Telepon berdering, sebaris nomor asing mengabari bahwa perusahaan tertarik mengundang wawancara. Satu kesempatan emas bagi pencari kerja, khususnya fresh graduate yang baru saja selesai menyelesaikan pendidikan.
Akan menjadi sebuah pengalaman baru untuk fresh graduate hadir dan kemudian menjawab berbagai pertanyaan. Mungkin karena sibuk membayangkan daftar pertanyaan, stress dan terlihat mengantuk saat wawancara adalah hal biasa.
Berikut ini 33 contoh pertanyaan interview kerja dan jawabannya yang sering ditanyakan oleh HR. Pertanyaan bisa saja berbeda pada saat anda melakukan sesi interview.
1. Latar Belakang
Pertanyaan: Coba ceritakan diri anda secara singkat!
Pertanyaan wawancara kerja ini bukan basa-basi. Pewawancara ingin tahu siapa dan apa latar belakang pendidikan dan karakter anda. Baiknya jawab tanpa bertele-tele, anda juga dapat menjelaskan sisi menarik terkait kepribadian anda yang dapat bermanfaat untuk posisi anda.
Misal anda melamar untuk posisi Public Relation. Jelaskan bahwa anda orang yang mudah bergaul, dan pandai berkomunikasi. hal ini karena posisi public relation membutuhkan kemampuan komunikasi yang cakap.
2. Subjek Kuliah
Pertanyaan: Mengapa anda memilih jurusan tersebut?
contoh pertanyaan wawancara kerja seperti ini untuk mengukur seberapa antusias kita terhadap jurusan yang dipilih. Jelaskan secara jelas dan tujukan bahwa antusias dengan jurusan tersebut.
3. Terkait Perusahaan
Pertanyaan: Mengapa anda tertarik dengan perusahaan ini?
Pewawancara ingin tahu apa alasan mendasar memilih perusahaan tersebut. Coba jawab dengan menyebutkan hal baik atau positif tentang perusahaan tapi jangan terkesan berlebihan, pertanyaan ini cukup sering ditanyakan, simak artikel berikut ini:
https://www.linovhr.com/mengapa-anda-ingin-bekerja-di-perusahaan-kami/ untuk mendapatkan cara menjawab nya.
4. Keterampilan
Pertanyaan: Selain program studi yang anda kuasai, apa ada keterampilan yang anda miliki?
Ini saatnya anda unjuk keahlian. anda bisa menjawab pertanyaan wawancara kerja semacam ini dengan menceritakan keterampilan lain. Tapi tentunya keterampilan yang relevan dengan posisi yang dilamar.
5. Kerja Sama
Pertanyaan: Apakah anda bisa bekerja dalam tim?
Di setiap wawancara kerja, pewawancara pasti bertanya apakah kita termasuk orang yang bisa bekerja sendiri atau tim. Jawab dengan jujur, anda juga dapat menceritakan kemampuan kerjasama tim yang anda miliki saat sedang mengerjakan tugas terkait pendidikan anda.
6. Posisi Yang Dilamar
Pertanyaan: Mengapa anda memilih posisi ini?
Jelaskan betapa antusias anda terhadap posisi yang anda lamar. ceritakan bahwa skill yang anda miliki sesuai dengan pekerjaan tersebut. dengan catatan anda memang menguasai skill terkait posisi yang dilamar.
Baca Juga: Daftar Pertanyaan Interview untuk Posisi Staff Administrasi
7. Pengalaman Atau Kebutuhan
Pertanyaan: Anda bekerja untuk mencari uang atau pengalaman?
Daftar pertanyaan wawancara ini sedikit menjebak. Tapi coba jawab dengan santai dan serius dan tidak terpancing untuk memilih salah satunya. tujuan dari pertanyaan ini untuk menguji totalitas anda dalam bekerja.
8. Terkait Kritik
Pertanyaan: Apa yang anda siap di kritik jika tidak sesuai ekspektasi?
