Pernahkah Anda mendengar istilah kerja part time? Istilah ini cukup populer di kalangan mahasiswa dan pekerja kantoran dengan hustle culture yang kuat.
Sebenarnya apa itu kerja part time? Sederhananya, kerja part time adalah kerja paruh waktu, di mana para pekerja hanya bekerja kurang dari 30 jam perminggu.
Dinamika pekerja paruh waktu sangat beragam. Biasanya upah yang diterima para pekerja paruh waktu ini berdasarkan jam kerja atau project tertentu.
Bahkan, tak jarang ada beberapa orang yang memilih bekerja paruh waktu di beberapa tempat sekaligus dibandingkan berkomitmen di satu tempat saja sebagai posisi full time.
Kita akan mengulas lebih lanjut di artikel ini mengenai manfaat dan juga jenis-jenis dari pekerjaan part-time.
Manfaat Kerja Part Time
Dari ulasan sekilas mengenai apa itu part time dan dinamikanya, pasti terbayang mengapa beberapa orang memutuskan untuk bekerja paruh waktu terlepas dari kepadatan rutinitas mereka, bukan?
Tak hanya itu, berikut beberapa manfaat jika Anda melakukan kerja paruh waktu!
1. Mendapatkan Penghasilan Tambahan
Siapa yang tak suka uang tambahan? Semua orang pasti menyukainya. Mungkin upah dari kerja paruh waktu memang tidak sebesar full time.
Tetapi, pekerjaan yang satu ini merupakan sumber uang tambahan yang cukup menjanjikan jika ditekuni dengan baik.
Oleh karenanya tak heran para mahasiswa atau pekerja full time memilih bekerja paruh waktu di luar kesibukan mereka.
2. Mengembangkan Keterampilan
Manfaat selanjutnya ketika Anda memutuskan kerja paruh waktu adalah mengembangkan keterampilan. Memiliki kerja paruh waktu menjadikan Anda mempunyai waktu untuk mengembangkan keterampilan lebih luas.
Umumnya tugas yang dilakukan selama pekerjaan paruh waktu adalah tugas umum atau dasar dan membuat Anda harus bekerja sama bersama berbagai pihak yang beragam.
Dengan begitu, Anda menjadi pribadi yang lebih terampil dan handal karena setiap keterampilan tersebut bisa diterapkan di kehidupan kerja dan kehidupan sehari-hari.
3. Bisa Lebih Fleksibel
Bekerja part time memiliki jadwal yang fleksibel, para pekerjanya menjalani shift tertentu yang sudah diberikan. Fleksibilitas ini justru membuat Anda bisa lebih rileks dan mempunyai waktu lebih untuk mempelajari hal-hal baru.
Mempelajari hal-hal baru secara kontinu dapat membuat Anda bekerja lebih produktif serta meningkatkan kemampuan untuk mengembangkan networking demi menunjang pekerjaan.
4. Mengasah Kemampuan Manajemen Waktu
Bekerja paruh waktu memiliki shift tertentu yang harus Anda jalani. Adanya penjadwalan ini membuat Anda dapat mengasah kemampuan manajemen waktu.
Menguasai manajemen waktu tentu merupakan soft skill yang layak diperhitungkan di dunia kerja.
Bila kemampuan manajemen waktu Anda semakin baik, maka Anda dapat bekerja lebih giat dan produktif ketika menduduki posisi yang lebih tinggi dengan rutinitas yang cukup padat.
10 Contoh Kerja Part Time
Sebenarnya, apa saja jenis kerja paruh waktu yang paling umum? Berikut adalah daftar beberapa contoh pekerjaan paruh waktu!
1. Appointment Setter
Jika Anda memiliki keterampilan komunikasi yang baik, appointment setter bisa menjadi pekerjaan paruh waktu yang tepat. Anda akan mengatur janji temu untuk tenaga penjualan, baik secara langsung atau melalui telepon.
Seorang appointment setter akan menelepon calon pelanggan atau menindaklanjuti prospek yang dilakukan oleh perusahaan.
2. Barista
Kepopuleran dan menjamurnya kedai kopi membuat pekerjaan barista semakin dibutuhkan. Seorang barista akan menyajikan kopi atau minuman lain dengan berbagai macam teknik yang digunakan oleh cafe atau kedai kopi tersebut.
