HRD Perlu Paham! Lebih Baik Gaji Nett atau Gross?

.

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

HRD Perlu Paham! Lebih Baik Gaji Nett atau Gross?
Isi Artikel

Menentukan lebih baik gaji nett atau gross tidak sesederhana kelihatannya. Saat menentukannya, HRD dan perusahaan harus mempertimbangkan berbagai hal, karena hal ini menyangkut kelancaran keuangan perusahaan.

Tidak sampai disitu, memilih gaji nett atau gross juga akan mempengaruhi karyawan sebagai objek penerima gaji tersebut.

Gaji sendiri merupakan upah atau jumlah tetap yang dibayarkan kepada karyawan yang dilakukan secara periodik oleh pemberi kerja, berdasarkan dengan kesepakatan atau kontrak yang telah disetujui oleh kedua belah pihak sebelumnya.

Oleh sebab itu, sebelum memilih lebih baik gaji nett atau gross, coba ketahuilah hal-hal yang mungkin Anda masih asing dalam mendengarnya.

Setiap orang yang bekerja pastinya harus mendapatkan dan diberikan gaji oleh pihak yang mempekerjakannya. Maka, dalam pembahasan ini, LinovHR akan memberikan pemahaman mengenai lebih baik gaji nett atau gross bagi karyawan.

Simak selengkapnya di bawah ini!

Apa Bedanya Antara Gaji Nett dan Gross?

Sebelum Anda menentukan lebih baik gaji nett atau gross, pastikan terlebih dulu Anda sudah mengetahui perbedaan dari kedua komponen penggajian ini. Hal ini karena menyangkut apa yang menjadi hak perusahaan dan juga pekerja.

Istilah gaji nett dan gross merupakan suatu hal yang mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. Jika selama ini Anda menganggap gaji nett dan gross adalah dua hal yang sama, maka Anda salah.

Karena keduanya memiliki perbedaan. Berikut adalah poin-poin pembeda antara keduanya:

1. Pengertian

Dari segi pengertian, gaji nett (bersih) dan juga gaji gross (kotor) memiliki perbedaan. Gaji nett atau bersih adalah metode penggajian karyawan di mana gaji yang diberikan kepada karyawan sudah termasuk insentif dan pajak yang harus dibayarkan.

Gaji bersih biasa juga disebut sebagai take home pay. Ketika karyawan mendapatkan gaji nett, maka gaji yang diterima tidak ada pemotongan sama sekali.

Sedangkan gaji gross atau kotor adalah metode penggajian karyawan, di mana gaji yang diterima oleh karyawan sudah melalui potongan-potongan yang harus karyawan bayar, seperti pajak, BPJS, dan lainnya.

2. Dasar Perhitungan BPJS Ketenagakerjaan

Ketika Anda membayar karyawan dengan perhitungan gaji gross, maka perusahaan akan menaikkan upah karyawan sehingga potongan yang akan dibebankan kepada karyawan jadi lebih ringan. Dari sisi perusahaan, dengan menaikkan gaji karyawan, maka semakin besar juga iuran yang harus dibayar perusahaan.

Lain lagi dengan gaji nett, jika perusahaan Anda membayar gaji dengan metode nett, BPJS Ketenagakerjaan tidak termasuk dalam tunjangan pajak, sehingga nilai potong yang akan dibebankan kepada perusahaan akan lebih kecil.

3. Beban Biaya Atas Gaji Karyawan

beban biaya atas gaji karyawan. Saat Anda memutuskan untuk menggunakan penggajian dengan metode net maka terlebih dahulu perlu mempertimbangkan berapa gaji yang akan dibayarkan dengan menghitung berapa besar tunjangan pajak.

Anda juga harus mempertimbangkan ketika karyawan tersebut mengalami kenaikan gaji. Kenapa?

Karena ketika karyawan mengalami kenaikan gaji artinya gaji karyawan yang akan terkena pajak akan semakin tinggi dari sebelumnya.

Kesulitan yang umumnya dialami adalah salah memperkirakan beban gaji pada akhir tahun. Sedangkan, dengan metode gaji gross maka Anda tidak lagi perlu pusing atau takut salah dalam menghitung karena tunjangan pajak tidak termasuk dalam beban gaji.

