Jurusan Hubungan Internasional (HI): Berikut Prospek Kerja Lulusannya!

.

Newslater

Newsletter

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

Jurusan Hubungan Internasional
Isi Artikel

Jurusan hubungan internasional adalah salah satu program studi yang banyak diminati.

Setiap tahun, para lulusan SMA yang tertarik untuk masuk jurusan ini terus bertambah. Hal ini tidak mengherankan karena jurusan satu ini memiliki prospek kerja yang luas.

Apakah Anda salah satu yang tertarik mengambil prodi HI? Jika iya, pastikan Anda telah mengetahui informasi terlengkap tentang prodi yang satu ini. Mulai dari mata kuliah, daftar kampus yang membuka jurusan HI, serta prospek kerja setelah lulus.

Informasi tersebut bisa Anda dapatkan dalam artikel LinovHR di bawah ini, mari disimak!

Apa Itu Jurusan Hubungan Internasional?

Jurusan hubungan internasional adalah program studi yang mempelajari bagaimana membangun dan menjaga hubungan antar negara-negara internasional, organisasi internasional, perusahaan multinasional serta masyarakat sipil.

Di jurusan HI ini Anda akan mempelajari berbagai aspek terkait dengan kebijakan luar negeri, diplomasi, perdagangan internasional, hak asasi manusia, konflik dan perdamaian, globalisasi, keamanan internasional, serta berbagai isu global lainnya.

Selain itu, sebagai mahasiswa HI, Anda juga akan mempelajari berbagai teori-teori yang berkaitan dengan hubungan internasional, metode analisis kebijakan luar negeri, dan memahami bagaimana proses dalam pengambilan keputusan yang dilakukan oleh aktor-aktor internasional (pemerintah, instansi, organisasi pemerintahan atau swasta) dalam konteks global.

Setelah menyelesaikan pendidikan, nantinya seorang lulusan jurusan hubungan internasional akan memiliki gelar S.Hub.Int.

Mata Kuliah yang Dipelajari di Jurusan HI

Apakah Anda pernah bertanya-tanya, apa saja yang akan dipelajari selama menempuh pendidikan program studi HI? Setiap kampus mungkin memiliki penyebutan atau punya kurikulum yang berbeda.

Namun, secara umum berikut ini apa saja mata kuliah yang akan Anda pelajari dalam jurusan hubungan internasional.

Semester 1 dan 2

Di semester satu ini Anda akan mendapatkan mata kuliah dasar yang juga ditemukan di jurusan lainnya. Seperti Pendidikan Pancasila, PPKN, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia.

Lalu, pada semester dua, barulah Anda akan mendapatkan mata kuliah dasar-dasar ilmu hubungan internasional.

Mulai dari Pengantar Ilmu Politik, Teori-teori Hubungan Internasional, Hukum Internasional, Pengantar Ekonomi, Pengantar Sosiologi, sampai dengan Teknik Penulisan.

Semester 3 dan 4

Di semester tiga ini, Anda akan belajar untuk menganalisis kebijakan yang dibuat suatu negara dan dampaknya. Selain itu, Anda juga akan belajar mengenai konflik internasional yang terjadi.

Anda akan belajar motif, siapa saja yang terlibat dalam konflik, sampai cara penyelesaian konflik tersebut.

Pada semester tiga dan empat ini, beberapa mata kuliah yang akan Anda dapatkan antara lain:

– Negosiasi

– Kebijakan Luar Negeri

– Perdagangan Global

– Hak Asasi Manusia

– Pembangunan Internasional

– Migrasi Global

– Keamanan Nasional dan Global

– Manajemen Resolusi Konflik

– Organisasi dan Komunikasi Internasional

Semester 5 dan 6

Di semester lima dan enam, mata kuliah yang akan Anda pelajari semakin beragam. Mulai dari Gender dan Seksualitas, Globalisasi, Studi Budaya, serta Metode Penulisan Ilmiah.

Anda juga bisa mengambil mata kuliah sesuai dengan peminatan Anda. Misalnya Psikologi Politik, Jurnalisme Internasional, dan Studi Kawasan. Mata kuliah Studi Kawasan ini akan mengkaji hubungan internasional suatu wilayah.

Di semster ini juga ada kegiatan belajar di luar kampus yaitu Model United Nation (MUN). MUN adalah simulasi sidang PBB yang diikuti oleh mahasiswa-mahasiswa HI, Ilmu Komunikasi, atau Politik. Di dalam simulasi sidang tersebut Anda akan berperan menjadi diplomat yang mewakili suatu negara.