Ceritakan bahwa anda orang yang terbuka dan siap untuk menerima kritik, selama kritik tersebut membangun anda menjadi pribadi yang lebih baik.
9. Masalah Kerja
Pertanyaan: Apa yang kamu lakukan jika terjadi masalah dalam pekerjaan?
Pertanyaan ini bertujuan untuk menguji kamampuan problem solving yang anda miliki. Anda bisa menceritakan kejadian masalah yang alami terkait pekerjaan yang dilamar dan jelaskan cara anda menyelesaikannya.
10. Kerja Tambahan
Pertanyaan: Apakah anda siap bekerja lembur?
Pertanyaan ini menguji anda terkait tanggung jawab terhadap pekerjaan.
11. Pindah Domisili
Pertanyaan: Apakah anda siap ditempatkan di luar kota?
Anda harus benar-benar jujur dalam menjawab pertanyaan ini, jika anda keberatan jelaskan alasan anda keberatan untuk ditempatkan di luar kota.
12. Alasan Bergabung
Pertanyaan: Mengapa perusahaan harus memilih anda?
Perusahaan ingin diyakinkan apakah kita cocok untuk mengisi posisi tersebut. Jawab pertanyaan wawancara tanpa terkesan menyombongkan diri. Jelaskan juga mengenai skill yang anda miliki dan tentunya akan dapat bermanfaat untuk perusahaan.
13. Gaji Bulanan
Pertanyaan: Berapa gaji yang anda inginkan?
Meskipun terdengar mengintimidasi, contoh pertanyaan wawancara seperti ini selalu ada. Kita berhak menyebut angka, untuk fresh graduate bisa melakukan riset standar gaji di posisi yang anda lamar.
14. Negosiasi Gaji
Pertanyaan: Kami tidak bisa memenuhi gaji sebesar itu. Seberapa banyak anda bisa menurunkan gaji yang diinginkan?
Pertanyaan ini masih berkaitan dengan pertanyaan wawancara kerja No 7. jadi tergantung tujuan anda bekerja di perusahaan tersebut.
15. Mulai Bekerja
Pertanyaan: Kapan anda siap bekerja?
Jika fresh gradute sebaiknya anda menjawab secepatnya sedangkan untuk yang sudah memiliki pekerjaan sebaiknya menjawab one month notice.
Baca Juga : Resign Kerja Tanpa One Month Notice, ini akibatnya !
16. Penilaian Perusahaan
Pertanyaan: Seperti apa perusahaan kami menurut anda?
Untuk menjawab pertanyaan ini anda perlu melakukan riset terkait perusahaan yang anda lamar terutama hal – hal positif terkait perusahaan.
17. Penutup Pertanyaan Wawancara Kerja
Apakah Anda Punya Pertanyaan?
Di akhir sesi, biasanya pewawancara justru akan bertanya apakah kita punya pertanyaan. Kita punya kesempatan untuk mengenal perusahan lebih detil dan dari situ juga menunjukkan seberapa besar minat kita di mata pewawancara.
Satu catatan, sangat mungkin pewawancara memberi pertanyaan yang sama sekali berbeda dari yang sudah disebutkan. Jadi untuk pelamar, baiknya selalu siap dengan pertanyaan kejutan.
18. Minat Pelamar
Pertanyaan: Mengapa Anda Melamar untuk Posisi Ini?
Contoh wawancara kerja ini ingin mengetahui apakah Anda bersungguh-sungguh dalam melamar ke perusahaan. Untuk meyakinkan HR, cara menjawab pertanyaan interview seperti ini Anda bisa memberikan 3 sampai 4 hal positif yang ditemukan dari posisi pekerjaan yang dilamar.
Selain itu, usahakan untuk fokus dan memberikan penjelasan dengan kalimat yang jelas dan sederhana sehingga bisa meyakinkan HR.
Contoh jawabannya: “Saya sangat tertarik dengan posisi ini karena saya merasa bahwa kualifikasi dan pengalaman saya cocok dengan persyaratan yang Anda cari. Selain itu, saya sangat antusias tentang proyek-proyek dan tanggung jawab yang terkait dengan posisi ini.”
