Kedisiplinan karyawan bersifat mudah berubah. Karyawan yang saat ini sangat tidak disiplin belum tentu seterusnya tetap tidak disiplin, begitu pula sebaliknya.
Hal ini tergantung bagaimana perusahaan mampu mengelola kinerja karyawan. Salah satu indikator kedisiplinan adalah datang tepat waktu.
Cara paling mudah untuk mendeteksi kedisiplinan adalah dengan melihat ketepatan waktu karyawan sehari-hari.
Melihat ketepatan waktu tersebut dapat dimudahkan dengan penggunaan software manajemen absensi. Apa itu?
Artikel LinovHR di bawah ini akan menjelaskan software satu ini. Simak sampai akhir!
Pengertian Software Manajemen Absensi
Manajemen absensi pasti tak asing lagi bagi HRD dalam perusahaan. Secara sederhana, software manajemen absensi adalah sebuah perangkat lunak yang mampu mengelola data kehadiran, cuti, dan lembur karyawan dalam satu sistem terpusat.
Kesatuan sistem membuat HRD lebih mudah dalam memantau data kehadiran yang masuk. Segala ketidakdisiplinan yang dilakukan oleh karyawan dalam aspek kehadiran akan terlihat jelas dan langsung saat itu juga.
Bagaimana Software Manajemen Absensi Memantau Kedisiplinan?
Biasanya perusahaan yang masih menggunakan absensi manual dan fingerprint belum memahami sepenuhnya tentang peranan software manajemen absensi untuk memantau kedisiplinan.
Data kehadiran karyawan yang masuk melalui absensi manual tidak langsung masuk ke dalam sistem serta sulit dilacak dan dipantau oleh HRD.
Sulit bagi HRD untuk mendeteksi keterlambatan karyawan jika tetap bertahan dengan cara manual. Keterlambatan karyawan yang dibiarkan akan mempengaruhi kinerja karyawan itu sendiri serta progres tim secara keseluruhan.
Namun, ketidakdisiplinan karyawan dalam hal kehadiran dapat diatasi dengan menggunakan software manajemen absensi. Otomatisasi sistem di dalam software membuat data kehadiran, lembur, dan pengajuan lembur lebih mudah dipantau oleh HRD.
Karyawan dapat melakukan absensi dengan mudah sementara HRD dapat melihat data kehadiran yang masuk secara real time. Jadi, karyawan yang terlambat datang dan tepat waktu akan akan terlihat saat itu juga.
Data kehadiran masing-masing karyawan akan masuk kedalam sistem akan ditampilkan melalui timesheet. Kemudian timesheet tersebut dapat dibandingkan dengan jadwal karyawan. Maka status kehadiran karyawan jauh lebih akurat jika dibandingkan menggunakan cara manual.
Timesheet yang ada terbagi menjadi 2 jenis, yaitu unprocessed timesheet yang belum dianalisis dan processed timesheet berisi data kehadiran yang yang sudah dianalisis.
Selain itu, software manajemen kehadiran juga menawarkan hal lain yang tidak bisa dilakukan oleh absensi manual, yaitu keamanan data.
Absensi manual tidak memiliki sistem keamanan dan verifikasi yang ketat. Individu yang tidak bertanggung jawab dapat mengakses data dengan mudah tanpa adanya verifikasi tertentu.
Perubahan data pun tidak dapat diketahui dengan cepat. Kelonggaran tersebut membuat karyawan lebih mudah memanipulasi data kehadiran tanpa diketahui oleh HRD.
Sistem keamanan dalam software sangatlah ketat. Hanya pihak tertentu seperti HRD dan manajerial perusahaan dengan password dan username.
Jadi data kehadiran hanya dapat diakses untuk kepentingan khusus seputar pengelolaan karyawan seperti penilaian kinerja, absensi, dan payroll. Cara ini adalah cara yang paling ampuh untuk mengamankan data kehadiran dari tangan tak bertanggung jawab.
Baca Juga: Risiko Memakai Software Absensi Gratis
Software Manajemen Absensi Terbaik dari LinovHR
Seiring dengan tingginya mobilitas kerja karyawan yang berpengaruh kepada peraturan perusahaan dan budaya perusahaan yang dinamis, memungkinkan manajemen perusahaan dalam melakukan perubahan terhadap sistem yang mereka gunakan. Khususnya pengelolaan administrasi perusahaan seperti manajemen absensi.
Menggunakan cara manual dalam memantau kedisiplinan karyawan dan mengelola kehadiran secara keseluruhan sangat melelahkan.
Belum lagi biaya yang harus dikeluarkan perusahaan untuk membeli perlengkapan dan peralatan untuk cara manual.
Penggunaan software absensi dapat menekan biaya lebih ekonomis dibandingkan absensi manual karena perusahaan tidak perlu lagi membeli perlengkapan maupun melakukan pemeliharaan mesin absensi berkala.
Mengelola kehadiran memang gampang-gampang susah. Namun, dengan software manajemen absensi dari LinovHR semua itu lebih mudah untuk dilakukan. Data yang masuk kedalam sistem mampu diproses secara bersamaan menjadi kesatuan sistem.
Data tersebut disimpan dalam cloud server yang terjamin keamanan dan kerahasiaannya. Dengan demikian tidak ada lagi kecurangan atau manipulasi data. Pemantauan ketidakdisiplinan juga lebih mudah dilakukan oleh perusahaan.
Software manajemen absensi yang terpadu memiliki berbagai fitur yang membantu manajemen absensi perusahaan menjadi lebih baik disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan dan organisasi secara umum.
LinovHR sudah berpengalaman dalam menangani dan membantu berbagai client.
Jadi tidak perlu ragu lagi untuk mempercayakan LinovHR untuk mengelola kehadiran dan memantau kedisiplinan karyawan.
Hubungi LinovHR dan temukan kemudahan dalam memantau kedisiplinan karyawan!