Para mahasiswa umumnya sering menjalani profesi ini karena banyak cafe atau kedai kopi yang tersebar di sekitar kampus.
Baca Juga: Contoh CV Barista untuk Anda Pencari Part-Time
3. Driver Online
Apakah Anda memiliki kendaraan pribadi dan mampu menghafal rute daerah tertentu? Maka Anda dapat mencoba menjadi driver online.
Seorang driver online memiliki tugas yang lebih modern dibandingkan driver konvensional. Contohnya adalah mengantarkan makanan, bunga, paket langsung ke pintu depan pelanggan.
4. Fitness Instructor
Bagi Anda yang suka menghabiskan waktu di gym dan menyukai olahraga, Anda bisa mencoba profesi instruktur fitness freelance. Anda tetap bisa menjalani gaya hidup sehat sembari mendapatkan bayaran dari para client.
Anda akan memberikan instruksi dan melatih client untuk berolahraga di gym, baik itu secara individu maupun berkelompok.
5. Fotografer
Pekerjaan satu ini kerap menjadi pilihan bagi para pekerja paruh waktu. Fotografer mendapat predikat sebagai pekerjaan yang dapat dilakukan dalam paruh waktu karena memang proses kerjanya yang fleksibel. Tak jarang, pekerjaan ini bisa dilakukan pada malam hari, ketika jam kerja normal telah selesai.
6. Blog Content Writer
Beberapa industri saat ini membutuhkan profesi penulis dalam kegiatan bisnisnya. Lantas, content writer menjadi profesi yang termasuk dalam jenis pekerjaan part time.
Tidak perlu jam kerja yang lama, seorang content writer dapat menyelesaikan pekerjaannya dalam waktu singkat.
7. Graphic Designer
Tak cuma dari bidang pelayanan seperti waiters cafe, bidang seni juga dapat menjadi pilihan dalam pekerjaan part time. Desainer grafis dapat melakukan pekerjaannya secara fleksibel.
Seorang desainer dapat menyalurkan hobinya sembari mendapatkan uang dari klien.
8. Tutor Online
Saat ini, sudah banyak lembaga pembelajaran secara online. Hal ini disebabkan pandemi pada tahun 2020 lalu yang mengharuskan semua orang melakukan kegiatannya dari rumah. Oleh sebab itu, profesi pengajar atau tutor online semakin dibutuhkan.
Hanya saja, seorang tutor harus membuat metode sebaik dan sekreatif mungkin, karena pembelajaran secara online sangat berbeda dengan pembelajaran langsung.
9. Host Live Streaming Online Shop
Host live streaming online shop yang kini lowongannya tersedia di mana-mana karena beralihnya toko offline ke media online.
Pekerjaan ini bisa menjadi kesempatan bagi kamu yang senang untuk tampil di depan kamera. Pasalnya, untuk menjadi host live streaming kamu hanya perlu memiliki kecakapan dalam berbicara dan menarik pelanggan tentunya.
10. Wedding Organizer Crew
Wedding Organizer Crew atau kru WO termasuk jenis pekerjaan part time. Hal ini karena event wedding tidak dilakukan setiap hari melainkan saat tertentu saja, terutama di weekend.
Untuk menjadi kru WO kualifikasinya cukup mudah, kamu hanya perlu menguasai skill komunikasi dan kerjasama tim yang baik agar acara dapat berjalan lancar dan meriah.
Baca Juga: Siapa itu Personal Assistant? Kenali Tugas-tugasnya!
Tips Mendapatkan Kerja Part Time
Bagi Anda yang ingin bekerja paruh waktu, apa saja yang perlu dilakukan atau dipertimbangkan? Simak tipsnya di bawah ini!
1. Pertimbangkan Jadwal Pribadi
Pertimbangkan jadwal utama dan jumlah jam kerja paruh waktu Anda. Sebab, Anda memiliki rutinitas utama yang sudah dijalani sebelumnya. Pastikan jadwal kerja part time tidak mengganggu pekerjaan atau kesibukan utama Anda, begitu pula sebaliknya.
