Selain survey rutin tahunan, tahukah Anda bahwa perusahaan bisa mengadakan pulse survey untuk mendapatkan feedback dan memahami engagement karyawan dengan cepat?
Penggunaan pulse survey secara rutin dapat meningkatkan pemahaman HRD tentang kondisi karyawan, sehingga HRD dapat menghimpun data yang ada untuk membentuk engagement yang lebih baik.
Mari cari tahu lebih dalam mengenai pulse survey!
Apa itu Pulse Survey?
Pulse survey adalah survey yang dilakukan oleh manajemen perusahaan untuk mengetahui sejauh mana keterlibatan karyawan dengan perusahaan. Namun kegiatan pulse ini memiliki sedikit perbedaan dengan kegiatan survey yang umum dilakukan.
Dalam perusahaan, survey biasanya dilakukan selama setahun sekali atau setelah berakhirnya periode kerja. Jika pada pulse ini, survey yang dilakukan bisa seminggu sekali dan biasanya jumlah pertanyaan yang diajukan tidak terlalu banyak.
Misalnya, pertanyaan yang diajukan bisa hanya berupa “Selama satu minggu bekerja, apakah terdapat hal-hal yang membuat Anda senang dalam bekerja?”. Atau pertanyaan juga bisa dimodifikasikan dalam bentuk range angka, seperti halnya “Dari 1 sampai 5, seberapa besar tingkat kesenangan Anda selama bekerja satu minggu terakhir ini?”.
Pada tatanan bahasa Indonesia, arti dari Pulse sendiri adalah denyut nadi, jadi mengapa dikatakan pulse survey karena intensitas waktu yang digunakan lebih sering daripada survey biasa.
Baca Juga : Employee Engagement Survey Pada Ikatan Karyawan & Perusahaan
Alasan Perusahaan Menggunakan Pulse Survey
Bisa dikatakan bahwa bobot pertanyaan dari pulse survey ini sangat ringan dan akan rutin dilakukan. Lalu, apakah alasan perusahaan untuk melakukan hal tersebut?
Dapat Mendorong Keterlibatan Karyawan
Manfaat utama dari pulse ini adalah untuk melihat hubungan secara jelas antara survey dengan tingkat keterlibatan karyawan. Dengan semakin seringnya perusahaan mengadakan survey, maka semakin tinggi pula tingkat keterlibatan keseluruhan karyawan.
Dilansir dari achievers.com, survey yang dilakukan lebih dari 4 kali dalam setahun dapat meningkatkan keterlibatan karyawan sebanyak 41%.
Dengan melakukan pulse secara rutin ini perusahaan akan selalu mendapatkan feedback secara aktif atau secara terus-menerus, sehingga perusahaan bisa dengan cepat menanggapi feedback karyawan.
Selain itu, hal ini juga menunjukan bahwa manajemen sangat memperhatikan dan mendengarkan setiap tanggapan yang disampaikan karyawan.
Feedback Bisa Didapatkan Secara Instan
Melalui metode ini, perusahaan bisa mendapatkan feedback dari karyawan secara cepat tanpa menunggu survey rutin yang diadakan setahun sekali. Dengan cara ini, manajemen bisa dengan segera memperbaiki kualitas dan hubungannya kepada karyawan.
Lebih Berfokus Pada Topik Permasalahan
Metode survey pulse ini Anda bisa mengambil topik permasalahan yang sedang menjadi perhatian untuk mendapatkan feedback. Misalnya terdapat pengubahan aturan perusahaan dan ingin mengetahui apakah aturan tersebut sudah cukup relevan atau belum. Dengan survey pulse ini, perusahaan bisa mengetahui respon karyawan secara cepat mengenai perubahan aturan perusahaan.
Baca Juga: 5 Konflik Perusahaan Paling Umum & Cara Mengatasinya
Bagaimana Cara Menyusun Pulse Survey Melalui LinovHR?
Pada Modul Performance Management System LinovHR, metode pulse dapat digunakan melalui fitur Engagement.
Untuk menyusun pertanyaan ini, pada menu Engagement tersebut admin akan memilih Pulse. Setelah terpilih, admin akan mengatur waktu rutin untuk pelaksanaannya di menu Launch Time. Misalnya pulse akan diadakan selama seminggu sekali, 2 minggu sekali, atau bahkan sebulan sekali.
Setelah telah mengatur waktu pada menu Launch Time, selanjutnya HR admin akan mengatur jumlah pertanyaan yang akan muncul setiap peluncuran pulse pada pilihan Question Limit. Jumlah pertanyaan ini bisa diatur mulai dari hanya 1 pertanyaan atau sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Kemudian admin akan mengatur sasaran dari pulse ini apakah ditujukan untuk seluruh karyawan atau hanya karyawan tertentu saja. Jika ditujukan untuk semua karyawan, maka admin dapat memilih pilihan “All Employee” namun jika hanya beberapa karyawan yang akan dipilih maka admin bisa memilih “Specific Employee”. Jika pulse sudah diatur dengan benar, maka setiap karyawan bisa mendapatkan pertanyaan dan segera memberikan umpan balik mereka.
Baca Juga: Memahami System Payroll di Indonesia dan Metode Hitungnya
Pulse survey ini bisa dilakukan secara terpisah atau digabungkan dengan survey tahunan. Hal ini bisa dikondisikan pada setiap kebutuhan dan urgensi perusahaan. Hasil dari respon karyawan dapat berupa tingkat kepuasan karyawan dan tingkat keterlibatan karyawan dengan perusahaan.
Pulse survey juga dimanfaatkan untuk mendapatkan feedback dan respon karyawan secara berkala. Sehingga perusahaan bisa dengan cepat mencari solusi dari tiap topik permasalahan atau bisa lebih meningkatkan kualitas layanannya.
Agar kegiatan pulse survey bisa dilakukan secara otomatis, cepat, dan mendapatkan hasil yang akurat, serahkan seluruh tugas tersebut pada modul Performance Management System dari Software HRD LinovHR sekarang juga! Klik tautan berikut untuk jadwalkan demo Software HRD dari LinovHR sekarang juga!
