Tahukah Anda bahwa menurut riset dari Gallup, hanya sekitar 45% karyawan yang benar-benar memahami apa yang diharapkan dari mereka di tempat kerja.
Artinya, banyak potensi karyawan yang terbuang karena tidak adanya kejelasan tujuan.
Hal ini dapat membuat performa kerja karyawan menurun dan target perusahaan sulit tercapai.
Untuk mengatasi hal ini, banyak perusahaan mulai menggunakan Key Performance Indicators (KPI) yang jelas dan bisa diukur.
Namun, jika KPI masih dicatat dan dilacak secara manual, prosesnya bisa sangat merepotkan.
Itulah mengapa kini banyak perusahaan memilih menggunakan aplikasi KPI agar semua karyawan bisa bekerja sesuai tujuan yang sama dengan lebih mudah dan terarah.
Artikel ini akan membahas mengapa aplikasi KPI penting untuk perusahaan, apa saja kriteria yang perlu diperhatikan sebelum memilihnya, serta 25 rekomendasi aplikasi KPI terbaik di Indonesia yang bisa membantu meningkatkan kinerja perusahaan.
Mari simak artikel berikut!
Apa itu Aplikasi KPI?
Aplikasi KPI adalah platform yang dirancang untuk memudahkan perusahaan dalam memantau, menganalisis, dan mengelola KPI karyawan secara efisien dan akurat.
Sebagai alat ukur kinerja, aplikasi KPI memungkinkan manajemen untuk mengevaluasi seberapa baik karyawan memenuhi sasaran strategis perusahaan, sekaligus memberikan wawasan real time untuk mendorong perbaikan berkelanjutan dalam performa perusahaan.
KPI membantu mengukur dan mengevaluasi kinerja di berbagai level, serta memberikan informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan yang tepat.
Dengan menggunakan dashboard yang canggih, aplikasi KPI dapat meningkatkan transparansi kinerja karyawan dan memastikan pencapaian tujuan bisnis secara efektif.
Baca Juga: Performance Management: Pengertian, Tujuan, Tahapan dan Contohnya
Fitur Utama Aplikasi KPI
Software KPI memiliki beberapa fitur utama yang memudahkan perusahaan dalam mengelola KPI karyawan. Berikut ini beberapa fitur utamanya:
1. Pengumpulan dan Integrasi Data
Software KPI umumnya memiliki fitur yang menggabungkan data dari berbagai sumber dalam perusahaan, seperti database, spreadsheet, maupun sistem eksternal.
2. Pemantauan Secara Real Time
Aplikasi KPI memiliki fitur yang memberikan visibilitas kinerja secara langsung (real time). Fitur ini membuat perusahaan bisa tetap update pada performa karyawan dan segera meresponsnya jika ada perubahan.
3. Dashboard yang Bisa Dikustomisasi
Aplikasi KPI menyediakan tampilan dashboard yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan setiap penggunanya. Hal ini membuat data terlihat lebih jelas, mudah dipahami, dan lebih cepat dianalisis.
4. Notifikasi Otomatis
Sistem pada aplikasi KPI akan mengirim notifikasi peringatan jika ada metrik yang keluar dari batas yang telah ditentukan. Dengan begitu, perusahaan bisa langsung mengambil tindakan sebelum masalah semakin besar.
5. Laporan dan Analitik
KPI Software memiliki fitur pelaporan yang mampu mengubah data mentah menjadi insight yang bermanfaat bagi perusahaan untuk pengambilan keputusan yang lebih cepat dan tepat.
6. Benchmarking dan Penetapan Target
Fitur pada aplikasi KPI ini membantu perusahaan menetapkan target serta tolok ukur kinerja. Hal ini memudahkan perusahaan dalam membandingkan pencapaian dengan target yang sudah ditentukan sebelumnya.
7. Integrasi dengan Sistem Lain
Software KPI biasanya dilengkapi dengan integrasi ke berbagai sistem lain sehingga pengelolaan data menjadi lebih efisien.
8. Keamanan dan Kontrol Akses
Aplikasi KPI juga dilengkapi fitur keamanan untuk melindungi data sensitif dan sistem kontrol akses. Dengan fitur ini, hanya orang dengan otorisasi tertentu saja yang bisa melihat atau mengedit data sesuai perannya.
Mengapa Aplikasi KPI Penting bagi Perusahaan?
Software KPI bukan hanya memudahkan perusahaan dalam melacak pencapaian target, tapi juga memberikan manfaat yang berdampak langsung pada produktivitas dan perkembangan bisnis.
