Gaji atau upah karyawan merupakan hak yang harus diterima seorang pekerja sehingga perusahaan pun penting untuk memiliki program penggajian karyawan yang baik dan benar.
Pada UU Ketenagakerjaan yang diperbaharui menjadi UU Cipta Kerja, gaji dan upah ini ditegaskan sebagai hal wajib yang harus diberikan kepada pekerja oleh pemberi kerja.
Penggajian karyawan dalam suatu perusahaan merupakan hal yang tidak bisa dikatakan mudah.
Banyak sekali elemen penggajian karyawan yang harus dihitung bersamaan dengan jumlah gaji yang harus dibayarkan sesuai posisi karyawan tersebut.
Bisa dibayangkan bagaimana rumitnya jika penghitungan ini dilakukan manual?
Dari persoalan tersebut maka digunakanlah program penggajian karyawan. Program penggajian saat ini sudah mulai digunakan beberapa perusahaan. Hal ini penting dilakukan untuk membuat proses penggajian lebih efektif dan meminimalisir kesalahan yang ada.
Apa saja yang bisa kita dapatkan dengan melakukan peralihan dari proses penggajian manual menjadi program penggajian?
Yuk simak ulasan di bawah ini!
Kelebihan Program Penggajian Karyawan
Transisi dari proses penggajian secara manual ke program penggajian karyawan tentunya penting bukan tanpa alasan. Selain hal-hal yang dibahas secara singkat di atas, berikut adalah kelebihan dari beralih ke program penggajian karyawan yang perlu Anda ketahui:
1. Penghitungan yang Lebih Efektif
Jumlah karyawan dalam suatu perusahaan tentu tidaklah sedikit. Dengan berbagai jenis posisi atau jabatan yang masing-masing karyawan miliki, penghitungan gaji bisa menjadi hal yang sangat rumit. Perbedaan elemen penggajian masing-masing karyawan akan membuat penghitungan gaji memakan waktu yang lama.
Program penggajian karyawan akan memungkinkan Anda untuk melakukan penghitungan ini dengan lebih efektif. Sistem yang ada akan memungkinkan Anda untuk mengatur proses penggajian karyawan sesuai dengan jabatan mereka. Hal ini tentunya akan menghemat waktu penghitungan gaji.
2. Dapat Disesuaikan dengan Kebutuhan Perusahaan
Program penggajian karyawan tentunya dapat dikatakan menguntungkan jika memang sesuai dengan yang perusahaan miliki.
Kabar baiknya adalah, program penggajian karyawan ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing perusahaan. Jadi, tidak perlu dikhawatirkan lagi karena sistem program penggajian ini tentunya disesuaikan terlebih dahulu dengan kebutuhan perusahaan Anda.
3. Meminimalisir Kesalahan Penghitungan
Selain jumlah karyawan yang tidak sedikit, masalah penghitungan gaji juga terletak pada elemen yang harus masuk dalam penghitungan tersebut. Seperti BPJS Ketenagakerjaan, Kesehatan, penghitungan uang lembur dan bonus, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Adanya elemen penghitungan dalam penggajian tersebut bisa menjadi salah satu penyebab salah hitung dalam proses penggajian manual. Dengan menggunakan program penggajian karyawan, maka kesalahan perhitungan ini bisa diminimalisir.
4. Keakuratan Proses Penggajian Karyawan
Proses penggajian karyawan harus akurat dan sesuai. Mengapa demikian?
Karena jika ada kesalahan dalam proses penggajian ini, maka berdampak pada kemunduran jadwal penggajian jika dilakukan secara manual. Melalui program penggajian, Anda bisa memastikan akuratnya proses ini dengan melibatkan fitur-fitur yang disediakan program ini.
5. Akses Online Mempermudah Karyawan
Tidak seperti penggajian dengan proses manual, penggunaan program penggajian ini biasanya bisa diakses secara online baik oleh admin maupun karyawan secara langsung. Pengelolaan data dan pemantauan langsung oleh karyawan juga dimungkinkan melalui program penggajian.
