sendiri.

Sistem DSS hanya menyediakan informasi sebagai referensi sebelum pengambilan keputusan.

Sedangkan sistem informasi eksekutif adalah sistem informasi yang membantu eksekutif dalam menganalisis dan mengambil keputusan untuk perusahaan dengan menyediakan informasi yang akurat dan relevan dari berbagai sumber dalam manajemen SDM.

Terdapat beberapa perbedaan, di antaranya:

  1. Jenis Informasi

Format laporan dalam DSS tidak terbatas pada grafik, tetapi juga dapat berupa tabel atau penjelasan deskriptif guna mendukung informasi yang disajikan.

Sedangkan, format laporan dalam EIS harus menggunakan grafik agar eksekutif dapat dengan mudah melihat ringkasan informasi yang disajikan.

  1. Hak Akses Pengguna

Aplikasi DSS hanya dapat diakses dan digunakan oleh karyawan non-eksekutif. Namun, aplikasi EIS hanya dapat diakses dan digunakan oleh pihak eksekutif perusahaan untuk mendukung proses pengambilan keputusan.

  1. Fokus

EIS berfokus pada penyediaan informasi kepada eksekutif dan manajer tingkat atas. Ini bertujuan untuk memberikan gambaran besar tentang kinerja bisnis dan tren pasar secara keseluruhan.

Fokus DSS adalah pada pengambilan keputusan yang lebih rinci. Ini menyediakan dukungan analitis yang lebih mendalam dan alat pemodelan untuk membantu pengguna dalam memahami dampak keputusan yang berbeda dan memilih opsi terbaik.

Terlepas dari beberapa perbedaan, antara DSS dan EIS memiliki beberapa persamaan, antara lain:

  • Menyajikan informasi yang relevan dan akurat bagi pengguna yang membutuhkannya.
  • Membantu dalam proses pengambilan keputusan.
  • Memberikan referensi atau acuan dalam penyusunan strategi.
  • Memenuhi kebutuhan strategis.
  • Memberikan akses cepat dan mudah ke informasi yang dibutuhkan.
  • Membantu organisasi atau perusahaan mencapai tujuan strategis.
  • Membantu mengidentifikasi masalah dan solusi.

Baca Juga: Manfaat Penggunaan Big Data untuk Sistem HR

Kelebihan dan Kekurangan Sistem Informasi Eksekutifย 

SIE memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, di antaranya:

  1. Kelebihan

Berikut ini beberapa kelebihan yang dimiliki oleh EIS, antara lain:

  • Kemudahan penggunaan: Sistem informasi eksekutif dirancang dengan antarmuka yang mudah dikelola oleh eksekutif tingkat atas.
  • Informasi yang mudah dipahami: Informasi yang terjadi dalam SIE amat mudah dipahami oleh para stakeholder.
  • Peningkatan pelacakan informasi: Penggunaan sistem ini mampu meningkatkan pelacakan informasi.
  • Efisiensi pengambilan keputusan: Penerapan sistem informasi eksekutif memberikan tingkat efisiensi yang tinggi dalam pengambilan keputusan yang tepat.
  • Pengiriman informasi tepat waktu: Sistem ini memberikan pengiriman informasi yang tepat waktu, memungkinkan tim manajemen untuk mengambil keputusan dengan cepat.
  1. Kekurangan

Terlepas dari segala kelebihannya, terdapat beberapa kekurangan dari SIE, seperti:

  • Ketergantungan pada dukungan sistem:ย  Executive information system (eis) sangat tergantung pada dukungan sistem yang baik untuk beroperasi secara efektif.
  • Potensi informasi yang berlebihan: Sistem informasi eksekutif dapat menyediakan banyak informasi bagi beberapa eksekutif.
  • Biaya operasional yang tinggi: Penerapan dan operasional executive information system dapat melibatkan biaya yang tinggi.
  • Kinerja sistem yang lambat: Penambahan fitur yang kompleks dalam executive information system dapat menyebabkan penurunan kinerja sistem dan kesulitan dalam pengelolaan aplikasi.

