Cuti merupakan hak setiap karyawan yang bekerja di perusahaan. Setiap perusahaan diwajibkan untuk memberikan hak para karyawannya untuk mengambil cuti sesuai peraturan cuti karyawan yang terkandung dalam UU cipta kerja No 6 tahun 2022.
Namun, untuk mendapatkan hak cuti tersebut, karyawan diharuskan membuat pengajuan terlebih dahulu. Tak jarang pengajuan tersebut cukup rumit.
Maka dari itu, kini hadir aplikasi pengajuan cuti karyawan yang lebih mudah dan praktis.
Keunggulan Aplikasi Pengajuan Cuti Karyawan Dibandingkan Manual
Biasanya karyawan yang ingin mengajukan cuti harus membuat surat pengajuan cuti. Namun, bagaimana bila seorang karyawan memiliki kebutuhan yang genting dan mengharuskannya untuk segera mengajukan cuti saat itu juga? Belum lagi karyawan harus menunggu approval dari atasan dan HRD.
Penting bagi perusahaan agar mempertimbangkan untuk beralih ke aplikasi yang dapat memudahkan karyawan dan juga HRD dalam hal mengajukan atau memberikan approval permohonan cuti.
Meskipun terkadang masih banyak yang menganggap bahwa penggunaan aplikasi hanya akan memakan anggaran, penggunaan aplikasi justru dapat mempermudah sistem pengelolaan absen hingga cuti karyawan dengan mudah dan praktis.
Banyak keunggulan yang ditawarkan oleh aplikasi pengajuan cuti karyawan apabila dibandingkan dengan manual. Apa saja keunggulannya?
1. Efisiensi Waktu
Jika mengajukan cuti manual dengan menuliskan surat permohonan untuk cuti cukup membuang banyak waktu terlebih lagi harus menyempatkan pengiriman ke kantor.
Dengan adanya aplikasi yang memudahkan karyawan untuk mengajukan cuti pastinya akan memberikan efisiensi waktu di mana karyawan hanya perlu membuka aplikasi dan menuliskan keperluan cuti dengan singkat hingga akhirnya diberikan approval oleh HRD.
2. Kemudahan Koordinasi
Dengan adanya aplikasi yang memudahkan karyawan untuk mengajukan cuti, koordinasi antara karyawan dengan HRD yang akan memberikan approval pun akan lebih mudah dan juga terkendali dengan lancar, sehingga Anda tidak perlu lagi khawatir akan ada miss communication antara kedua belah pihak.
3. Rahasia Terjaga dengan Aman
Tidak semua keperluan cuti yang diajukan merupakan hal yang rela untuk disebarluaskan karena hal tersebut mungkin dianggap sensitif.
Maka dari itu, dengan adanya aplikasi yang memudahkan karyawan untuk mengajukan cuti, sudah dipastikan akan sangat aman terjaga sehingga hanya karyawan dan HRD yang bertanggung jawab saja yang mengetahuinya.
4. Fleksibilitas
Berbeda dengan menulis surat, pengajuan cuti menggunakan aplikasi tentunya dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja sehingga Anda pun tidak perlu lagi datang ke kantor untuk mengantarkan surat cuti atau printilan persyaratan yang lainnya.
Tidak hanya itu saja, HRD yang mendapatkan notifikasi pengajuan cuti dari karyawan pun pastinya juga bisa memberikan persetujuan di mana saja.
Baca Juga: Mudah Catat Clock In & Clock Out Menggunakan ESS LinovHR!
Rekomendasi Aplikasi Pengajuan Cuti Karyawan Terbaik
Berikut rekomendasi Aplikasi Pengajuan Cuti terbaik yang dapat Anda jadikan referensi untuk pengelolaan kehadiran karyawan:
1. Aplikasi Pengajuan Cuti – LinovHR
Aplikasi pengajuan cuti LinovHR menawarkan kemudahan koordinasi pengajuan cuti. Pasalnya, karyawan yang ingin mengajukan cuti secara mendadak dapat dilakukan dengan LinovHR.
Selanjutnya, pengajuan cuti tersebut akan secara real-time diputuskan oleh perusahaan. Hal ini tentu memberikan fleksibilitas, keamanan, dan kerahasiaan terhadap karyawan.