19. Informasi Lowongan
Pertanyaan: Dari Mana Anda Mendapatkan Informasi Lowongan Ini?
Anda bisa memanfaatkan pertanyaan saat interview kerja ini untuk menunjukkan bahwa Anda adalah seorang yang memiliki passion dan memiliki koneksi dengan perusahaan.
Bila Anda mendapatkan informasi pekerjaan dari teman, Anda bisa menyebutkan nama teman Anda tersebut.
Contoh jawabannya: “Saya mendengar tentang kesempatan ini melalui beberapa kontak di industri yang saya kenal. Mereka merekomendasikan saya untuk melamar posisi ini berdasarkan latar belakang dan keterampilan saya yang relevan.”
20. Kelebihan dan Kekurangan Anda
Pertanyaan: Menurut Anda, Apa yang Menjadi Kelebihan dan Kekurangan Anda?
Pertanyaan ini sering diajukan HR untuk mencari tahu seberapa sadar Anda terhadap potensi diri yang dimiliki. Cara menjawab pertanyaan interview ini adalah dengan Cobalah untuk menguraikan masing-masing kelebihan dan kekurangan.
Contoh Jawabannya: “Kelebihan saya adalah suka bekerja dalam tim dan memiliki kemampuan kolaborasi yang baik. Saya dapat berkomunikasi dengan baik dengan anggota tim, mendengarkan pandangan mereka, dan mencapai solusi bersama.
Saya juga memiliki kemampuan untuk belajar dengan cepat dan menyesuaikan diri dengan perubahan. Ini memungkinkan saya untuk menghadapi situasi baru dan mengejar tren terbaru dalam industri.”
“Kekurangan saya adalah kadang saya cenderung perfeksionis dan terlalu fokus pada detail. Hal ini bisa membuat saya terlalu lama dalam menyelesaikan tugas tertentu. Saya merasa sulit untuk menolak permintaan dari rekan kerja atau atasan, bahkan jika itu berarti tambahan beban kerja. Saya sedang belajar untuk mengelola prioritas dengan lebih baik.”
21. Pertanyaan dan Jawaban saat Interview “Apa Rencana dalam 3-5 Tahun ke Depan”
Pertanyaan: Apa yang Menjadi Rencana di 3-5 Tahun ke Depan?
Ini menjadi salah satu pertanyaan yang umum ditanyakan. Anda tidak bisa menjawab pertanyaan ini dengan masih bingung atau belum tahu. Walau mungkin Anda belum tahu rencana 3-5 tahun ke depan, berikanlah alasan yang realistis.
Contoh jawaban: “Saya berharap untuk terus berkembang dalam peran dan tanggung jawab saya saat ini, serta memperluas pemahaman dan keterampilan saya dalam bidang ini. Saya ingin menjadi seorang ahli dalam pekerjaan saya dan berkontribusi secara signifikan pada perusahaan.”
22. Alasan Harus Menerima Anda
Pertanyaan: Apa yang Bisa Meyakinkan Kami untuk Merekrut Anda?
Bila Anda merasa bahwa kriteria yang dicari perusahaan hampir sesuai dengan yang ada pada diri Anda, tidak ada salahnya untuk menyatakan hal ini.
Contoh Jawabannya: “Selama beberapa tahun terakhir, saya telah bekerja dalam peran serupa dan telah berhasil menangani berbagai tantangan dan proyek-proyek yang kompleks. Saya memiliki catatan yang solid dalam mencapai hasil yang diinginkan.”
23. Kesiapan Bekerja di Luar Kota
Pertanyaan: Jika Harus Bekerja di Luar Kota, Apakah Anda Bersedia?
Pertanyaan interview kerja ini umum ditemukan ketika Anda melamar posisi yang memungkinkan tugas ke luar kota, misalnya pertambangan, atau pariwisata.
