Menunggu panggilan wawancara kerja adalah sebuah penantian seperti merasakan harap-harap cemas. Bagi pelamar kerja ini adalah waktu yang sedikit membuat jantung deg-degan dan pikiran melayang terkadang menanti harapan yang tak kunjung datang.
Ketika panggilan wawancara kerja datang, para pelamar kerja harus bersiap untuk momen penting ini.
Apalagi bagi pelamar kerja yang baru lulus dari masa kuliah, ini adalah momen yang khusus dapat menjadi tolak ukur perjalanan karir di dunia kerja. Apa yang perlu dipersiapkan saat wawancara adalah hal yang dasar yang patut dicermati.
Bukan hanya mempersiapkan penampilan luar seperti baju, sepatu atau model rambut riasan wajah yang menggambarkan profesionalisme, ada hal internal dari dalam diri yang perlu juga dipersiapkan saat interview kerja.
Persiapan ini disesuaikan dengan perusahaan apa yang memanggil Anda untuk interview.
Makna dari setiap panggilan interview itu sendiri adalah untuk saling bertukar informasi antara pihak perusahaan dan calon pelamar kerja mengenai apa yang diperlukan dan dikerjakan dalam prosesnya. Inilah saat yang menentukan karyawan diterima atau tidak dalam perusahaan.
Calon karyawan harus mampu untuk mempromosikan diri saat interview. Berikut ada 10 tips yang bisa dipakai untuk menunjang saat interview.
1.Kenali Perusahaan yang memanggil Interview
Ini sangat penting, jangan sampai pelamar kerja sebagai calon karyawan tidak tahu latar belakang perusahaan. Kenali di bidang apakah perusahaan ini bergerak.
Usahakan Anda mempunyai wawasan yang cukup tentang perusahaan tersebut. Sebelum jadwal wawancara, cari tahu tentang sejarah, jumlah karyawan, visi misi perusahaan, dan berbagai informasi lainnya yang dapat diakses melalui situs perusahaan tersebut.
Cara ini efektif untuk mempromosikan diri Anda, bahwa Anda karyawan yang berwawasan dan berinisiatif.
2.Menyiapkan jawaban untuk pertanyaan umum
Cara mempromosikan diri yang kedua adalah bersiap atas pertanyaan umum yang sering ditanyakan oleh pewawancara.
Untuk jawaban atas pertanyaan umum saat wawancara, misalnya ceritakan tentang diri Anda, pengalaman terakhir bekerja, atau berapa gaji yang Anda inginkan jika diterima?
Usahakan saat menjawab pertanyaan umum ini Anda bersikap luwes dan tidak tegang.
3.Membawa dokumen pendukung
Siapkan dokumen pendukung yang dibutuhkan pada saat interview kerja, biasanya dokumen-dokumen asli seperti surat keterangan, transkrip nilai, Kartu Tanda Pengenal, ijazah, surat rekomendasi. Persiapkan sebaik mungkin sehingga saat interview tidak ada yang tertinggal.
4.Datang Lebih Awal
Jika Anda datang lebih awal saat akan berlangsung interview, Anda bisa merapikan penampilan dan mempersiapkan mental supaya tenang saat Anda akan masuk ruang interview.
Tidak baik jika hendak melakukan wawancara kerja tapi Anda datang terlambat. Ini mengesankan hal negatif di mata perusahaan.
Baca Juga: Mau Ikut Walk in Interview? Pahami Pertanyaan Walk Interview dan Maksudnya
5.Tampil Percaya Diri
Ini adalah cara efektif untuk mempromosikan diri kepada pihak perusahaan. Jika Anda tampil lesu dan seperti orang penakut, dapat dipastikan perusahaan tidak akan mempekerjakan Anda sebagai karyawan mereka.
Dengan percaya diri suasana interview menjadi bagus. Tatap mata orang yang sedang menginterview dan jangan menunduk jika Anda sedang ditanya sesuatu.
6.Komunikatif
Komunikasi adalah salah satu keahlian yang sangat dinilai tinggi oleh sebagian besar perusahaan. Berbicaralah kepada pewawancara sebagai orang yang komunikatif.
Ini menunjukkan bahwa Anda dapat bergaul dan mudah bekerja sama dengan baik di tengah-tengah banyak orang.
Berikan informasi efektif dan peduli untuk terhubung dengan rekan kerja maupun klien. Tunjukkan pula bahwa Anda mampu berkomunikasi dalam menyelesaikan masalah bekerja dalam tim.
Baca Juga: 20 Model Rambut Pria saat Interview Agar Terlihat Profesional
7.Antusias
Saat interview penerimaan calon karyawan, penampilan bukanlah nomor satu yang menentukan diterima tidaknya bekerja.
Anda juga harus menunjukkan sikap antusias saat interview. Sikap antusias efektif untuk mempromosikan diri saat interview.
8.Bahasa Tubuh Yang baik
Tunjukanlah bahasa tubuh yang baik saat diinterview. Jangan pernah melipat tangan ke dada saat interview berlangsung karena mengesankan sebagai orang kaku dan defensif.
Duduklah dengan sikap yang baik, menunjukkan keprofesionalan Anda. Biarkan tangan bebas untuk mengekspresikan jawaban-jawaban yang keluar dari mulut Anda, tetapi jangan berlebihan.
Baca Juga: Awas Ini 7 Pertanyaan Interview Yang Menjebak
9.Tahu waktu harus berbicara dan berhenti bicara
Meskipun Anda orang yang sangat suka berbicara, lebih efektif saat interview mendengarkan baik-baik pertanyaan dari pewawancara, dan perhatikan bahasa tubuh pewawancara.
Berhentilah atau mulailah berbicara pada saat yang tepat untuk menjawab pertanyaan yang diberikan.
10.Memilih Bahasa yang Sopan
Pakailah Bahasa Indonesia yang sopan sebagai cermin kepribadian yang baik. Hindari memakai bahasa daerah karena Anda akan bekerja sama dengan orang dari berbagai latar belakang.
Baca Juga: Menjawab Motivasi Kerja Saat Interview
Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan saat proses interview untuk mempromosikan diri, Yang terpenting adalah anda harus benar – benar bisa memanfaatkan proses interview untuk mempromosikan diri baik itu dari segi skill maupun atitude agar HR tertarik untuk merekrut anda bergabung ke dalam perusahaan .
