Manajemen bakat adalah suatu hal yang tidak boleh diabaikan oleh perusahaan. Hal ini penting karena akan menentukan kemampuan perusahaan dalam mencapai tujuan dan beradaptasi.
Saat ini, salah satu cara efektif dan efisien yang bisa dilakukan adalah dengan menerapkan integrated talent management.
Praktik ini sedikit berbeda dengan talent management biasanya. Sebab pada integrated talent management, proses manajemen bakat bukan lagi sebuah rangkaian terpisah-pisah, melainkan proses yang saling berkesinambungan satu sama lain dan berkelanjutan.
Integrasi manajemen bakat juga dianggap lebih relevan dengan bisnis serta mendatangkan banyak manfaat dalam pengelolaan SDM yang sesuai dengan tujuan perusahaan.
Untuk membantu Anda lebih memahami hal ini, berikut artikel LinovHR telah merangkumnya untuk Anda secara lengkap.
Apa Itu Integrated Talent Management?
Integrated talent management adalah sistem terpadu yang mencakup aktivitas rekrutmen, pengembangan, dan retensi karyawan.
Dengan manajemen talenta yang terintegrasi, perusahaan dapat menarik, mengembangkan, dan mempertahankan talenta terbaik untuk memastikan kinerja terbaik dalam operasional bisnis perusahaan.
Sistem integrated talent management menekankan pada penyederhanaan proses dalam manajemen SDM, seperti perekrutan, orientasi, pelatihan dan pengembangan, succession planning, dan aktivitas lainnya yang berkaitan dengan employee life cycle.
Dengan mengintegrasikan semua proses ini ke dalam satu sistem atau platform, perusahaan dapat mengelola tenaga kerja secara efisien sambil menyederhanakan komunikasi di antara semua stakeholder yang terlibat dalam proses tersebut.
Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi secara keseluruhan dalam organisasi, membantu menciptakan budaya kolaborasi antarkaryawan, serta memungkinkan akses informasi yang lebih mudah terkait dengan peran dan tanggung jawab satu sama lain di dalam perusahaan.
Mengapa Integrated Talent Management Penting?
Saat ini, integrated talent management menjadi tugas HR yang sangat penting karena membantu memastikan bahwa karyawan yang tepat bekerja di peran yang tepat.
Selain itu, sistem yang terintegrasi HR akan memastikan karyawan mendapat dukungan secara aktif selama siklus hidupnya dalam perusahaan.
Seperti yang kita tahu, employee life cycle terdiri dari beberapa proses, yaitu:
- Perekrutan
- Onboarding
- Evaluasi kinerja
- Pelatihan dan pengembangan
- Karyawan meninggalkan posisinya, karena resign, pensiun, atau promosi
Di dalam semua proses tersebut, analisis data sangat dibutuhkan dan memiliki peran penting. Namun, sayangnya penggunaan metode talent management tradisional tidak bisa memaksimalkan penggunaan analisis data ini.
Hal ini sering terjadi karena banyak data yang terputus-putus, terlalu banyak program yang digunakan, serta banyaknya dokumen yang tercecer dan sudah tidak relevan.
Tidak adanya sistem yang dirancang untuk saling berkaitan satu sama lain membuat proses talent management menjadi sulit.
HR tidak dapat mengaitkan titik-titik potensial yang dapat menjadi wawasan berharga untuk meningkatkan perekrutan, pengalaman pekerja, retensi tim, dan lainnya.
Baca Juga: Apa Itu Retensi Karyawan dan Bagaimana Cara Mengelolanya?
Maka dari itu, Anda memerlukan integrated talent management agar mampu membuat proses manajemen talent yang kuat dan memastikan bahwa perusahaan memiliki karyawan yang terampil di semua bidang.
Dengan memiliki proses talent management yang kuat, perusahaan memiliki karyawan dengan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan. Ini juga memungkinkan perusahaan tetap kompetitif dengan mampu merespons dan beradaptasi dengan cepat saat menghadapi pasar yang berubah-ubah.
Selain itu, mengintegrasikan manajemen talenta akan membantu mengurangi biaya perekrutan karena HR telah mampu mengidentifikasi kandidat potensial dengan baik.