Selain itu juga, Aplikasi LinovHR memiliki fitur unggulan lain diantaranya adalah:
- Fitur Payroll: Dalam fitur ini kehadiran pegawai akan terintegrasi dengan penggajian serta perhitungan otomatis PPh 21.
- Fitur Reimbursement: Klaim reimbursement karyawan mudah dengan LinovHR.
- Fitur Loan: Apabila perusahaan Anda memiliki fasilitas pinjaman, maka dengan menggunakan LinovHR. Pengajuan pinjaman karyawan dapat dilakukan dengan mudah.
- Fitur Recruitment: Selain kehadiran dan penggajian, LinovHR menyediakan fitur rekrutmen yang memudahkan HR untuk melakukan rekrutmen karyawan baru. Mulai dari recruitment request, hingga career announcement.
- Fitur Performance Management: Melalui fitur ini HR dapat melakukan pemantauan kinerja karyawan secara real time, sehingga pengukuran performa kinerja karyawan dapat dilakukan secara efektif.
2. OrangeHRM
Aplikasi yang didirikan pada 2005 ini, menyediakan fitur pengajuan cuti online yang dapat dengan mudah di ajukan oleh karyawan dan dimonitoring langsung oleh HR.
OrangeHRM adalah aplikasi HRIS yang memiliki kekurangan diantaranya adalah masih menggunakan absensi secara manual. Jadi, karyawan hanya bisa absensi menggunakan satu device saja yang ada di kantor.
3. Timetastic
Timetastic adalah aplikasi pengajuan cuti online yang memberikan kemudahan pengguna (perusahaan & karyawan) untuk mengajukan cuti.
Jadi, tidak perlu menggunakan cara lama seperti spreadsheet dalam menghitung jumlah kehadiran karyawan. Hanya dengan Timetastic monitoring pengajuan cuti mudah.
4. Bamboo HR
Aplikasi Bamboo HR adalah HRIS online yang menyediakan melacak jam kerja, mengelola pendaftaran tunjangan, dan menjalankan penggajian semuanya dari satu platform.
Tersedia untuk pengguna Android, sehingga karyawan dapat dengan mudah mengajukan cuti dengan Bamboo HR.
5. TimeBot – Slack
TimeBot merupakan aplikasi yang memudahkan administrator untuk melacak dan mengelola permintaan cuti. Semua dilakukan langsung dari Slack, semuanya dalam hitungan detik. Kelola tim Anda.
TimeBot membantu tim HR mengelola permintaan cuti, liburan, bekerja dari rumah, dan ketidakhadiran dengan mudah.
Baca Juga: Sebelum Resign, Pastikan Handover Berjalan Lancar!
Permudah Pengajuan Cuti dengan Employee Self Service (ESS) dari LinovHR
Setelah mengetahui hal-hal seputar pengajuan cuti dan juga keunggulannya apabila hal ini dilakukan menggunakan aplikasi, pastinya Anda kini harus mulai untuk mempertimbangkan peralihan sistem pengelolaan karyawan menggunakan aplikasi demi efisiensi dan juga kelancaran HRD dalam menjalankan tugasnya.
LinovHR adalah jawaban tepat untuk memudahkan pengajuan cuti karyawan hanya dari satu aplikasi.
Dengan ESS dari LinovHR, karyawan akan diberikan akses untuk mengelola datanya sendiri, mencatatkan kehadiran dari fitur clock in dan clock out hingga mengajukan cuti. Semua hanya dilakukan melalui aplikasi tanpa perlu membuat surat pengajuan terlebih dahulu.
Karyawan dapat mengajukan cuti melalui create request lalu pilih leave request. Lalu, karyawan dapat mengisi tipe cuti apa yang hendak diajukan, keterangan tambahan mengenai cuti, dokumen pendukung, dan durasi cuti.
Pengajuan tersebut akan masuk ke dalam sistem dan HRD dapat melakukan approval saat itu juga. Begitu HRD melakukan approval, maka sisa kuota cuti karyawan juga berubah dan dapat ditampilkan di aplikasi.
Keamanan data dan informasi juga lebih terjamin lebih tinggi dibandingkan pengelolaan cuti secara konvensional. Jadi, perusahaan tidak perlu meragukan kemampuan aplikasi pengajuan cuti karyawan dari LinovHR. Maka dari itu, tunggu apalagi?
Langsung saja hubungi tim layanan LinovHR untuk merasakan langsung kepraktisan dalam mengelola karyawan!