Berikut ini beberapa alasan mengapa aplikasi KPI penting bagi perusahaan:
1. Memantau Kinerja Tim dengan Lebih Mudah
Aplikasi KPI membantu perusahaan melacak kinerja setiap karyawan secara lebih terstruktur.
Mulai dari jumlah tugas yang diselesaikan, pencapaian target, hingga kontribusi masing-masing individu dapat dipantau dengan jelas.
Dengan begitu, perusahaan bisa mengetahui bagian mana yang sudah optimal dan mana yang masih perlu ditingkatkan.
2. Meningkatkan Efisiensi Kerja
Data yang tersedia secara real time membuat perusahaan lebih mudah mengakses informasi kapanpun saat dibutuhkan. Proses pelaporan juga menjadi lebih cepat dan akurat.
Hal ini tidak hanya menghemat waktu, tapi juga meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan kinerja karyawan maupun perusahaan secara keseluruhan.
3. Mendukung Pengambilan Keputusan
Salah satu nilai tambah aplikasi KPI adalah kemampuannya menyajikan data dalam bentuk visual yang interaktif dan mudah dipahami.
Informasi yang jelas ini membantu manajemen menganalisis kondisi perusahaan dengan lebih tepat, sehingga keputusan yang diambil dapat berdasarkan fakta, bukan asumsi semata.
4. Membantu Perusahaan Tetap Fokus
Dengan adanya gambaran menyeluruh mengenai pencapaian indikator kinerja, tim akan lebih mudah menentukan prioritas.
Aplikasi KPI membantu perusahaan tetap fokus pada tujuan strategis yang benar-benar penting, sekaligus menyesuaikan proses bisnis agar sejalan dengan target yang ingin dicapai.
5. Fleksibel Seiring Pertumbuhan Bisnis
Kebutuhan perusahaan tentu akan berubah seiring berjalannya waktu. Aplikasi KPI dirancang untuk mengikuti dinamika tersebut dengan memberikan fleksibilitas dalam menyesuaikan indikator kinerja.
Dengan begitu, perusahaan bisa terus beradaptasi tanpa harus mengulang proses dari awal.
6. Transparansi dan Akuntabilitas
Penggunaan aplikasi KPI juga mendorong terciptanya budaya kerja yang transparan. Seluruh anggota perusahaan dapat memahami target yang sedang dikejar sehingga tercipta rasa tanggung jawab bersama untuk mencapainya.
7. Analisis Data Lebih Praktis
Perusahaan tidak perlu lagi repot dengan laporan manual yang memakan waktu. Aplikasi KPI menyajikan data secara cepat dan mudah diakses sehingga proses analisis bisa dilakukan lebih mendalam dan akurat.
Hasilnya, perusahaan dapat menemukan solusi yang lebih efektif untuk meningkatkan kinerja karyawan.
Baca Juga: Mengenal Manfaat KPI Perusahaan dan Contohnya
Tips Memilih Aplikasi KPI
Banyaknya pilihan aplikasi KPI di pasaran sering kali membuat perusahaan bingung dalam menentukan mana yang paling sesuai dengan kebutuhan.
Agar tidak salah langkah, ada beberapa kriteria penting yang perlu diperhatikan sebelum menjatuhkan pilihan.
1. Bandingkan Aplikasi KPI yang Tersedia
Langkah pertama adalah membandingkan aplikasi KPI populer yang sudah banyak digunakan.
Dari sini, perusahaan bisa melihat fitur utama yang ditawarkan, kelebihan dan kekurangan masing-masing aplikasi, serta kesesuaiannya dengan anggaran.
Jangan lupa membaca ulasan dan pengalaman pengguna lain karena bisa menjadi gambaran nyata mengenai performa aplikasi di lapangan.
2. Pastikan Bisa Terintegrasi dengan Sistem yang Ada
Integrasi merupakan hal penting agar aplikasi KPI tidak mengganggu alur kerja yang sudah berjalan.
Cek apakah aplikasi dapat tersambung dengan sistem lain seperti CRM atau ERP, serta apakah data dari sistem lama bisa dipindahkan dengan mudah.
Dukungan sinkronisasi data secara real-time juga sangat membantu sehingga informasi KPI selalu terbarui dan mendukung pengambilan keputusan lebih cepat.
3. Perhatikan Keamanan dan Privasi Data
KPI sering kali berkaitan dengan data sensitif sehingga keamanan tidak boleh diabaikan. Pastikan aplikasi memiliki perlindungan data yang memadai, seperti enkripsi, autentikasi, dan kontrol akses.