Selain mengikuti MUN, Anda juga bisa mendaftar sebagai relawan luar negeri melalui organisasi AIESEC. Di sini Anda bisa berkontribusi melalui proyek sosial dan berdiskusi seputar permasalahan masyarakat di negara tersebut.

Semester 7 dan 8

Semester tujuh dan delapan menjadi tahun Anda sebagai mahasiswa/i jurusan HI. Di semester ini mata kuliah yang akan Anda jalani adalah KKN, magang, seminar proposal, dan penulisan skripsi.

Untuk program magang, mahasiswa HI tidak hanya bisa magang di Kementerian Luar Negeri, tapi juga bisa di LSM, BUMN, startup, dan media.

Prospek Kerja Hubungan Internasional

Dengan banyaknya ilmu yang dipelajari di jurusan hubungan internasional, berikut daftar prospek kerja yang selaras untuk lulusan jurusan HI.

1. Staff Perbankan Internasional

Prospek kerja yang pertama yang bisa dilakukan oleh jurusan hubungan internasional yaitu menjadi staff perbankan internasional.

Terdapat beberapa posisi di bank internasional yang bisa Anda geluti, seperti pemodal atau penasihat keuangan dari perusahaan, konsultan keuangan bagi klien (pemerintah atau perusahaan), maupun sebagai bankir internasional.

Posisi-posisi di atas merupakan pekerjaan dengan level tinggi yang bisa digeluti oleh orang-orang dengan jurusan hubungan internasional.

Selain itu, mengambil jurusan ini akan membuka peluang Anda untuk bekerja di perusahaan global, seperti bank dunia (world bank) dan dana moneter internasional (international monetary fund).

2. Jurnalis atau Wartawan

Jurnalis atau Wartawan
Jurnalis atau Wartawan

Kuliah hubungan internasional jadi apa? Jika Anda sering berkesipung di media kampus, maka profesi jurnalis atau wartawan bisa dicoba. Menjadi seorang jurnalis seringkali dituntut untuk selalu berpikir secara kritis dan realistis.

Jurnalis yang baik harus bisa melihat suatu kejadian atau peristiwa dari sudut pandang yang menarik dan bisa berguna bagi banyak orang. Hal tersebut tentu saja sangat cocok dengan orang-orang lulusan hubungan internasional.

Dalam jurusan hubungan internasional, Anda akan diajarkan untuk selalu berpikir secara kritis, aktual, dan juga update dengan segala peristiwa yang terjadi di sekitar, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Nantinya tulisan yang Anda buat harus didasari dari aspek-aspek di atas, sehingga akan menciptakan berita yang berkualitas dan juga akurat.

Baca Juga: Berapa Besaran Gaji Reporter Serta Tugasnya di Indonesia?

3. Government Relations Officer

Tugas seorang GRO yaitu sebagai penghubung antara pemerintah dengan perusahaan asing tempat seorang GRO itu ditempatkan.

Sesuai dengan namanya, seorang GRO nantinya akan mempengaruhi kebijakan-kebijakan pemerintah terkait bisnis yang dijalankan oleh perusahaan asing tersebut.

Namun, tidak menutup kemungkinan Anda akan ditempatkan di negara asal dari perusahaan asing tersebut.

Poin penting dari tugas GRO yaitu membuat hubungan antara perusahaan asing dengan pemerintah menjadi baik, dan saling menguntungkan satu sama lain, melalui kebijakan pemerintah dan juga lobi-lobi yang seorang GRO lakukan.

4. Duta Besar

Duta besar memiliki tanggung jawab yang besar, karena duta besar akan mewakilkan suatu negara di negara tujuan yang memiliki hubungan diplomatik.

Duta besar digadang-gadang menjadi pekerjaan yang paling bergengsi bagi lulusan hubungan internasional.

Tugas utamanya yaitu menjadi penghubung antara negara yang diwakilkan dengan negara tujuan.

Selain sebagai wakil negara, tugas lain yang dimiliki oleh seorang duta besar yaitu menjaga perdamaian dunia, memberikan perlindungan bagi warga negara asal yang sedang berada di negara tujuan, dan menjaga hubungan ekonomi (bisnis antar negara).

5. International Officer

Profesi satu ini akan membuat Anda untuk berpotensi bekerja di PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa).

Selain itu, Anda juga berkesempatan untuk bekerja di Kementerian Luar Negeri (kemlu), Konsulat, Kedutaan Besar (kedubes), atau International Non Government Organization (INGO)

Tugas utama bagi seorang international officer yaitu menyelesaikan segala persoalan atau permasalahan internasional yang terjadi pada instansi yang Anda tempati.

