Work Life Balance merupakan sebuah istilah yang kerap kali diucapkan dalam dunia kerja saat ini. Apa sebenarnya artinya, dan apa saja manfaatnya bagi kita?
Pengertian Work Life Balance
Work Life Balance jika diterjemahkan artinya keseimbangan antara pekerjaan dengan kehidupan pribadi atau keluarga.
Ada banyak definisi akademis dari istiliah ini, namun secara sederhana work life balance adalah suatu kondisi di mana seorang pekerja bisa mengatur waktu yang baik (seimbang) antara pekerjaan di tempat kerja dengan kebutuhan pribadi, rekreasi, dan kehidupan berkeluarga.
Seorang yang memiliki Work Life Balance yang baik adalah pekerja yang produktif dan berkinerja tinggi. Selain itu, ia juga lebih bahagia dan kreatif karena lingkungan luar kantor seperti rumah dan pertemanan mendukung pertumbuhannya.
Sebaliknya, jika seseorang tidak memiliki Work Life Balance maka ada bahaya yang mengintai sepertiย kinerjanya cenderung merosot dan bisa merusak bidang kehidupan lainnya. Kebanyakan hal ini disebabkan oleh tingginya tuntutan pekerjaan zaman sekarang.
Manfaat Work Life Balance
Ada banyak manfaat dari Work Life Balance yang bisa kita dapatkan, asal tahu cara mengaturnya.
1. Kerja Lebih Produktif
Tubuh kita didesain oleh Sang Pencipta dengan sempurna, dan kita perlu memperhatikan cara kerjanya. 24 jam waktu kita dibagi antara 8 jam kerja, 8 jam aktivitas non-kerja, dan 8 jam tidur. Usahakan Anda mengikuti pola yang sudah ada.
Hindari memaksakan lembur atau bekerja ekstra, karena semakin lama Anda bekerja, konsentrasi semakin menurun. Kopi, minuman berenergi, atau semacamnya hanya membantu jangka pendek dan cenderung merusak kondisi fisik untuk jangka panjang.
Dengan pola kerja-aktivitas-tidur yang baik, Anda lebih produktif karena penggunaan energi sesuai dengan porsinya.
Baca Juga: 6 Aturan Perusahaan yang Tidak Disukai Karyawan
2. Lebih bahagia
Apa Anda tahu jika bekerja dengan ritme yang benar Anda akan lebih mudah mencapai hasil yang diinginkan dan merasakan lebih bahagia?
Setiap orang diciptakan untuk suatu pencapaian. Kepuasan batin yang dirasakan saat mencapai dan menghasilkan sesuatu dengan baik membawa efek penyembuhan yang luar biasa bagi tubuh Anda.
3. Lebih kreatif
Pernahkah Anda merasa lelah, atau tidak punya waktu untuk rekreasi atau berkumpul dengan teman dan keluarga, atau sedang mengalami masalah?
Apakah Anda bisa menjadi rileks dan lebih kreatif?
Tentu saja tidak, kan? Anda malah merasa sedang mengalami kebuntuan otak alias susah berpikir.
Orang kreatif bebas dari hambatan-hambatan yang ada di pikirannya. Itu sebabnya penting bagi Anda untuk menjaga keseimbangan kerja dan kehidupan lainnya.
4. Hubungan yang lebih baik
Ini adalah salah satu manfaat terpenting dalam Work Life Balance: hubungan Anda dengan orang-orang sekitar. Tidak ada gunanya jika meraih kesuksesan di tempat kerja jika saat pulang ke rumah Anda bertengkar dengan pasangan karena kurangnya waktu kebersamaan.
Tidak ada seorang pun yang berhasil tanpa dukungan orang lain. Rekan kerja, atasan, pasangan dan anak di rumah, teman, semuanya merupakan faktor penopang kesuksesan.
Oleh karena itu, lakukan yang terbaik dalam menciptakan keseimbangan dalam semua aspek kehidupan Anda.
Baca Juga: Apa Itu Workcation? Ini Contoh Penerapannya
Tips untuk Menciptakan Work Life Balance
Anda bisa mencoba beberapa tips ini, menggabungkannya, atau mungkin mendapatkan ide pribadi yang lebih sesuai untuk menciptakan Work Life Balance:
ย
1. Aturlah jam kerja Anda dengan baik
Bekerja dengan cepat agar selesai tepat waktu juga penting untuk mengatur waktu antara pekerjaan dan kehidupan. Ingat, keluarga menunggu di rumah.
Baca Juga: Dampak Positif Jam Kerja Yang Fleksibel Pada Perusahaan
2. Menolak yang tidak perlu
Ini berlaku di tempat kerja. Tolaklah tugas-tugas yang tidak termasuk job description Anda. Jika di rumah, hindari untuk menghadiri undangan yang tidak terlalu penting jika keluarga lebih membutuhkan perhatian.
3. Membagi waktu dengan prioritas
Usahakan Anda bekerja saat jam kerja, bermain dan berkumpul dengan keluarga di rumah, dan beristirahat saat jam istirahat. Hindari membawa pekerjaan kantor ke rumah dan sebaliknya menggunakan jam kantor untuk mengurus hal yang tidak berhubungan dengan pekerjaan.
Agar karyawan merasakan gaya hidup work life balance di setiap pekerjaannya, peran manajemen juga sangat penting, khususnya HRD dalam membuat kebijakan-kebijakan untuk karyawannya. Dibantu dengan Aplikasi HRD yang baik, maka sistem HRD anda akan menjadi lebih baik.
Karyawan dapat terbantu dalam hal kemudahan absensi, pengajuan cuti dan reimburse, pengecekan informasi payroll dan masih banyak lagi. Semua kemudahan tersebut dapat terwujud dengan menggunakan Software HRIS Indonesia LinovHR.
Dengan fitur-fitur yang memudahkan tersebut, karyawan maupun HRD dapat bekerja secara lebih efisien dan juga lebih memiliki tambahan waktu di kehidupan personal mereka.
{
“@context”: “https://schema.org”,
“@type”: “FAQPage”,
“mainEntity”: [{
“@type”: “Question”,
“name”: “Apa itu Work Life Balance?”,
“acceptedAnswer”: {
“@type”: “Answer”,
“text”: “work life balance adalah suatu kondisi di mana seorang pekerja bisa mengatur waktu yang baik (seimbang) antara pekerjaan di tempat kerja dengan kebutuhan pribadi, rekreasi, dan kehidupan berkeluarga.”
}
},{
“@type”: “Question”,
“name”: “Bagaimana cara Menciptakan Work Life Balance?”,
“acceptedAnswer”: {
“@type”: “Answer”,
“text”: “Ada beberapa cara untuk menciptakan work life balance seperti mengatur jam kerja dengan baik, menolak hal yang tidak penting saat bekerja hingga membuat prioritas kerja”
}
}]
}