4. Perhitungan THR

Perbedaan gaji nett dan gross sangat terlihat dalam komponen pemberian THR. Jika perusahaan Anda menggaji karyawan dengan sistem gross, maka Anda bisa memberikan THR yang jumlahnya lebih kecil dari upah sebulan.

Sedangkan untuk gaji nett, karyawan akan mendapatkan THR senilai dengan gaji 1 bulan.

Baca juga: Bagaimana Ketentuan THR untuk Karyawan Kontrak dan Tetap?

5. Komponen

Perbedaan yang terakhir yaitu gaji bersih yang biasa disebut juga sebagai take home pay, merupakan satu-satunya gaji yang dibawa pulang oleh karyawan.

Sedangkan gaji kotor terdapat beberapa komponen di dalamnya, yaitu gaji bersih, pajak penghasilan, dan pensiun.

Baca juga: Cara Hitung Gaji Gross ke Net Beserta Rumusnya

Lebih Baik Gaji Nett atau Gaji Gross?

Gaji kotor merupakan gaji yang digabungkan dengan tunjangan dan juga pajak yang diberikan oleh perusahaan. Hal ini juga mencangkup gaji pokok, bonus, tunjangan perjalanan, dan komponen-komponen lainnya yang merupakan bagian dari kesepakatan antara pihak pemberi kerja dengan karyawan atau penerima kerja.

Sedangkan gaji bersih, merupakan bagian dari gaji kotor yang sudah dijelaskan tadi. Jumlah yang didapat sudah dikurangi dengan pajak penghasilan dan juga potongan-potongan lain yang bersifat wajib. Selain itu, jumlah gaji kotor selalu lebih besar dengan gaji bersih.

Namun, terkadang jumlahnya bisa sama dengan gaji bersih, jika gaji yang didapatkan berada di bawah batas pajak gaji yang telah ditetapkan oleh pemerintah setempat.

Berdasarkan poin-poin dan penjelasan di atas, maka dapat ditarik sebuah kesimpulan, bahwa keduanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing dan tergantung kesepakatan awal antara kedua belah pihak yang menjalin kerja sama.

Namun, berdasarkan hasil salary survey gaji gross lebih kompetitif daripada nett.

Baca: Rumus Perhitungan PPh 21 Net, Gross, dan Gross Up

Mudahkan Sistem Penggajian dengan Jasa Payroll LinovHR!

payroll

Menentukan metode penggajian harus dilakukan dengan cermat dan tepat. Baik menggunakan metode gross dan nett, semua harus berdasarkan pertimbangkan yang sama-sama menguntungkan kedua belah pihak.

Baik menggunakan metode gross atau nett, yang harus Anda pastikan adalah jasa payroll yang Anda gunakan mendukung hal tersebut.

Seperti jasa payroll outsourcing dari LinovHR yang layanan nya dapat memverifikasi gaji beserta komponen-komponennya.Mulai dari gaji pokok, tunjangan transportasi, tunjangan makan, BPJS, jaminan pensiun dan lain sebagainya.

Kami memiliki para konsultan handal yang dapat membantu perusahaan anda dalam mengelola payroll beserta komponen lainnya.

Selain itu, jasa kami juga di dukung oleh Software Payroll yang memiliki banyak fitur terlengkap untuk menghitung setiap proses payroll yang berjalan di perusahaan.

Menggunakan jasa payroll LinovHR Anda juga tidak perlu khawatir mengenai pencurian data atau ancaman lainnya karena kerahasiaan data perusahaan Anda terjamin.

Dengan pengaplikasian yang praktis, Anda bisa menghemat waktu dan tenaga sehingga dapat fokus terhadap bisnis yang anda jalani.

Itulah pembahasan mengenai gaji nett dan gaji gross. Semoga setelah membaca artikel dari LinovHR ini, Anda memiliki pengetahuan dan wawasan mendalam mengenai kelebihan dan juga perbedaan antara keduanya.

Tentang Penulis

Picture of Admin LinovHR
Admin LinovHR

Akun Admin dikelola oleh tim digital sebagai representasi LinovHR dalam menyajikan artikel berkualitas terkait human resource maupun dunia kerja.

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Tentang Penulis

Picture of Admin LinovHR
Admin LinovHR

Akun Admin dikelola oleh tim digital sebagai representasi LinovHR dalam menyajikan artikel berkualitas terkait human resource maupun dunia kerja.

Artikel Terbaru