Oleh karena itu pastikah sebelum melamar ke posisi yang membutuhkan kerja di luar kota, Anda sudah siap dengan kemungkinan ini.
Contoh Jawabannya: “Saya sepenuhnya bersedia untuk bekerja di luar kota jika diperlukan. Saya percaya bahwa fleksibilitas adalah salah satu kunci kesuksesan dalam karir, dan saya siap untuk mengejar peluang di mana pun itu berada.”
24. Ceritakan Masa Sulit
Pertanyaan: Coba Ceritakan tentang Masa Sulit yang Pernah Anda Hadapi
Cara menjawab pertanyaan interview kerja dan jawabannya bila HR menanyakan ini bisa sangat bergantung dengan contoh yang Anda berikan. Anda bisa memberikan contoh skenario yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
Atau Anda juga bisa menceritakan skill yang Anda gunakan untuk memecahkan masalah dari situasi sulit yang dihadapi, agar HR bisa mengetahui kemampuan teknikal dan skill interpersonal Anda.
Contoh Jawabannya: “Saat itu, proyek kami memiliki tenggat waktu yang ketat dan anggaran yang terbatas. Namun, situasi semakin rumit ketika kami menghadapi masalah teknis yang tak terduga yang mengancam untuk menghentikan kemajuan proyek. Ini adalah momen yang sangat menegangkan, dan kami merasa sangat tertekan.
Apa yang saya pelajari dari pengalaman ini adalah pentingnya komunikasi yang jujur dan kolaboratif dalam mengatasi masalah. Saya bekerja sama dengan tim teknis dan manajemen proyek untuk mengidentifikasi masalah secara spesifik, mencari solusi alternatif, dan merinci rencana darurat.”
25. Momen Ketika Membuat Kesalahan
Pertanyaan: Coba Ceritakanlah Momen saat Anda Membuat Kesalahan di Pekerjaan Anda Sebelumnya
Pertanyaan interview ini sering diajukan HR untuk mengetahui apakah Anda orang yang mau mengakui kesalahan dan dapat menyelesaikannya.
Contoh Jawabannya: “Pada suatu titik dalam proyek tersebut, saya membuat kesalahan dalam perhitungan anggaran yang sangat penting.
Menghadapi kesalahan ini, langkah pertama yang saya ambil adalah mengakui kesalahan tersebut dengan sejujurnya kepada rekan-rekan tim dan atasan saya.
Saya juga segera mengidentifikasi langkah-langkah konkret yang perlu diambil untuk memperbaiki situasi.”
26. Apa yang Bisa Ditawarkan dari Kandidat Lain
Pertanyaan: Apa yang Bisa Anda Tawarkan dari Kandidat Lain?
Ini adalah contoh pertanyaan interview di mana menempatkan Anda untuk berkompetisi dengan kandidat lain. Untuk menjawab ini, Anda harus “menjual” diri yang lebih banyak sambil meyakinkan interviewer.
Contoh Jawabannya: “Saya memiliki kombinasi kualifikasi yang unik yang mencakup pendidikan formal dan pengalaman kerja dalam berbagai bidang terkait. Ini memungkinkan saya memiliki wawasan yang lebih luas dan kemampuan untuk berhubungan dengan berbagai aspek pekerjaan.”
27. Apa Pekerjaan Impian Anda
Pertanyaan: Apakah Pekerjaan Impian Anda?
Di dalam menjawab pertanyaan ini, Anda bisa mengaitkan pekerjaan dengan posisi yang lamar. Contohnya, apabila melamar posisi content writer, Anda bisa menjawab pertanyaan dengan keinginan untuk menjadi penulis.
Contoh Jawaban: “Pekerjaan impian saya adalah menjadi seorang penulis konten yang sukses dan berpengaruh. Saya telah selalu memiliki hasrat yang mendalam untuk menulis, dan pekerjaan ini memungkinkan saya untuk menggabungkan minat pribadi saya dengan karir yang memuaskan dan bermakna.”