Manfaat Integrated Talent Management
Di dalam penerapannya, ada banyak sekali manfaat dari integrated talent management, seperti berikut ini:
1. Meningkatkan Visibilitas Organisasi
Dengan mengintegrasikan berbagai komponen manajemen bakat, organisasi dapat memperoleh visibilitas yang lebih besar mengenai karyawan. Sehingga, perusahaan bisa lebih dini mengidentifikasi area mana saja yang perlu diperbaiki.
Hasil dari visibilitas yang semakin baik ini pun akan membuat proses pengambilan keputusan menjadi lebih baik.
Perusahaan dapat menginvestasikan sumber daya dan mengembangkan strategi yang lebih baik untuk merekrut, melatih, dan mempertahankan talenta terbaik.
2. Lebih Adaptif
Manfaat lainnya dari integrated talent management adalah membuat bisnis dapat dengan cepat merespons segala perubahan.
Dengan tersedianya data terpusat, perusahaan memiliki sumber informasi yang lebih dari cukup tentang bagaimana keadaan SDM perusahaan dalam menanggapi keadaan.
Dari data tersebut, nantinya perusahaan bisa menyusun rencana apakah perlu melakukan perekrutan dengan keahlian khusus atau mengadakan pelatihan dan pengembangan karyawan.
3. Perekrutan Menjadi Lebih Baik
Saat Anda telah memahami peran dari karyawan yang berkinerja tinggi dan apa yang mendorong performa mereka di tempat kerja, Anda dapat meningkatkan cara untuk menarik dan mempekerjakan karyawan baru.
Baca Juga: Recruitment Software: Solusi untuk Mudahkan Proses Rekrutmen Karyawan
4. Onboarding Lebih Efektif
Dengan integrated talent management, Anda pun dapat membuat pengalaman onboarding yang lebih baik dengan menciptakan pengalaman yang kuat kepada karyawan yang baru mulai bekerja.
5. Meningkatkan Retensi Karyawan Lebih Tinggi
Integrated talent management membuat pondasi yang kuat bagi semua karyawan untuk terlibat dan antusias dengan pekerjaan mereka. Hal ini membantu dalam retensi karyawan.
6. Membuat Struktur Organisasi Lebih Baik
Dengan employee life cycle yang terkelola, HR dapat menyempurnakan keseluruhan struktur organisasi dan memastikan Anda memiliki orang yang tepat dalam peran yang tepat.
7. Perencanaan Suksesi Lebih Mudah
Manajemen bakat yang terintegrasi membuat perencanaan suksesi lebih mudah. Hal ini karena HR telah memiliki wawasan yang baik tentang struktur organisasi perusahaan, keterampilan karyawan, dan kompetensi apa yang perlu ditingkatkan atau dipekerjakan.
Proses Integrated Management
Setidaknya ada tujuh yang membentuk seluruh proses integrated talent management. Setiap langkah ini secara langsung berkorelasi atau mendukung satu sama lain.
1. Talent Planning
Perencanaan yang efektif adalah landasan dari strategi talent management yang terintegrasi. Proses ini akan menghasilkan blueprint jangka panjang untuk memastikan kesiapan tenaga kerja dan organisasi untuk masa depan.
Proses talent planning akan memakan banyak waktu di awal, namun saat Anda telah berhasil membuat integrated talent management yang kuat, nantinya tugas ini akan jauh lebih mudah.
2. Talent Acquisition
Proses satu ini akan lebih mudah saat Anda memiliki pemahaman yang kuat tentang kebutuhan bakat dan keterampilan yang dibutuhkan.
Talent acquisition ini bukan hanya tentang merekrut karyawan. Namun juga tentang menemukan bakat terbaik dengan keterampilan spesifik dan membangun talent pool dari kandidat kandidat berpotensi tinggi.
Proses ini nantinya akan ditangani oleh staf talent acquisition dan hiring manager untuk memastikan talent yang direkrut tetap sejalan dengan kebutuhan perusahaan.
3. Onboarding
Proses ini bertujuan untuk menanamkan budaya dan visi misi perusahan kepada karyawan baru serta mengenalkan mereka kepada peran baru mereka di perusahaan.