Anda juga harus mempertimbangkan ketahanan tubuh, mengingat bekerja paruh waktu berarti mengharuskan Anda harus bekerja lebih ekstra.
2. Rutin Perbaharui CV
Selanjutnya Anda harus rajin mengupdate CV Anda. Jadi begitu Anda menemukan pekerjaan paruh waktu yang menarik, Anda dapat langsung mengirimkan lamaran dan CV saat itu juga.
Walau terlihat lebih fleksibel, pekerjaan paruh waktu tetap mengharuskan Anda mengirimkan surat lamaran kerja ketika hendak melamar.
Baca Juga: 20+ Contoh CV Lamaran Kerja Menarik dan Kreatif Berbagai Posisi
3. Perluas Jaringan
Beberapa pekerjaan paruh waktu disebarkan dari mulut ke mulut atas rekomendasi orang lain. Memiliki jaringan sosial yang luas sangat penting agar Anda mendapatkan pekerjaan part time lebih cepat.
Terkadang, beberapa perusahaan yang membuka lowongan part time untuk menguji apakah karyawan layak dinaikkan statusnya menjadi pekerja full time.
Baca Juga: Pekerja Penuh Waktu dan Part Time, Bedanya Apa?
4. Manfaatkan Sosial Media
Selain dari mulut ke mulut dan rekomendasi, informasi mengenai lowongan paruh waktu juga sering didapatkan dari sosial media. Anda harus rajin-rajin membuka sosial media untuk menggali informasi lowongan part time.
Sisi positifnya, Anda pun dapat menunjukkan skill Anda melalui personal branding di sosial media supaya kesempatan bertemu dengan perusahaan yang membutuhkan pekerja freelance bisa lebih besar.
Bekerja part time membuat Anda mempunyai pemasukan tambahan yang cukup menjanjikan. Namun, Anda juga harus memperhatikan apakah kerja paruh waktu akan bentrok dengan jadwal utama Anda atau tidak.
Gaji Kerja Part Time
Ketentuan gaji kerja part time memang tidak ada aturan tertulisnya seperti yang dilakukan oleh karyawan kontrak atau karyawan tetap.
Namun sebelum memulai menjadi part timer, Anda tentu sudah menyetujui kesepakatan upah yang sesuai dengan risiko kerja dan fasilitas-fasilitas lainnya diawal penawaran.
Umumnya, upah part timer dihitung per hari (harian) atau dalam pekerjaan tertentu part timer dapat dibayarkan per jam.
Kelola Karyawan Part Time Lebih Mudah dengan HRIS LinovHR
Kerja part time adalah salah satu cara perusahaan untuk menambah manpower sehingga operasional harian bisa berjalan dengan lancar. Kehadiran para pekerja part time ini juga dirasa sangat efektif dan efisien serta saling memberi keuntungan baik dari sisi perusahaan dan pekerja.
Namun, satu hal yang tidak bisa diabaikan saat mempekerjakan karyawan part time adalah bagaimana HR dapat mengelola karyawan tersebut dengan baik agar tidak ada kesalahan terkait administrasi human resource. Apalagi pengelolaan karyawan paruh waktu tentu saja memiliki ketentuan yang sedikit berbeda dengan karyawan full time.
Di sinilah kehadiran Software HRIS LinovHR akan sangat membantu tugas HR dalam mengelola human resource karyawan paruh waktu dengan efektif dan efisien.
Dengan modul yang lengkap, HR dapat melakukan manajemen karyawan baik full time maupun part time dengan mudah di satu software.
Mulai dari pengelolaan database, jadwal kerja, penggajian, performa, sampai dengan pelatihan karyawan. Semua bisa dilakukan melalui satu Software HRIS LinovHR yang memiliki sistem terintegrasi dan berbasis cloud.
Karena seluruh pengelolaan karyawan dilakukan di satu software, akses data dan informasi akan tersentralisasi. Hal ini tentu saja memudahkan HR dalam mencari data atau melakukan analisis untuk keperluan pengambilan keputusan.
Software HRIS LinovHR, membuat pengelolan karyawan menjadi lebih mudah.
Ayo ajukan demo gratisnya sekarang dan dapatkan penawaran spesial dari kami!
