Profesi Adalah: Pengertian, Ciri, dan Perbedaannya dengan Pekerjaan

.

Newslater

Newsletter

Isi Artikel

Bagikan Artikel Ini :

profesi
Isi Artikel

Profesi adalah salah satu bidang pekerjaan yang membutuhkan syarat tertentu. Hal ini umumnya memiliki tanggung jawab tertentu untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berdasarkan pengetahuan dan keahliannya.

Untuk mendapatkan sebuah profesi, seseorang harus mengikuti beberapa tahap, seperti menyelesaikan pendidikan, mengikuti pelatihan, dan beberapa juga mengharuskan Anda untuk mendapatkan lisensi atau sertifikasi dari pelatihan tertentu.

Sering kali, kita menyamakannya dengan pekerjaan, padahal ternyata keduanya adalah hal berbeda.

Untuk pembahasan lebih lanjut tentang hal ini, Anda bisa menyimak ulasan LinovHR melalui artikel di bawah ini.  

 

Apa itu Profesi?

Profesi adalah bidang pekerjaan yang membutuhkan pendidikan, pelatihan, dan keahlian dari suatu bidang tertentu. Seseorang dengan kompetensi atau keahlian pada bidang tertentu bisa dikatakan sebagai seorang profesional.

Pengertiannya juga bisa dipahami sebagai orang-orang dengan keterampilan dan etika kerja yang tinggi.

Seorang profesional juga kerap memiliki tanggung jawab tertentu yang harus dipenuhi untuk memenuhi ekspektasi terhadap berbagai pihak, seperti masyarakat atau bahkan client

Seorang dengan profesi umumnya akan diberikan tugas untuk melakukan pekerjaan yang tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang.

Maka dari itu, untuk menjadi seorang profesional, seseorang akan dituntut untuk memenuhi syarat-syarat tertentu.

 

Apa Saja Ciri-ciri Suatu Profesi?

Suatu profesional umumnya memiliki beberapa ciri-ciri tertentu. Berikut adalah ciri-cirinya:

  • Kerap memberikan layanan khusus berdasarkan pengetahuan dan keterampilan khusus dan menangani masalah-masalah dari pelayanan tersebut.
  • Sering melibatkan hubungan khusus antara praktisi dan klien atau pemberi kerja.
  • Dibebani dengan tingkat kewajiban untuk memberi pelayanan yang substansial berdasarkan pengetahuan pekerjaan khusus.
  • Menerima kompensasi melalui biaya terbatas daripada melalui keuntungan langsung dari peningkatan dari penjualan barang, layanan, atau pengetahuan yang dicapai.
  • Terikat oleh kode etik yang khas dalam hubungannya dengan klien, kolega, dan publik.
  • Suatu profesi harus bisa memenuhi beberapa fungsi sosial yang berguna dan penting bagi sesama.
  • Membutuhkan pendidikan dan keahlian khusus.
  • Keahlian pekerjaan didasarkan pada pengetahuan teoritis yang dimiliki setiap profesional.
  • Memiliki uji kompetensinya masing-masing sebagai standar kelulusan.
  • Umumnya memiliki lisensi atau sertifikat resmi.

 

Syarat-syarat Profesi

Profesi merupakan bidang pekerjaan khusus yang tidak bisa dikuasai oleh sembarang orang. Seseorang harus memenuhi syarat-syarat tertentu.

Hal ini disebabkan suatu profesional akan dituntut untuk melakukan tugas khusus yang tidak bisa dilakukan oleh setiap orang. Maka dari itu, syarat-syarat untuk mendapatkan pekerjaan harus dipenuhi oleh calon profesional.

 

Berikut adalah syarat-syarat yang perlu Anda ketahui:

  • Mempelajari dan menguasai suatu bidang dari keilmuan tertentu.
  • Melakukan berbagai aktivitas intelektual.
  • Melakukan dan memenuhi beberapa persiapan secara profesional di luar sekadar pelatihan biasa.
  • Melakukan beberapa  pelatihan suatu bidang tertentu yang dilakukan secara berkelanjutan.
  • Berkomitmen untuk selalu mengedepankan pelayanan kepada masyarakat daripada kepentingan pribadi.
  • Tergabung dalam organisasi profesi yang sesuai dengan bidang profesional yang kuat.
  • Memiliki lisensi atas suatu bidang yang telah dipelajari.
  • Menjaga kode etik dari suatu profesi yang dipelajari.
  • Menjanjikan karier dan keanggotaan yang permanen.

 

Baca Juga: Apakah Itu Staf? Ini Jenis dan Tugasnya

 

Macam-macam Profesi di Dunia

Berikut adalah daftar contoh profesi yang ada di dunia yang bisa Anda ketahui.