Di dalam proses ini, ada baiknya Anda perlu mengembangkan proses orientasi yang berbeda untuk setiap jenis tenaga kerja yang Anda rekrut baik itu tenaga kerja full time, freelance, remote, dan lainnya.
4. Career Development
Integrated talent management tidak hanya berhenti pada titik perekrutan, ia adalah proses berkelanjutan yang juga termasuk pada pengembangan karier karyawan.
Ini dapat mencakup menciptakan peluang bagi karyawan untuk meningkatkan kompetensi inti, serta memungkinkan karyawan untuk menjelajahi jalur karier lainnya yang ada di perusahaan.
Dengan manajemen bakat yang terintegrasi, Anda dapat membuat program pelatihan berkelanjutan yang membantu karyawan untuk mengembangkan keterampilan mereka di dalam perusahaan.
Menekankan pada pengembangan bakat, Anda dapat terus mengembangkan keahlian baru karyawan serta meningkatkan keterlibatan karyawan di perusahaan.
5. Performance Tracking and Analysis
Performance management adalah bagian penting dari strategi talent management. Dengan integrated talent management, Anda akan mendapatkan data yang kaya terkait dengan kinerja karyawan.
Metrik kinerja yang menjadi data dapat membantu Anda untuk mendorong pertumbuhan karyawan dan juga memberikan informasi terkait bakat apa yang dibutuhkan.
6. Workforce Retention
Dengan fokus pada mempekerjakan orang yang tepat untuk setiap peran, merekrut karyawan sesuai kebutuhan, dan mendorong pengembangan karier, integrated talent management dapat mendukung retensi karyawan yang lebih baik.
Hal ini karena perusahaan tahu apa yang harus mereka lakukan terhadap karyawan yang mereka miliki. Karyawan pun merasa perusahaan hadir untuk mereka dan bahagia dengan pekerjaannya saat ini.
Baca Juga: Digital Workforce Management System: Sistem Kelola Tenaga Kerja Digital
7. Succession Planning
Integrated talent management akan membantu Anda dalam succession planning yang lebih baik.
Nantinya, dengan manajemen bakat yang terintegrasi, Anda dapat mengidentifikasi karyawan mana saja yang cocok untuk menjadi kandidat suksesi dan karyawan mana saja yang perlu pengembangan dan disiapkan untuk suksesi di kemudian hari.
Bangun Integrated Talent Management dengan LinovHR
Integrated talent management adalah jawaban yang tepat untuk membantu perusahaan dalam proses manajemen bakat yang lebih efektif dan efisien.
Agar dapat berjalan baik, praktik integrated talent management perlu didukung dengan teknologi mumpuni menggunakan fitur-fitur dukungan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Maka dari itu, selektif dalam memilih software talent management adalah sebuah keharusan. Di antara banyak software talent management, salah satu yang terbaik dan bisa diandalkan adalah Software Talent Management LinovHR.
Software Talent Management LinovHR adalah perangkat lunak talent management yang sudah terintegrasi dan memiliki berbagai fitur pendukung sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Di dalam software ini, perusahaan dapat mengelola perekrutan karyawan menggunakan modul Recruitment System yang sudah dilengkapi dengan Web Career dan Recruitment Management.
Lalu, untuk memantau kinerja karyawan, tersedia Performance Management yang memungkinkan perusahaan untuk menyusun KPI dan mendapatkan report kinerja karyawan secara detail.
Untuk melakukan pengembangan bakat, dapat dengan mudah dilakukan dengan menggunakan Learning Management System yang bisa diakses di website atau ESS karyawan.
Tidak sampai situ, untuk perencanaan karier karyawan, tersedia juga Career Path serta Succession Planning.
Semua modul dan fitur ini sudah terintegrasi sehingga mampu menyediakan data yang komprehensif untuk perusahaan terkait dengan manajemen bakat di perusahaan.
Hasilnya, talent management bisa dilakukan anti repot dan anti ribet, apalagi Software Talent Management LinovHR juga sudah berbasis cloud.
Anda dapat mengajukan demo gratis untuk mendiskusikan kebutuhan Anda bersama tim kami. Ayo, coba sekarang!
