Pernahkah Anda merasa bimbang setelah mengikuti proses wawancara kerja di sebuah perusahaan? Rasa-rasanya, Anda sudah sangat percaya diri akan mendapatkan panggilan kerja dari perusahaan yang bersangkutan. Namun, kabar yang dinanti ternyata tidak kunjung tiba.ย Nah, jika Anda berada pada posisi ini, follow up email pasca interview adalah solusinya.
Ya, Anda sebagai calon karyawan yang melamar pekerjaan di sebuah perusahaan masih dapat melakukan follow up email untuk memaksimalkan hasil dari interview yang telah Anda selesaikan sehingga semakin memperbesar peluang Anda diterima di perusahaan tersebut.
Baca Juga: 7 Tanda Anda Lolos Interview Kerja
Manfaat Follow Up Email Bagi Calon Karyawan
Lalu, perlukah Anda melakukan follow up email? Apa sebenarnya manfaat follow up email lamaran kerja bagi seorang calon karyawan untuk HRD?ย
Ada 4 manfaat utama bagi seorang calon karyawan ketika melakukan follow up interview, antara lain sebagai berikut :
1. Menunjukkan Itikad Baik
Follow up biasanya diawali dengan ucapan terimakasih yang singkat dan sopan yang berarti bahwa Anda sebagai calon karyawan telah menunjukkan sikap dan itikad baik kepada HRD khususnya interviewer di perusahaan tempat Anda melamar pekerjaan.ย
Membuat follow up email untuk menunjukkan itikad baik tidak perlu terlalu lama untuk mengerjakannya. Cobalah luangkan waktu beberapa saat untuk menyusun beberapa kalimat pendek sebagai ucapan terimakasih kepada interviewer atas waktu dan pertimbangan lamaran Anda untuk posisi yang dimaksud. Pastikan juga Anda mengeja nama interviewer dengan benar ketika menuliskannya di follod up email.
2. Sebagai Sarana untuk Menyampaikan Sebuah Informasi Penting
Terkadang, ketika proses interview berlangsung, karena rasa takut dan gugup, Anda tidak bisa menyebutkan semua keahlian, kecakapan dan skill yang Anda miliki, atau training dan pelatihan yang pernah Anda ikuti. Follow up dapat pula Anda gunakan sebagai sarana untuk menyampaikan informasi penting tersebut kepada pihak interviewer sebagai bahan pertimbangan ketika proses pengambilan keputusan.
Follow up juga memungkinkan untuk memberikan Anda kesempatan secara singkat untuk mengajukan beberapa pertanyaan terkait dengan posisi yang mungkin Anda miliki. Ingatlah untuk membuat follow up email Anda secara singkat sehingga akan memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan balasan/feedback dari interviewer.
Baca juga: Akan Melakukan Panel Interview? Lakukan 8 Tips Ini!
3. Menunjukkan Ketertarikan dan Minat Anda pada Posisi yang Anda Lamar
Manfaat lain dari follow up email adalah untuk menunjukkan ketertarikan dan minat Anda pada posisi yang Anda lamar. Tulislah sebuah follow up yang tidak terlalu antusias, akan tetapi dengan bahasa yang sopan bahwa Anda masih tertarik bekerja di perusahaan tersebut.
Dengan menunjukkan minat secara terus-menerus kepada interviewer, berarti Anda memberitahu kepada mereka bahwa Anda masih terbuka untuk menerima tawaran pekerjaan itu. Respon apapun yang Anda terima dari balasan follow up Anda, akan membantu Anda untuk mengetahui, seberapa tertarik calon atasan Anda kepada Anda untuk bekerja di perusahaannya.
4. Sebagai Komunikasi Tindak Lanjut
Mengirim sebuah follow up email kepada interviewer berarti Anda telah membantu mereka untuk menjaga alur komunikasi antara Anda dengan calon atasan Anda tetap terbuka bahkan setelah proses wawancara kerja berakhir.ย
Setelah mengirim follow up dengan diawali dengan ucapan terimakasih kepada interviewer atas waktunya, Anda pun dapat mengirimkan email beberapa hari kemudian untuk menanyakan apakah posisi pekerjaan tersebut sudah terisi atau belum.
Ingatlah bahwa follow up harus sangat singkat dan to the point. Jangan membanjiri interviewer dengan informasi yang tidak perlu karena akan membuat mereka malas membaca email dari Anda.
Baca Juga: 7 Kebiasaan Buruk Penyebab Kegagalan Saat Interview
Contoh Isi Follow Up Email calon Karyawan kepada HRD
Setelah Anda tahu bahwa follow up email itu sangat penting dan memberikan peluang lebih besar bagi Anda untuk mendapatkan posisi pekerjaan yang Anda impikan. Kini, saatnya Anda juga mengetahui dan mencoba, bagaimana cara membuat follow up yang baik kepada HRD / interviewer.
Berikut adalah contoh isi follow up email yang mungkin membantu Anda mendapatkan posisi idaman Anda :
Judul: Senang Mempelajari Lebih Lanjut tentang (Nama Perusahaan)
Kepada Yth.
Manager Personalia
(nama manajer personalia jika Anda tahu, eja dengan benar)
Selamat siang,
Terimakasih banyak telah meluangkan waktu untuk berbicara dengan saya tentang posisi (posisi yang Anda lamar) dengan (nama perusahaan) pagi ini. Sangat menyenangkan mengetahui lebih lanjut tentang (strategi / inovasi / tantangan mendatang / nilai-nilai inti / wawasan industri) dari perusahaan Anda.
Sejujurnya, perincian yang Anda berikan tentang posisi pekerjaan tersebut semakin meyakinkan saya bahwa ini adalah pekerjaan impian saya yang akan saya nikmati, dimana saya dapat memberikan kontribusi yang berharga dengan keterampilan dan pengalaman saya (sebutkan pengalaman Anda merujuk pada bidang keahlian khusus Anda dan bagaimana hal itu menguntungkan calon atasan Anda).
Saya juga memikirkan apa yang Anda sampaikan mengenai masalah (masalah khusus yang dibahas selama wawancara). Dalam peran terakhir saya sebagai (posisi Anda saat ini atau posisi yang terbaru), saya menemukan (penjelasan yang didukung data valid tentang bagaimana Anda akan menangani masalah yang dimaksud).
Akhirnya, terlampir beberapa portfolio saya, dimana Anda akan menemukan detail beberapa project saya yang telah kita bicarakan ketika proses interview. Silakan hubungi saya jika Anda memerlukan informasi lebih lanjut. Saya sangat menantikan panggilan dari Anda (minggu depan / bulan depan) seperti yang dibahas.
Sekali lagi, terimakasih, (nama manajer personalia / interviewer).
Salam Hormat,
(tanda tangan Anda)
(Nama lengkap Anda)