Implementasi Sistem Informasi Eksekutif

EIS bukanlah hal baru dalam dunia bisnis, sudah banyak bidang industri yang mengimplementasikannya dan merasakan banyak manfaat dari hal ini.

Berikut ini beberapa implementasi sistem informasi eksekutif.

1. Keuangan

Implementasi EIS terbukti mampu mengintegrasikan proses perencanaan anggaran dengan aplikasi KPI. EIS juga mampu meningkatkan kinerja pada sisi akuntabilitas, keuangan, dan meningkatkan kualitas informasi.

2. Manufaktur

Sistem informasi eksekutif membantu perusahaan atauย industri manufaktur untuk mampu mengatur kontrol operasional bisnis sehingga mampu sesuai dengan tujuan bisnis.

3. Pemasaran

EIS berperan dalam mengelola sumber pemasaran untuk membantu bisnis dalam jangka panjang. Sistem ini mampu menyediakan forecast data penjualan dan penawaran produk, serta mengevaluasi harga yang sesuai.

4. Human Resource

Di dalam bidang human resource, SIE memberikan manfaat yang signifikan dalam pengelolaan dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan tenaga kerja.

SIE memungkinkan HR untuk meningkatkan efisiensi dalam manajemen karyawan, analisis kinerja individu, atau perencanaan tenaga kerja.

Selain itu, sistem informasi eksekutif yang terintegrasi dengan sistem HR yang sudah ada memungkinkan aliran data yang lancar antara sistem-sistem tersebut dan memastikan konsistensi data.

Sistem HRIS LinovHR Bantu Eksekutif Buat Keputusan Strategis

Melalui sistem informasi eksekutif, para eksekutif perusahaan dapat melakukan pengambilan keputusan berbasis data, tidak lagi dengan nilai-nilai subjektif yang sarat akan bias.

Kehadirannya mampu berperan sebagai alat yang membantu eksekutif dalam mengumpulkan, menganalisis, dan mengolah data secara efektif dan efisien.

Saat ini, proses pengambilan keputusan pun semakin dipermudah dengan adanya sistem HRIS, sistem berbasis digital yang mempermudah pekerjaan HR dalam mengelola segala hal yang berkaitan dengan human resource, tidak terkecuali dalam hal mendukung proses pengambilan keputusan.

Software HRIS

Sistem HRIS seperti LinovHR, sudah dilengkapi dengan kemampuan untuk membuat laporan yang komprehensif mengenai keadaan perusahaan.

Di mana Anda dapat mengunduh berbagai laporan terkait human resource, mulai dari data karyawan, absensi, kinerja, sampai dengan penggajian. Semua bisa didapatkan dengan mudah.

Tidak hanya itu, laporan yang Anda unduh di Software HRIS LinovHR juga mudah dipahami, Anda juga dapat mengintegrasikannya dengan sistem yang dimiliki perusahaan.

Sehingga, Anda dapat menghasilkan laporan yang lebih kaya serta menyederhanakan proses pengambilan keputusan.

Jadi, tunggu apalagi? Ayo optimalkan pengelolaan dan pengambilan keputusan terkait SDM di perusahaan Anda dengan menggunakan Software HRIS LinovHR. Ajukan demo gratis sekarang juga!

Tentang Penulis

Picture of Winda Farahsati
Winda Farahsati

SEO Content Writer yang berdedikasi untuk menghadirkan konten artikel informatif dan berkualitas seputar HR dan dunia pekerjaan.

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Tentang Penulis

Picture of Winda Farahsati
Winda Farahsati

SEO Content Writer yang berdedikasi untuk menghadirkan konten artikel informatif dan berkualitas seputar HR dan dunia pekerjaan.

Artikel Terbaru