28. Apa yang Memotivasi Anda
Pertanyaan: Apa yang Memotivasi Diri Anda?
Pertanyaan ini bisa Anda jawab dengan menekankan pada tantangan yang Anda hadapi dan ambisi yang Anda miliki sebagai motivasi Anda.
Contoh Jawaban: “Saya memiliki hasrat yang kuat untuk belajar hal-hal baru. Setiap hari adalah kesempatan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan saya. Hasrat ini mendorong saya untuk selalu mencari tahu lebih banyak, mendalami topik tertentu, dan mengembangkan diri.”
29. Jiwa Kepemimpinan
Pertanyaan: Apakah Anda seorang Pemimpin atau Pengikut?
Ini adalah pertanyaan yang ditanyakan untuk mengetahui apakah Anda bisa sesuai dengan budaya tim di tempat kerja. Hal ini karena saat bekerja, Anda bisa saja jadi orang yang memberikan instruksi dan bisa juga menjadi orang yang mendapatkan instruksi.
Contoh Jawabannya: “Saya percaya bahwa peran sebagai pemimpin atau pengikut tergantung pada situasi dan konteks tertentu. Saya memiliki kemampuan dan pengalaman dalam kedua peran ini, dan saya siap untuk beradaptasi sesuai dengan kebutuhan.”
30. Kontribusi
Pertanyaan: Apa Kontribusi yang Bisa Anda Berikan kepada Perusahaan?
Cobalah jawab pertanyaan ini dengan menceritakan apa saja yang menjadi pencapaian yang didapatkan dari pekerjaan sebelumnya. Kemudian, kaitkan dengan posisi yang Anda lamar saat ini.
Contoh Jawabannya: “Saya akan berfokus pada meningkatkan efisiensi operasional dengan mengidentifikasi area-area di mana kami dapat mengurangi biaya atau meningkatkan proses-proses internal. Saya akan bekerja sama dengan tim untuk mengimplementasikan perubahan yang diperlukan.”
Baca Juga: 10 Jawaban Interview saat Ditanya Apa Kontribusi untuk Perusahaan
31. Alasan Resign
Pertanyaan: Apa yang Menjadi Alasan Anda Resign dari Pekerjaan Sebelumnya?
Bila HR menanyakan hal ini, hindari untuk menjelekkan perusahaan atau pekerjaan Anda yang sebelumnya, jawablah dengan profesional dan tidak menyudutkan pihak manapun.
Contoh Jawabannya: “Saya mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya karena saya melihat peluang untuk pertumbuhan karir yang lebih baik di perusahaan ini. Saya ingin mencari tantangan baru dan berkontribusi lebih besar dalam peran yang lebih menantang.”
32. Stres dan Tekanan Kerja
Pertanyaan: Bagaimana Cara Anda Menghadapi Stres dan Tekanan Kerja?
Jawaban atas pertanyaan ini dapat membantu Anda menunjukkan kepada pewawancara bahwa Anda memiliki keterampilan dalam mengelola stres dan tekanan pekerjaan dengan baik.
Contoh Jawabannya: “Saya percaya bahwa pengaturan waktu yang baik sangat penting dalam mengelola stres. Saya membuat daftar tugas prioritas, mengatur tenggat waktu, dan berusaha untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal. Ini membantu saya mengurangi tekanan karena saya merasa lebih terorganisir.”
33. Gaya Kerja
Pertanyaan: Seperti apa gaya kerja Anda?
Pertanyaan tentang gaya kerja adalah kesempatan untuk membagikan kepada pewawancara bagaimana Anda bekerja, berkolaborasi, dan berkontribusi dalam lingkungan kerja.
Contoh Jawabannya: “Saya memiliki gaya kerja yang sangat kolaboratif. Saya percaya bahwa hasil terbaik seringkali dicapai melalui kerja tim yang kuat. Saya senang bekerja sama dengan rekan kerja, mendengarkan ide-ide mereka, dan berkontribusi dalam mencapai tujuan bersama.”