6. Persoalan Pajak Lebih Efektif
Persoalan penghitungan pajak penghasilan atau PPh 21 juga sering menambah kerumitan proses penggajian. Jika dilakukan secara manual, maka proses ini harus menghitung pajak penghasilan karyawan yang disesuaikan masing-masing posisi dan status karyawan secara manual.
Program penggajian memungkinkan Anda menghandle persoalan perpajakan karyawan dengan lebih efektif.
Baca Juga : Alasan Menggunakan Program Payroll dan PPh 21 Khusus HRD
7. Data yang Aman dan Terintegrasi
Bukan hanya masalah penghitungan elemen penggajian, proses ini juga termasuk di dalamnya melibatkan data karyawan. Data karyawan yang digunakan selama proses ini bisa di update secara langsung oleh karyawan. Namun hal ini juga tidak terlepas dari PIC penggajian, sehingga data yang masuk akan terintegrasi dengan sistem.
8. Rekapitulasi Data Karyawan Lebih Mudah
Diakhir proses penggajian, akan ada rekapitulasi data dan pelaporan. Selain penghitungan yang rumit, rekapitulasi data juga pelaporan ini memakan waktu yang lama. Menggunakan program penggajian karyawan maka rekapitulasi data dan pelaporan akan mudah dilakukan karena sudah terdata dalam satu sistem sejak awal.
Baca juga : Sulit Rekap Absen Karyawan? Percayakan Kepada Time Management LinovHR!
Banyak sekali yang bisa Anda dapatkan dengan beralih ke program penggajian, bukan?
Program penggajian ini merupakan salah satu solusi manajemen penggajian di perusahaan Anda.
Salah satu program yang bisa Anda gunakan adalah Software Payroll dari LinovHR!
Software Payroll dari LinovHR ini memungkinkan Anda melakukan penghitungan payroll, pembayaran gaji, dan hal administratif lainnya terkait penggajian dengan mengelompokkan berdasarkan posisi karyawan, pembuatan slip gaji hingga laporan payroll.
Software ini memiliki beberapa fitur yang akan membantu manajemen penggajian perusahaan Anda. Ada Bank List, dimana fitur ini akan menyimpan informasi data bank yang berkaitan dengan penggajian perusahaan.
Selain itu ada juga Payment Method, dalam menu ini Anda bisa menyimpan metode pembayaran apa yang Anda gunakan dalam transaksi finansial perusahaan.
Seperti penjelasan sebelumnya, mengelompokkan karyawan berdasarkan elemen-elemen penggajiannya bisa membantu proses penggajian lebih baik.
Ada fitur Account Code yang akan membantu Anda mengelompokkan jenis payroll berdasarkan penggolongan kode akuntansi yang mudah dibuat dan digunakan.
Elemen penggajian seperti BPJS Kesehatan, berbagai tunjangan dan lain-lain selanjutnya dapat diatur menggunakan fitur Payroll Component.
Pembayaran payroll juga dapat mudah dilakukan dengan cara dikelompokkan menggunakan fitur Payroll Group. Anda bisa mengatur mulai dari periode pembayaran hingga persoalan pajaknya.
Nah, selain pengelompokkan elemen, pengelompokkan karyawan tertentu dalam penerimaan elemen gaji ini juga dapat ditetapkan perusahaan Anda menggunakan fitur Employee Set. Setelah dikelompokkan berdasarkan elemen juga karyawan, barulah dilakukan penghitungan gaji pada setiap periode menggunakan fitur Payroll Process.
Dalam proses payroll atau penggajian tentunya tidak lupa adanya kewajiban pelaporan dan cetak slip gaji. Modul Payroll Software LinovHR memungkinkan cetak laporan payroll melalui E-Payroll dan pencetakan slip gaji dengan mudah melalui Salary Slip. Keduanya bisa dengan mudah dilakukan secara online!
Beberapa fitur di atas juga tentunya dilengkapi dengan fitur Tax Calculator yang merupakan komponen penting proses payroll yaitu perpajakan.
Melalui satu program penggajian karyawan dari Modul Payroll Software LinovHR ini, manajemen pengelolaan gaji perusahaan Anda dapat teratasi dengan baik! Tunggu apalagi, schedule a demo sekarang!
