Di bulan Ramadan, setiap umat muslim memiliki kewajiban untuk menjalankan ibadah puasa. Bila Anda menjalankan ibadah puasa, wajib menahan segala godaan mulai dari tidak makan, minum dan hawa nafsu lainnya. Tak bisa dipungkiri, menjalankan puasa tentu bisa berpotensi menurunkan kinerja Anda di kantor. Lantas, bagaimana mengatasi masalah demikian? Berikut LinovHR sajikan tips semangat kerja saat puasa agar lebih produktif. Simak ulasannya!
-
Tetapkan Niat yang Kuat
Sebelum melakukan hal apapun, hendaknya Anda dasari dengan niat yang tulus. Begitupun ketika menjalankan ibadah puasa. Dengan didasari suatu niat secara kuat, maka segala rintangan dan godaan dalam beribadah dapat diatasi dengan lebih mudah. Termasuk, ketika Anda sedang bekerja.
Bila Anda telah memiliki tekad dan niat dalam berpuasa, segala aktivitas pun dapat tetap terlaksana secara optimal. Jadi, segera perkuat hati Anda untuk menjalankan ibadah ini.
-
Beraktivitas Lebih Awal
Ketika menjalankan ibadah puasa, Anda disarankan untuk melaksanakan aktivitas sahur. Oleh karena itu, perlu untuk melakukan aktivitas lebih awal dari waktu biasanya.
Hal tersebut karena setelah menjalankan sahur, ada baiknya untuk tidak kembali tidur. Pasalnya, aktivitas ini dapat menyebabkan gangguan dalam sistem pencernaan.
-
Hindari Tidur Larut Malam
Lantaran perlu melaksanakan sahur di pagi hari, Anda sebaiknya melakukan tidur lebih cepat. Seperti diketahui, dengan tidur akan mengembalikan stamina tubuh setelah beraktivitas sehari penuh. Jika Anda memiliki waktu istirahat yang cukup, tentu akan lebih bersemangat menjalankan pekerjaan dengan berpuasa untuk esok hari.
-
Hidangkan Makan dan Minum dengan Gizi Seimbang
Agar puasa Anda lebih bertenaga, perlu disokong dengan asupan gizi yang seimbang. Hal ini dapat Anda lakukan ketika bersantap hidangan saat sahur dan berbuka puasa. Pilihlah sajian yang mengandung karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral secara cukup.
Asupan ini akan berperan dalam menjaga kondisi tubuh tetap prima ketika menjalankan ibadah puasa sambil bekerja. Lalu, Anda pun dianjurkan untuk mengkonsumsi hidangan yang manis untuk meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh.
Baca Juga: Tips Mempersiapkan Dana Pensiun, Ternyata Sederhana!
-
Jauhi Kafein
Hidangan yang mengandung kafein tidak dianjurkan untuk dikonsumsi di kala puasa. Hal tersebut lantaran kafein memiliki kadar asam yang tinggi. Bila asupan ini disajikan terus-menerus dapat berpotensi menyebabkan maag. Nantinya, penyakit maag akan mengganggu aktivitas bekerja saat berpuasa.
Selain itu, kafein juga bisa memicu dehidrasi. Jika hal ini terjadi tentu dapat menimbulkan rasa haus di saat sedang bekerja. Alhasil, semangat dalam beraktivitas pun kian menurun.
-
Lakukan Olahraga Ringan
Ibadah puasa bukan menjadi alasan untuk tidak berolahraga. Pasalnya, kegiatan olahraga dapat mendatangkan segudang manfaat bagi tubuh. Namun demikian, perlu diperhatikan jenis olahraga yang Anda lakukan.
Cukup laksanakan olahraga secara cukup. Misalnya, seperti melakukan lari pagi sejenak, push up, plank, dan sejenisnya. Dengan melangsungkan aktivitas ini secara rutin akan meningkatkan semangat Anda untuk bekerja ketika sedang puasa sekalipun.
-
Manfaatkan Istirahat Seefektif Mungkin
Istirahat merupakan cara terbaik untuk mengembalikan semangat kerja yang hilang. Bila biasanya Anda mengisi waktu istirahat dengan melakukan makan siang, maka di bulan Ramadan dapat menjalankan tidur sejenak. Anda pun bisa melakukan tidur selama 15-20 menit.
Melalui hal demikian, semangat kerja akan kembali pulih. Lalu, kinerja Anda pun dapat kembali optimal. Sehingga, produktivitas juga kian meningkat.
Baca Juga: Kiat Mengelola Stress untuk Karyawan
-
Minum Air Putih Secara Cukup
Air putih memiliki peranan penting dalam tubuh. Fungsi utama dari asupan ini adalah untuk menjaga kadar oksigen terus tersuplai ke dalam otak Anda. Dianjurkan untuk meminum air putih sebanyak 8 gelas sehari.
Artinya, Anda dapat meminum air putih sebanyak 2 gelas di saat sahur, 4 kala berbuka, dan 2 gelas ketika malam. Dengan begitu, Anda tetap bisa memenuhi asupan air putih, walau dalam keadaan ibadah puasa sekalipun.
-
Kurangi Waktu Lembur
Dalam bulan Ramadan, sebaiknya mengurangi waktu lembur dalam bekerja. Pasalnya, jika aktivitas lembur dilakukan dapat berpotensi mengurangi semangat kerja.
Hal tersebut terjadi lantaran ketika lembur, Anda perlu bekerja melebihi waktu yang disarankan, yaitu 8 jam. Jika hal ini dilakukan tentu jadwal tidur akan terganggu. Akibatnya, Anda akan dihinggapi rasa kantuk saat bekerja di esok hari.
-
Buat Skala Prioritas Kerja
Dalam bulan Ramadan, beberapa perusahaan menerapkan pengurangan jam kerja. Namun, jumlah tugas yang diberikan tetap memiliki tingkat yang sama. Maka dari itu, ada baiknya Anda mulai membuat skala prioritas dalam bekerja.
Penentuan prioritas kerja dapat dilakukan dengan meninjau waktu deadline tercepat. Jadi, walau sedang puasa sekalipun, Anda tetap bisa bekerja secara efektif dan produktif.
Itulah beberapa tips semangat kerja saat puasa. Diharapkan, melalui artikel ini menjadi referensi yang baik untuk menunjang produktivitas Anda. Demikian dan selamat mencoba!
