Banyak orang mengira bahwa tugas utama Human Resource Departement (HRD) hanya seputar administrasi dalam pengelolaan karyawan. Padahal, ada tugas lain dari HRD yang tak kalah penting, yakni analisis data atau yang lebih populer disebut HR Analytics.
Dengan HR Analytics, HRD dan manajerial dapat bersama-sama membuat suatu keputusan strategis demi keberlangsungan perusahaan. Analisis tersebut juga membutuhkan landasan data dan informasi yang valid dan sesuai. Untuk lebih lengkapnya, mari simak pembahasan di bawah ini!
Apa yang dimaksud HR Analytics?
Sederhananya, HR Analytics adalah proses mengumpulkan dan menganalisis data seputar HRD dan SDM untuk meningkatkan kinerja karyawan. Metode analisis data ini mengambil data yang dikumpulkan secara rutin oleh HRD dan mengkorelasikannya dengan tujuan perusahaan sebagai tugas HRD untuk berkontribusi kepada perusahaan.
HR Analytics didukung dengan data yang valid dapat digunakan sebagai perbaikan dan perencanaan yang lebih efektif masa depan. Ketika digunakan secara strategis, analisis dapat mengubah cara HRD beroperasi melalui wawasan yang akan berkontribusi pada keuntungan organisasi.
HR Data Analytics tidak dapat dipisahkan dari data valid dan aktual sebagai berbasis dalam mengutarakan pendapat, penilaian, dan lainnya. Data kini juga digunakan dalam pembuatan laporan untuk berbagai keperluan. Peningkatan dalam penggunaan data berdampak banyak kepada perusahaan.
Kini perusahan tidak lagi bisa mengolah datanya secara manual, mengingat banyaknya jumlah karyawan dan perkembangan teknologi yang kian pesat. Agar analisis menjadi lebih efektif, HRD memerlukan bantuan sistematis untuk mengolah dan menyimpan data.
Baca Juga: Beberapa HR Analytic Tools untuk Keputusan HR yang Lebih Baik
Mengapa HR Analytics Dibutuhkan Perusahaan?
Sebelum lanjut ke penjelasan selanjutnya, mari pahami dulu mengapa HR Analytics dibutuhkan perusahaan. Sebagian besar perusahaan menyimpan banyak data dan informasi karyawan. Sayangnya, data tersebut tidak berarti apa-apa tanpa pengolahan dan analisis yang tepat.
Data yang belum diolah dan dianalisis disebut juga dengan data mentah. Namun, dengan pengelompokkan dan pengolahan data yang tepat, data lebih mudah diklasifikasi lalu kemudian dianalisis.
Data yang sudah dianalisis akan menjadi informasi dan wawasan baru untuk perusahaan. Tanpa analisis yang memadai mengenai data, perusahaan akan kesulitan untuk melakukan strategi dan pengambilan keputusan.
Contoh HR Analytics oleh HRD
HR Analytics sangat berguna bagi HRD untuk menyusun rencana dan strategi. Karena itulah HRD butuh waktu lebih dalam melakukan analisis. Bagaimana contoh implementasinya oleh HRD? Mari perhatikan beberapa contohnya dalam kasus seputar tugas HRD:
Turnover Karyawan
Ketika karyawan memutuskan resign, seringkali HRD tidak begitu memahami alasan sesungguhnya dibalik keputusan karyawan. Bisa saja tingkat turnover karyawan mulai meningkat karena kepuasan kinerja karyawan mulai menurun. Tingkat turnover yang tak terkendali akan merugikan perusahaan dan menjadi masalah baru. Dengan HR Data Analytics, HRD dapat melakukan:
- Mengumpulkan data kepuasan kinerja karyawan, produktivitas, dan engagement kemudian menganalisisnya mengidentifikasi pola yang menunjukkan mengapa karyawan berhenti;
- Mengkorelasikan data yang telah dianalisis untuk memahami faktor turnover tinggi.
- Membantu membuat model prediktif, strategi serta keputusan yang akan meningkatkan lingkungan kerja
Baca Juga: 7 Program Kerja HRD yang Dapat Menurunkan Tingkat Turnover
Rekrutmen
Perusahaan tidak semata-mata mencari kandidat yang berbakat, tetapi perusahaan juha mencari kandidat yang mampu beradaptasi dengan budaya perusahaan. Sebab, budaya perusahaan tidak terpisahkan dari kinerja. Memilah-milah ratusan atau ribuan lamaran kerja dari kandidat akan cukup melelahkan. Akan tetapi, HR Data Analytics akan membantu HR dalam:
- Pengumpulan data kandidat yang cepat dan otomatis dari berbagai sumber.
- Menggali informasi mendalam tentang kandidat dengan mempertimbangkan variabel ekstensif, seperti peluang perkembangan dan kecocokan budaya.
- Identifikasi kandidat dengan atribut yang sebanding dengan karyawan lama dengan kinerja yang memuaskan.
- Memberikan data historis yang berkaitan dengan periode perekrutan yang berguna untuk perusahaan dalam mengembangkan rencana perekrutan jangka panjang yang lebih baik.
Cara Optimalisasi HR Data Analytics
Kualitas data akan mempengaruhi hasil keputusan HRD. Tanpa data berkualitas, HRD tidak mampu melakukan analisis dengan baik. Untuk memastikan data benar-benar bagus, tim perlu melakukan pendekatan sistematis terkait data karyawan dan bagaimana pengaruhnya terhadap bisnis. Di bawah ini adalah cara sederhana yang bisa HRD lakukan untuk optimalisasi HR Data Analytics:
Standarisasi Data
Data yang tidak terstandarisasi dapat menyebabkan sakit kepala bagi staf HRD saat menyusun laporan. Menetapkan standar seputar pengumpulan mampu menjaga kualitas data.
Sebuah kumpulan data akan lebih baik jika disimpan, dikelola, dan disimpan dalam sistem. Dengan begitu semua data tersusun rapi dan runtut sesuai klasifikasinya.
Baca Juga: 7 Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Memilih HR Database Management
Gunakan Informasi Terkini
Memang data di laporan periode sebelumnya dapat menjadi sarana proyeksi bagi HRD. Namun, tidak semua data lama dapat digunakan kembali.
Contohnya, tidak mungkin menggunakan data karyawan lama yang telah resign 5 tahun lalu, bukan? HRD dapat menggunakan Software HRD berbasis cloud yang membuat data input tersimpan secara real time.
Implementasi Software HRD
HRD yang belum menggunakan Software HRD akan menggunakan berbagai sistem terpisah yang menyebabkan masing-masing data diproses terpisah. Penyimpanan dan proses data yang terpisah akan menyebabkan ambiguitas dan kurangnya transparansi dalam pengelolaan karyawan dalam tim HRD.
Untuk meningkatkan kualitas data, perusahaan perlu mengintegrasi data melalui implementasi Software HRD. Dengan begitu data dapat disimpan dan diproses dalam satu kesatuan.
Data dan analisis yang tepat adalah kombinasi terbaik bagi HRD untuk mewujudkan strategi dan pengambilan keputusan yang tepat. Apalagi jika diikuti dengan penggunaan teknologi yang dapat membantu HRD dalam melakukan tugas-tugasnya.
Software HRD dari LinovHR adalah pilihan terbaik bagi HRD untuk mengoptimalisasi HR Analytics. Untuk keterangan lebih lanjut, hubungi LinovHR sekarang juga -> Contact Us
