Bagi Anda yang ingin mengelola manajemen pekerjaan yang kompleks, Anda dapat memanfaatkan aplikasi Trello. Trello adalah aplikasi yang dapat menunjang pengelolaan berbagai proyek pekerjaan.
Umumnya, aplikasi ini dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek yang membutuhkan kolaborasi tim dalam proses pengerjaannya. Sehingga, tugas-tugas yang ada dapat diselesaikan secara optimal tanpa takut lewat dari deadline.
Untuk mengetahui lebih jauh mengenai aplikasi Trello, kali ini LinovHR ini akan membahas mulai dari pengertian, manfaat, hingga cara menggunakannya.
Simak penjelasan selengkapnya!
Apa Itu Trello?
Trello adalah aplikasi task management berbasis web yang digunakan untuk mengelola berbagai keperluan proyek dalam satu tempat. Sehingga, Anda dapat mengetahui apa yang dikerjakan oleh tim, siapa yang mengerjakan, dan seberapa jauh progress dari pekerjaannya.
Dengan menggunakan aplikasi ini, maka manajemen proyek Anda akan semakin lebih ringkas dan mudah. Sehingga, proses pengerjaannya pun jadi lebih terstruktur dan rapi.
Trello diibaratkan sebagai papan tulis yang kosong. Di sana Anda dapat memasang berbagai sticky notes untuk memberikan informasi terkait tugas dan tenggat waktu serta membagikan siapa yang harus mengerjakannya.
Sementara itu, tentunya dengan menggunakan aplikasi ini Anda dapat membawa dan mengakses kapanpun dan dimanapun terkait papan tulis Anda yang berisikan manajemen proyek.
Baca Juga: Ingin Komunikasi Internal Team Lancar? Gunakan Slack
Manfaat Menggunakan Trello
Setelah Anda memahami aplikasi ini, tentunya terdapat beragam manfaat yang dapat Anda peroleh dari menggunakan aplikasi task management ini.
1. Memberikan Fleksibilitas
Trello merupakan aplikasi yang sangat fleksibel. Anda dapat menggunakannya untuk keperluan pribadi hingga bisnis. Aplikasi ini pastinya dapat membantu monitoring WFH dan cocok untuk perusahaan dengan sistem flexible hour.
Anda dapat mengelola berbagai proyek pekerjaan dengan memanfaatkan fitur-fiturnya seperti Boards dan Lists. Dengan begitu, Anda dapat mengontrol anggota tim Anda berkaitan dengan tugas dan tanggung jawabnya.
2. Mudah untuk Monitoring Pekerjaan
Manfaat yang tak kalah pentingnya dari aplikasi ini adalah mudahnya untuk memonitoring pekerjaan anggota tim Anda.
Anda tidak perlu mendiskusikan atau mendatangi satu per satu anggota tim Anda terkait dengan pembagian tugas, melainkan cukup terhubung satu sama lain dalam aplikasi ini saja.
Sehingga, proses pengerjaan dan kolaborasi anggota tim Anda akan jauh lebih optimal dari sebelumnya. Anda dapat melihat tugas apa yang sedang dikerjakan anggota tim Anda dan seberapa jauh prosesnya.
3. Mudah Digunakan
Tampilan yang sederhana namun menarik membuat aplikasi manajemen tugas ini mudah untuk digunakan. Anda tidak perlu khawatir dengan bahasa pemrograman yang sulit atau tampilan yang rumit.
Berbagai fiturnya mudah diakses dan digunakan secara jelas sehingga seluruh anggota tim Anda akan lebih cepat memahaminya. Sehingga Anda akan lebih optimal dalam kolaborasi kerja bersama tim.
Fitur-fitur Trello
Terdapat beragam fitur dalam aplikasi Trello yang tersedia. Namun, setidaknya ada empat fitur utama dimana memiliki fungsionalitas yang paling sering digunakan oleh penggunanya.
Berikut empat fitur utama dari Aplikasi Trello adalah:
1. Boards
Fitur pertama dan yang paling utama adalah Boards. Fitur ini dapat menunjukkan seluruh tampilan proyek secara lengkap dengan memuat berbagai informasi penting di dalamnya.
