Anda mungkin mengenal Nikola tesla, Thomas alva edison sang inovator yang menemukan banyak sekali penemuan inovatif dan membantu manusia dengan teknologi listrik yang diciptakan. Para inovator ini merupakan orang ahli dalam bidang kelistrikan yang tidak sembarang orang dapat menguasainya.
Teknik elektro merupakan disiplin ilmu terapan yang tersedia di sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia.
Bidang ilmunya tidak jauh-jauh dari mempelajari listrik beserta pengaplikasiannya dalam kehidupan sehari-hari.
Seorang lulusan teknik elektro akan mendapatkan bekal ilmu dan pengetahuan seputar konsep, perancangan, pengembangan, produksi listrik dan perangkat elektronik.
Sebenarnya apa saja sih yang dipelajari di bidang ilmu teknik elektro? Yuk, sama-sama cari tahu dengan membaca ulasannya di bawah ini.
Sekilas Mengenai Jurusan Teknik Elektro
Jurusan teknik elektro menjadi jurusan pionir bagi universitas maupun tempat pendidikan yang berfokus pada perkembangan teknologi. Mengapa ? Karena banyak insinyur kelistrikan, mereka mampu menciptakan teknologi serta dapat membangun kota dengan inovasi yang mereka punya.
Cakupan ilmu teknik elektro sangat luas, mulai dari sumber pembangkit listrik, sistem jaringan distribusi, hingga pemanfaatannya oleh pengguna akhir yakni masyarakat.
Teknik elektro sendiri dibagi menjadi ke beberapa konsentrasi, yakni:
- Teknik elektronika.
- Teknik listrik.
- Teknik instrumental.
- Teknik komputer.
- Teknik telekomunikasi.
Seseorang yang memiliki kualifikasi pendidikan teknik elektro sangat dibutuhkan hampir di seluruh sektor industri.
Mereka mampu menangani berbagai persoalan yang berkaitan dengan listrik dan sistem perangkat elektronik.
Lulusan program studi teknik elektro banyak dibutuhkan untuk menciptakan sistem distribusi tenaga listrik.
Apalagi dengan perkembangan infrastruktur telekomunikasi yang semakin pesat, membutuhkan dukungan sumber daya manusia yang kompeten.
Baca juga: Menggiurkan! Ini 7 Prospek Kerja Bagi Anda Lulusan Teknik Sipilย
Hal yang Dipelajari Pada Teknik Elektro
Lalu apa yang dipelajari dalam jurusan teknik elektro?
Dengan keilmuan yang begitu serius dan termasuk pionir di universitas, mereka yang memilih jurusan ini nantinya akan mampu menguasai berbagai macam subjek pembelajaran supaya menjadi tenaga ahli yang bertanggung jawab.
Materi penting pun wajib dipelajari seperti subjek matematika dasar, fisika elektrokimia, hingga pengolahan sinyal digital. Materi tersebut merupakan beberapa subjek pembelajaran yang akan dipelajari apabila kita memilih jurusan yang berhubungan dengan kelistrikan sebagai pendidikan pilihan.
Di dalam perkuliahannya, ilmu-ilmu yang dipelajari antara lain:
- Rangkaian listrik.
- Medan elektromagnetik.
- Mikroprosesor.
- Sistem kontrol.
- Sistem telekomunikasi.
- Teknik digital.
- Bahan-bahan listrik.
- Pengukuran beban listrik.
- Konversi energi.
- dll.
Apabila Anda ingin melanjutkannya ke jenjang pascasarjana, bidang kajian yang akan dipelajari tentu lebih spesifik.
Baca Juga:ย 17 Prospek Kerja Teknik Industri yang Menjanjikan, Gajinya Menggiurkan
Prospek Kerja Teknik Elektro
Sarjana teknik elektro punya peranan penting dalam menciptakan dan mengembangkan perangkat yang melibatkan komponen elektronika dan listrik.
Bicara soal prospek kerja dan gajinya, jurusan ini akan selalu dibutuhkan dalam bidang yang berkaitan dengan teknologi praktis dan infrastruktur. Dengan begitu, para sarjana di jurusan ini tetap memiliki peluang besar mendapatkan pekerjaan dan gaji yang baik.
Berikut ini prospek kerja teknik elektro yang bisa Anda pertimbangkan, khususnya buat calon mahasiswa baru.
-
Electrical Design Engineer
Electrical design engineer bisa masuk ke dalam industri arsitektur, energi, kedirgantaraan, dan sebagainya. Profesi sama dengan sarjana lainnya, tapi lebih fokus kepada pengembangan sistem kelistrikan.
Seorang electrical design engineer ini juga bertanggung jawab memberikan pelayanan pemeliharaan atau pemasangan untuk sistem kelistrikan. Rata-rata gaji yang diterima electrical design engineer berkisar Rp98 juta per tahun namun tergantung pada perusahaan tempat ia bekerja.
-
Robotic Engineer
Seiring perkembangan teknologi, industri otomotif dan robotik kian masif. Industri tersebut sangat butuh peran robotic engineer agar dapat memproduksi robot. Tanggung jawabnya tidak melulu soal menciptakan robot seperti bentuk manusia, tetapi robot yang diciptakan juga dikembangkan untuk kecerdasan buatan atau Artificial Inteligence (AI).