6. Risk Analyst

Ternyata seorang lulusan hubungan internasional bisa juga menjadi seorang risk analyst. Hal ini tentu saja tidak terlepas dari kemampuan seorang lulusan hubungan internasional dalam berpikir kritis dan menganalisa suatu keadaan.

Tugas sebagai risk analyst sangat mengandalkan hal-hal tersebut.

Anda akan bertugas untuk melakukan penelitian atau riset, pelaporan, dan juga melakukan analisis dari data dan juga informasi yang didapat mengenai potensi gangguan atau resiko yang mengintai aset, tujuan, keberlangsungan, serta keuntungan perusahaan, baik dari sektor publik, komersil, ataupun industri.

7. Konsultan Penelitian

Konsultan Penelitian
Konsultan Penelitian

Tugas utama seorang konsultan penelitian yaitu melakukan studi dan juga penelitian. Hasil dari penelitian tersebut nantinya akan ditampilkan secara kualitatif dan kuantitatif.

Setelah itu, hasil penelitian akan dijadikan pertimbangan sesuai dengan keterampilan yang mereka miliki

Menjadi seorang konsultan penelitian membutuhkan kemampuan dalam menganalisis yang baik, serta kemampuan dalam pemecahan masalah atau problem solving.

8. Politisi

Bila ada yang bertanya jurusan hubungan internasional kerja apa, salah satu profesi yang bisa Anda geluti adalah menjadi seorang politisi.

Politisi memiliki peran penting dalam suatu negara, karena segala bentuk kebijakan dan juga pemikiran yang mereka tuangkan bisa mempengaruhi kemajuan dari suatu negara.

Maka dari itu, seorang politisi harus memiliki pemikiran yang kritis, aktual, dan juga bijak dalam membuat suatu keputusan.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, seorang lulusan hubungan internasional terbiasa dengan pemikiran yang kritis, aktual, dan memiliki wawasan luas seputar kejadian dalam negeri maupun luar negeri.

Sehingga profesi sebagai politisi bisa menjadi pilihan yang cocok, terutama bagi orang yang gemar dalam berpolitik

9. Staff Kedutaan

Untuk Anda yang tertarik untuk bekerja dalam pemerintahaan, staff kedutaan bisa menjadi salah satu alternatifnya.

Terdapat beberapa jenis staff kedutaan yang bisa Anda coba dalam memulai karir, seperti staff ekonomi, staff politik, maupun staff konsulat.

Setiap jenis staff memiliki peran dan fungsi yang berbeda-beda, sesuai dengan sektor mana staff tersebut berorientasi.

Sebagai contoh, staff ekonomi memiliki tugas untuk mencari solusi dari setiap permasalahan yang menyangkut ekonomi dari negara yang bersangkutan.

Ada juga staff politik yang bertugas untuk melaporkan keadaan politik dari negara tujuan ke negara asalnya. Lalu staff konsulat bertugas mengurus hal-hal yang menyangkut dokumen kenegaraan, seperti visa.

Baca Juga: Baru Mulai Kuliah? Simak Prospek Kerja Jurusan Administrasi Bisnis!

10. Dosen atau Pengajar

Dosen atau Pengajar
Dosen

Prospek kerja lulusan hubungan internasional yang bisa Anda geluti terakhir yaitu menjadi seorang dosen di perguruan tinggi.

Sebagai dosen, Anda bisa membagikan ilmu-ilmu yang Anda miliki kepada generasi-generasi baru. Dengan begitu, para generasi baru yang akan berkecimpung pada dunia hubungan internasional menjadi lebih siap dalam menyambut masa depannya.

Mereka akan lebih siap dalam mengembangkan potensi dan juga kemampuan yang dibutuhkan untuk bekerja pada industri yang berhubungan dengan hubungan internasional, baik dalam pemerintahan maupun perusahaan atau organisasi tertentu.

Rekomendasi Kampus Jurusan HI

Saat ini, sudah banyak kampus yang membuka jurusan hubungan internasional dengan berbagai peminatan di dalamnya. Berikut ini 10 rekomendasi kampus dengan jurusan HI.

1. Universitas Gajah Mada

Jurusan hubungan internasional UGM adalah salah satu prodi yang telah mendapatkan akreditasi A dari BAN-PT sejak 2014 lalu.

Di UGM, prodi HI termasuk prodi favorit yang menjadi incaran para peserta baik itu saat SNMPTN, SBMPTN, maupun ujian masuk Jalur Mandiri.

Jurusan HI UGM menekankan pada pembelajaran teori-teori hubungan internasional dan isu-isu global. Sebagai mahasiswa, nantinya Anda juga berkesempatan untuk berpartisipasi dalam program pertukaran pelajar dan magang internasional.