Setiap orang dalam satu divisi yang sama tentunya dapat melihat project board secara bersama-sama serta melakukan berbagai aktivitas dalam fitur tersebut.
Pembuatan Boards ini tidak memiliki batas sehingga Anda dapat membuat beberapa Boards sesuai dengan kebutuhan tim.
2. Cards
Setelah fitur boards, terdapat fitur cards yang merupakan salah satu komponen terpenting. Cards dapat diisi dengan berbagai informasi seperti siapa yang mengerjakan tugas, orang yang bertanggung jawab, hingga tenggat waktu.
Fitur ini juga dapat digunakan sebagai pengingat mengenai aturan atau panduan dalam menyelesaikan tugas. Jadi, anggota tim Anda tidak perlu kesulitan untuk berdiskusi kembali terkait panduan pengerjaan tugas yang telah diberikan.
3. Lists
Fitur lists merupakan wadah atau tempat dari cards yang digunakan untuk menyusun kebutuhan proyek agar mudah dibaca oleh setiap pengguna. Tampilan bawaan dari fitur lists adalah To Do, Doing, dan Done.
Setiap proses kerja yang Anda lakukan dapat menaruhnya pada list “Doing” jika terdapat pekerjaan yang sedang dikerjakan. Kemudian taruh pada list “Done” jika pekerjaan tersebut sudah selesai dikerjakan.
4. Menu
Menu digunakan sebagai konfigurasi khusus untuk manajemen anggota tim seperti, power-ups, filter cards, dan management logs. Dengan fitur ini penggunanya akan lebih mudah dalam mengelola proyek.
Baca Juga: 7 Aplikasi Mind Mapping Gratis untuk Memvisualisasikan Ide
Cara Menggunakan Trello
Berkat tampilan antar muka yang sederhana dan mudah digunakan, tentunya terdapat beberapa cara menggunakan aplikasi Trello yang perlu Anda pahami, seperti berikut ini:
1. Buat Anggota Tim Proyek
Jika Anda membutuhkan kolaborasi dalam proses penyelesaian tugas, maka Anda perlu membuat anggota tim proyek. Karena hal ini merupakan langkah dasar agar semua pengguna dapat menggunakan aplikasi ini.
Anda perlu mengklik tombol + pada bagian kanan atas halaman awal aplikasi Trello. Kemudian pilih Create Team. Setelah itu Anda hanya perlu mengikuti proses selanjutnya seperti mengisi nama tim, jenis, hingga deskripsinya.
2. Membuat Boards
Setelah berhasil membuat tim baru, Anda dapat menambahkan boards dengan cara menekan tombol Create a new boards pada halaman tim yang sudah Anda buat sebelumnya.
Kemudian Anda perlu memasukkan nama, pengaturan tingkat privasi, hingga memilih background pada boards yang telah Anda buat.
3. Tentukan Kebutuhan Lists
Langkah selanjutnya setelah membuat boards adalah dengan menentukan kebutuhan lists. Anda perlu menentukan struktur lists sesuai dengan kebutuhan Anda.
Misalnya, dengan menambahkan daftar seperti To Do, Doing, Done, Blocker, Review, dan lainnya. Nantinya lists tersebut dapat Anda taruh beberapa cards untuk mengelola aktivitas anggota tim Anda.
4. Tambahkan Beberapa Cards
Langkah terakhir dalam menggunakan aplikasi Trello adalah dengan menambahkan cards dengan tugas dan tanggung jawab yang dimiliki oleh setiap anggota. Dengan begitu, setiap anggota tim Anda akan memahami tugasnya masing-masing yang perlu dikerjakan.
Baca Juga: Manfaat Proxy untuk Website dan Situs Penyedia Proxy
Aplikasi Monitoring Kinerja Karyawan Praktis
Walaupun Anda dimudahkan dalam monitoring pekerjaan, pekerjaan tim Anda harus dijinjau dan diukur apakah sesuai target atau belum. Performance Management dari LinovHR membantu penilaian kinerja karyawan Anda.
Dengan fitur KPI, tugas yang sudah dikerjakan akan dicocokan dari target awal yang sudah ditentukan. Coba demo aplikasinya sekarang!
