PPh 21 menjadi salah satu kewajiban yang perlu dibayarkan oleh perusahaan setiap tahunnya. Namun, perhitungan pajak secara manual bukanlah perkara mudah, maka untuk itu saat ini banyak perusahaan yang mengandalkan tools kalkulator pajak.
Tools kalkulator perhitungan pajak memungkinkan perusahaan untuk menghitung PPh 21 secara otomatis dan lebih cepat. Penggunaannya juga tidak rumit.
Apakah Anda penasaran seperti apa itu kalkulator pajak dan bagaimana cara kerjanya? Simak penjabaran LinovHR di bawah ini!
Baca juga: 4 Rekomendasi Kalkulator Lembur Untuk Maksimalkan Menghitung Biaya Lembur
Rumitnya Pengelolaan PPh 21 dalam Perusahaan
Sudah bukan menjadi rahasia lagi bila perhitungan PPh 21 dalam perusahaan adalah hal yang rumit dan melelahkan. Hal ini karena setiap karyawan memiliki perhitungan dan kewajiban membayar pajak yang berbeda-beda.
Belum lagi divisi finance juga harus memperhatikan peraturan perpajakan terbaru, apa saja elemen yang termasuk dalam potongan pajak penghasilan dan mengetahui berapa penghasilan yang mesti kena pajak dan tidak kena pajak.
Adapun jenis-jenis penghasilan pajak yang dikenakan PPh 21 diantaranya adalah:
- Penghasilan pegawai tetap secara teratur maupun tidak teratur.
- Penghasilan penerima dana pensiun.
- Uang pesangon, pensiun, jaminan hari tua yang dibayarkan sekaligus.
- Penghasilan karyawan tidak tetap atau pekerja lepas (freelance).
- Imbalan kepada bukan karyawan
- Imbalan kepada dewan komisaris atau pengawas yang adalah karyawan tetap di perusahaan yang sama.
- Penarikan dana pensiun oleh karyawan.
Dengan begitu banyaknya elemen yang perlu diperhatikan, maka tidak heran bila perhitungan dan pengelolaan PPh 21 di perusahaan sering kali ditemukan salah atau kurang bayar. Bahkan ada juga perusahaan yang telat bayar pajak karena kesulitan dalam mengurus segala perhitungan pajak perusahaan.
Mengenal Fitur Kalkulator Pajak PPh 21 dari LinovHR
Kerumitan pengelolaan perhitungan PPh 21 dan momen salah hitung tidak akan lagi Anda alami, bila Anda sudah menggunakan kalkulator pajak penghasilan. Penggunaan kalkulator pajak PPh 21 membantu divisi finansial untuk menghitung dan memproyeksikan berapa pajak karyawan yang perlu mereka bayar.ย
Tidak hanya pajak karyawan dalam negeri, kalkulator pajak juga bisa digunakan untuk menghitung tarif pajak tenaga kerja asing sesuai dengan ketentuan perpajakan UU No 36 tahun 2018.
Caranya pun mudah, yang perlu dilakukan hanyalah menginput beberapa data-data terkait perhitungan pajak, lalu kalkulator pajak akan menghitung secara otomatis.
Fitur kalkulator pajak PPh 21 ini bisa Anda temukan di software payroll LinovHR. Dengan fitur ini, Anda dapat menghitung dan mensimulasikan kewajiban pajak yang perlu karyawan bayar dalam satu tahun.
Kalkulator pajak LinovHR dilengkapi dengan berbagai metode perhitungan pajak, mulai dari perhitungan Gross, Net Mix Gross, Mix Nett, Gross Severance, Nett Severance, Gross Daily, hingga Net Daily.
Cara menggunakan kalkulator pajak LinovHR juga mudah, Anda cukup pilih metode perhitungan pajak mana yang Anda gunakan. Kemudian Anda perlu memasukan durasi kerja karyawan sampai periode payroll, lalu masukkan juga total bulan dalam kalender 1 tahun kerja (dalam hal ini 12 bulan), kemudian masukkan PTKP.ย
Jika semua data sudah dimasukkan, yang Anda perlu lakukan hanya tinggal klik Calculate PPh 21, maka kalkulator PPh 21 LinovHR akan menghitungnya secara otomatis dengan cepat dan tepat.
Anda tidak perlu takut ada kesalahan hitung atau hitungan pajak tidak sesuai dengan regulasi. Karena kalkulator pajak LinovHR telah disesuaikan dengan peraturan PPh 21 terbaru. Perhitungan pajak yang tadinya memakan waktu berhari-hari, berkat kalkulator pajak LinovHR bisa selesai dalam hitungan jam saja.
Baca juga: Contoh Hitung Pajak Penghasilan 21 dengan BPJS yang Tepat
Mudahkan Pengelolaan Pajak Karyawan Bersama LinovHR
Kalkulator pajak menjadi tools yang sangat membantu dalam perhitungan pajak karyawan. Sehingga divisi finance tidak lagi perlu menghitung pajak secara manual. Di mana proses tersebut sangat menyita waktu.
Hasil dari perhitungan pajak dengan kalkulator pajak pun punya akurasi yang tinggi, sehingga sangat bisa diandalkan untuk membantu perusahaan menghitung kewajiban pajak yang harus mereka bayar.
Beruntungnya, sekarang Anda bisa menemukan fitur kalkulator pajak di dalam software payroll LinovHR. Dengan satu software LinovHR, Anda bisa mendapatkan kemudahan dalam pengelolaan gaji karyawan serta perhitungan pajak karyawan.
Sehingga tidak ada lagi momen perusahaan dikenakan denda pajak karena kurang bayar pajak, atau telat membayar pajak karena proses perhitungan yang belum selesai. Software payroll LinovHR mempersingkat semua proses rumit dengan akurat.
Apalagi kalkulator pajak software payroll LinovHR juga telah disesuaikan dengan ketentuan pajak yang terbaru, sehingga semakin menjamin akurasi perhitungannya.
Dengan software payroll LinovHR, masalah perhitungan pajak dan pengelolaan penggajian karyawan bukan lagi masalah besar.
Ayo, ajukan demo gratisnya sekarang!