Rata-rata seorang robotic engineer menerima gaji sebesar Rp98 juta per tahun atau bahkan lebih.
Baca Juga: Manfaat Menerapkan Robotic Process Automation (RPA) di Beberapa Industri
-
Project Engineer
Prospek kerja selanjutnya yaitu project engineer atau PE. Profesi ini merupakan gabungan dari bidang engineering dan manajemen proyek.
Tanggung jawab seorang project engineer yakni mengelola seluruh aspek bisnis yang ada dalam proyek, meliputi perencanaan, strategi, sumber daya teknik, budgeting serta tugas-tugas yang berhubungan dengan kegiatan teknis.
Rata-rata gaji seorang project engineer kurang lebih Rp 98 juta per tahun bahkan lebih untuk level yang lebih tinggi.
-
Hardware Engineer
Mungkin Anda sudah sering mendengar tentang lowongan pekerjaan hardware engineer. Jenis pekerjaan ini juga termasuk dalam prospek kerja sarjana teknik elektro yang bertanggung jawab membuat desain untuk perangkat keras komputer beserta peralatan fisik lainnya.
Tugas seorang hardware engineer yaitu merancang dan mengkompilasikan komponen, seperti hard drive, prosesor komputer, papan sirkuit, hingga chip supaya lebih efisien ketika digunakan.
Pekerjaan hardware engineer memiliki kesempatan untuk bersinggungan langsung dengan teknologi baru. Rata-rata gaji yang diperoleh yakni Rp 98 juta per tahun atau lebih besar.
Baca juga: Ingin Jadi Software Engineer? Ketahui Dulu 10 Hal Ini
-
Biomedical Engineer
Lulusan teknik elektro juga bisa merambah ke dunia medis lho. Anda bisa mencoba bekerja sebagai biomedical engineer. Profesi ini memang masih tergolong baru di Indonesia, namun bukan berarti masa depannya tidak menjanjikan.
Penggunaan teknologi di dunia medis semakin membuka peluang bagi para lulusan teknik untuk mengembangkan kemampuannya. Jika Anda tertarik bekerja di dunia teknologi medis, profesi ini akan sangat cocok.
Rata-rata gaji yang didapatkan juga menjanjikan, yaitu Rp266 juta untuk entry-level.
-
Dosen
Profesi ini cocok untuk Anda yang memiliki minat di dunia pendidikan. Sampai dengan saat ini, dosen masih dianggap sebagai profesi yang memiliki prestige tinggi. Namun, kualifikasi yang dibutuhkan untuk menjadi dosen minimal harus bergelar magister atau S-2.
Untuk rata-rata gaji seorang dosen teknik elektro sangat bervariasi tergantung tempatnya mengajar.
Baca juga: Jurusan Ilmu Komunikasi Kerja Apa Yaa? Ini 7 Pilihan Prospek Kerjanya
3 Kampus dengan Jurusan Teknik Elektro Terbaik di Indonesia
Bagi teman-teman yang masih baru saja lulus dari masa SMA dan tertarik untuk masuk jurusan teknik elektro, berikut ini rekomendasi tiga perguruan tinggi pilihan terbaik.
-
Universitas Gadjah Mada (UGM)
Perlu Anda ketahui program pendidikan teknik elektro jadi salah satu prodi tertua yang ada di UGM bahkan Indonesia. Di era serba digital saat ini, salah satu kemampuan yang akan dipelajari di prodi teknik elektro ialah Internet of Things (IoT) serta implementasinya dan kecerdasan artifisial yang termasuk ke dalam bagian cyber physical system. Sistem ini merupakan komponen yang dibutuhkan dalam revolusi industri 4.0.
Prodi Teknik Elektro di UGM meraih akreditasi unggul dari BAN-PT. Sementara jenjang S2 dan S3 meraih peringkat A.
-
Institut Teknologi Bandung (ITB)
Program studi teknik elektro di Institute Teknologi Bandung punya staf pengajar yang handal dan terhormat di setiap bidangnya baik itu dalam pendidikan maupun penelitian.
Mereka banyak melakukan aktivitas riset di berbagai bidang dengan cakupan yang luas, diantaranya seperti teknik biomedik, kendali otomatis, komunikasi, sistem komputer dan jaringan, computer aided design (CAD), pengolahan citra dan machine vision, elektronika, teknik tenaga, pengolahan sinyal digital, hingga teknologi informasi.
Teknik Elektro di ITB memiliki peringkat unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tingg (BAN-PT). Sedangkan untuk jenjang S2 dan S3 terakreditasi A.
-
Telkom University
Telkom University jadi salah satu kampus swasta yang memiliki prodi teknik elektro terbaik di Indonesia sejak tahun 1990. Jurusan ini menyediakan hingga 5 cabang ilmu konsentrasi, 6 kelompok keahlian, yang didukung fasilitas lengkap hingga 17 laboratorium maupun untuk riset group.
Baca Juga: Apa Saja Prospek Kerja Lulusan Teknik Kimia?
Itu dia ulasan lengkap mengenai jurusan teknik elektro hingga prospek kerjanya. Meskipun secara pengertiannya disiplin ilmu ini berhubungan dengan kelistrikan, namun cakupan kerjanya cukup luas.
Semoga bermanfaat!