2. Universitas Indonesia

Sama seperti UGM, jurusan HI di UI juga sudah mendapatkan akreditasi A dari BAN-PT. Di UI, jurusan HI termasuk jurusan favorit kedua setelah jurusan Akuntansi. Untuk jurusan HI di UI ada di dalam Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP).

Di jurusan ini nantinya Anda akan berfokus pada kebijakan luar negeri Indonesia, perdagangan internasional, dan isu-isu global lainnya. Lulusan dari jurusan ini memiliki peluang karir yang luas di sektor publik dan swasta.

3. Universitas Airlangga

Universitas Airlangga juga memiliki jurusan HI terbaik di Indonesia. Bahkan, sebelum UI dan UGM, jurusan Hubungan Internasional Unair telah lebih dulu menyandang akreditasi A dari BAN-PT sejak 2011 lalu.

Jurusan ini menawarkan kurikulum yang mencakup teori-teori hubungan internasional, keamanan internasional, perdagangan internasional, dan isu-isu global lainnya.

Selain itu, mahasiswa juga dapat berpartisipasi dalam program pertukaran pelajar dan magang internasional.

4. Universitas Padjadjaran

Jika Anda ingin mengambil kuliah HI di Bandung, Universitas Padjadjaran harus jadi pilihan Anda. Jurusan HI Unpad juga sudah mendapatkan akreditasi A BAN-PT.

Jurusan Hubungan Internasional di Unpad termasuk jurusan yang favorit dan selalu ramai pendaftar. Jadi Anda harus benar-benar menyiapkan diri bila ingin diterima di sini.

5. Universitas Jenderal Soedirman

Selanjutnya Anda juga bisa mendaftar jurusan HI di Universitas Jenderal Soedirman. Jurusan HI di Unsoed merupakan kelas internasional pertama di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik serta ketujuh di universitas.

6. Universitas Jember

Universitas Jember adalah perguruan tinggi terbesar se-Jawa Timur. Di universitas ini juga tersedia jurusan HI terbaik di Indonesia.

Kuota untuk jurusan HI di Unej sendiri cukup banyak jadi bisa meningkatkan peluang Anda untuk diterima.

7. Universitas Riau

Di pulau Sumatera tepatnya Provinsi Riau juga ada kampus dengan jurusan HI yang juga masuk daftar kampus terbaik.

Bahkan prodi HI di Universitas Riau sudah mendapatkan akreditasi A BAN-PT sejak 2013.

8. Universitas Katolik Parahyangan

Tidak hanya universitas negeri, beberapa kampus swasta juga membuka prodi HI, salah satunya adalah Universitas Katolik Parahyangan.

Jurusan HI Universitas Parahyangan termasuk yang punya segudang prestasi karena sudah sering memenangi berbagai ajang kejuaran terkait HI.

9. Universitas Paramadina

Jurusan HI Universitas Paramadina Jakarta memiliki track record yang baik. Bahkan, jurusan HI Paramadina juga sering mengadakan berbagai kunjungan studi ke berbagai lembaga asing baik di dalam negeri maupun luar negeri.

10. Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ)

UMJ memiliki jurusan Hubungan Internasional di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Jurusan ini menawarkan kurikulum yang mencakup pembelajaran tentang teori-teori hubungan internasional, kebijakan luar negeri, perdagangan internasional, dan isu-isu global lainnya.

Mahasiswa juga dapat berpartisipasi dalam program pertukaran pelajar dan magang internasional.

Kini Anda tak lagi bingung apabila ditanya “jurusan hubungan internasional kerja apa”, bukan? Uraian mengenai prospek kerja jurusan hubungan internasional bisa Anda jadikan referensi agar lebih siap lagi dalam membangun karir dalam industri.

Semoga dengan membaca artikel ini bisa menjawab pertanyaan seputar kuliah hubungan internasional akan menjadi apa nantinya!

Tentang Penulis

Picture of Admin LinovHR
Admin LinovHR

Akun Admin dikelola oleh tim digital sebagai representasi LinovHR dalam menyajikan artikel berkualitas terkait human resource maupun dunia kerja.

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Newslater

Newsletter

Tentang Penulis

Picture of Admin LinovHR
Admin LinovHR

Akun Admin dikelola oleh tim digital sebagai representasi LinovHR dalam menyajikan artikel berkualitas terkait human resource maupun dunia kerja.

Artikel Terbaru

Telusuri informasi dan solusi HR di sini!

Subscribe newsletter LinovHR sekarang, ikuti perkembangan tren HR dan dunia kerja terkini agar jadi yang terdepan di industri

Newsletter