  • Akuntan
  • Arsitek
  • Auditor
  • Atlet
  • Administrator
  • Barista
  • Banker
  • Dosen
  • Chef
  • Apoteker
  • Dokter
  • Konsultan
  • Militer
  • Guru
  • Perawat
  • HR/Human Resource
  • Jurnalis
  • Teknisi
  • Pekerja Seni
  • Pengacara
  • Pilot
  • Produser
  • Insinyur
  • Manajer
  • Sales
  • Supervisor
  • Analis
  • Marketing
  • Project Manager
  • Desainer
  • Ilmuwan
  • Fotografer
  • Polisi
  • Psikolog
  • Bidan

 

Baca Juga: Mengenal Pekerjaan Filantropis: Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya

 

Profesi dan Pekerjaan, Apakah Sama?

Profesi dan pekerjaan kerap dianggap dua hal yang sama. Akan tetapi, keduanya adalah hal yang berbeda. Profesi adalah bidang pekerjaan seseorang, sedangkan pekerjaan adalah tugas khusus yang dilakukan.

Lalu, setiap profesional memiliki banyak pekerjaan di dalamnya, sedangkan pekerjaan adalah salah satu dari jenis tugas yang terkait dari sebuah profesi.

Selain itu, pekerjaan adalah sesuatu yang bisa diubah dengan mudah, sedangkan pergantian profesi memerlukan seseorang untuk mempelajari hal yang baru dari awal.  

Adapun perbedaan lain antara profesi dan pekerjaan dari berbagai aspek. Berikut adalah penjelasannya.

 

1. Lingkup Pekerjaan

Lingkup pekerjaan bisa menentukan apakah yang Anda lakukan tersebut pekerjaan, atau sebuah profesi. Baik pekerjaan maupun sebuah profesi, keduanya tidak bisa mengerjakan pekerjaan yang berbeda.

Umumnya, pekerjaan sebagai karyawan akan menuntut seseorang mengerjakan berbagai pekerjaan, sedangkan untuk sebuah profesi, mereka akan bekerja berdasarkan apa yang dilatih dan dipelajari. 

 

2. Pendidikan dan Pelatihan

Di dalam sebuah profesi, seseorang akan dituntut untuk menempuh pendidikan dan pelatihan secara khusus untuk mendapatkan sertifikasi tertentu.

Sedangkan untuk sebuah pekerjaan, Anda tidak dituntut untuk memiliki pendidikan atau pelatihan secara khusus.

 

3. Fleksibilitas

Anda tidak bisa memiliki fleksibilitas untuk mengganti profesi layaknya mengganti sebuah pekerjaan, terkecuali jika Anda memiliki sertifikasi lain dengan keahlian yang berbeda. Dalam hal ini, pekerjaan memiliki fleksibilitas yang lebih tinggi. 

 

4. Keahlian Khusus

Seorang yang memiliki profesi umumnya memiliki keahlian khusus yang membuat mereka berbeda dari pekerjaan lainnya.

Seorang profesional akan bekerja berdasarkan latar belakang pendidikan dan keahlian yang didapatkan berdasarkan pelatihan khusus yang tidak dilakukan oleh seseorang dengan pekerjaan lainnya.

 

5. Pembelajaran dan Pengembangan

Bidang-bidang pada profesi akan senantiasa berkembang, maka dari itu seseorang dengan profesi tertentu akan selalu dituntut untuk belajar dan berkembang meski sudah memiliki pekerjaan. 

Untuk suatu pekerjaan, pembelajaran dan pengembangan akan bergantung pada seberapa bersedia Anda dalam meningkatkan keterampilan yang dimiliki. 

 

Itulah pembahasan tentang profesi. Pada intinya, profesi adalah adalah pekerjaan yang menuntut seseorang untuk memiliki keahlian di bidang tertentu yang akan diimplementasikan dalam dunia kerja.

Untuk mendapatkan sebuah profesi, seseorang memerlukan pendidikan, pelatihan, dan sertifikasi khusus guna memastikan bahwa keahliannya diakui oleh instansi atau organisasi yang relevan. Selain itu profesi dan pekerjaan adalah dua hal yang berbeda, yang mana pekerjaan adalah bagian dari profesi. 

Sekian untuk pembahasan kali ini, semoga bermanfaat! 

Tentang Penulis

Picture of Sella Melati
Sella Melati

Cuma senang menulis, yang suka nonton sama traveling
Follow them on Linkedin

Bagikan Artikel Ini :

Related Articles

Newslater

Newsletter

Tentang Penulis

Picture of Sella Melati
Sella Melati

Cuma senang menulis, yang suka nonton sama traveling
Follow them on Linkedin

Artikel Terbaru

Telusuri informasi dan solusi HR di sini!

Subscribe newsletter LinovHR sekarang, ikuti perkembangan tren HR dan dunia kerja terkini agar jadi yang terdepan di industri

Newsletter