Lebih baik lagi jika aplikasi sudah sesuai dengan standar keamanan internasional, misalnya GDPR atau ISO.
Selain itu, cari tahu bagaimana rekam jejak vendor dalam menjaga keamanan data serta apakah mereka rutin melakukan pembaruan sistem.
4. Lakukan Uji Coba dan Baca Ulasan Pengguna
Sebelum berkomitmen, manfaatkan masa uji coba atau demo yang biasanya ditawarkan vendor.
Dengan begitu, perusahaan bisa merasakan langsung bagaimana aplikasi bekerja dan menilai apakah sesuai dengan kebutuhan.
Selain itu, membaca ulasan pengguna lain akan memberi gambaran tambahan tentang kelebihan maupun kendala yang mungkin muncul saat aplikasi digunakan.
5. Buat Keputusan Berdasarkan Analisis Menyeluruh
Setelah melalui tahapan di atas, buat daftar singkat aplikasi kandidat yang paling sesuai. Libatkan tim terkait, misalnya departemen IT atau kepala divisi, agar keputusan lebih objektif.
Pertimbangkan juga nilai investasi jangka panjang (ROI) serta kemampuan aplikasi untuk berkembang mengikuti pertumbuhan bisnis.
Jika semua sudah sesuai, langkah terakhir adalah melakukan negosiasi dengan vendor sebelum implementasi.
Baca Juga: Contoh Form Penilaian Kinerja Karyawan Terbaru
Daftar Rekomendasi Aplikasi KPI Terbaik
Saat ini ada banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk mengukur KPI Karyawan, berikut ini adalah daftarnya:
1. LinovHR

Aplikasi KPI LinovHR adalah software yang dirancang khusus untuk membantu perusahaan dalam mengukur dan mengelola kinerja karyawan secara lebih mudah, akurat, dan teratur.
Dengan aplikasi ini, perusahaan bisa menetapkan target kerja yang jelas untuk setiap karyawan atau tim, memantau progres pencapaiannya secara langsung, serta memberikan masukan yang berguna untuk meningkatkan kinerja, baik secara individu maupun tim.
Beberapa fitur utama dari aplikasi ini meliputi:
- Pengukuran KPI yang akurat untuk setiap karyawan sesuai dengan tanggung jawab mereka.
- Pemantauan pencapaian KPI secara real-time, jadi perkembangan kinerja bisa langsung terlihat.
- Laporan otomatis yang menyajikan ringkasan serta detail kinerja perusahaan, yang bisa disimpan atau dibagikan dalam format PDF.
- Deteksi lebih awal jika ada penurunan kinerja atau kesalahan, sehingga bisa segera ditindaklanjuti.
- Fitur feedback yang memungkinkan atasan dan rekan kerja memberikan masukan langsung atas kinerja karyawan.
Dengan semua fitur ini, perusahaan bisa lebih mudah mengarahkan dan meningkatkan performa tim secara menyeluruh.
Aplikasi KPI LinovHR memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang dijelaskan dalam tabel di bawah ini:
Kelebihan | Kekurangan |
Fitur lengkap dan saling terhubung | Proses pindah data cukup rumit |
Membantu mengenali masalah kinerja | Performa lambat di perangkat tertentu |
Data terpusat dan mudah dilacak | |
Meningkatkan transparansi dan semangat kerja | |
Tampilan data yang jelas dan real time |
2. KPI Fire

KPI Fire adalah aplikasi yang membantu perusahaan memantau pencapaian target kerja (KPI) dan menjalankan program perbaikan bisnis secara keseluruhan. Aplikasi ini sangat cocok untuk perusahaan dengan aktivitas tinggi seperti di bidang manufaktur.
KPI Fire sering digunakan oleh perusahaan yang menerapkan metode perbaikan berkelanjutan seperti Lean Six Sigma, Hoshin Kanri, atau Balanced Scorecard.
Beberapa fitur utama dari aplikasi ini meliputi:
- Huddle Boards (Tampilan Visual untuk Kolaborasi Tim)
- Perencanaan Target Tahunan
- Pelacakan KPI secara real time
- Akses via Mobile
- Benefit Tracking
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangannya:
Kelebihan | Kekurangan |
Tampilan visual nyaman | Fitur di versi mobile belum selengkap versi desktop/web |
Mendukung metode peningkatan bisnis modern | Lebih fokus ke perusahaan manufaktur |
Bisa menunjukkan hasil nyata dari pelatihan dan program | Butuh waktu belajar bagi pengguna baru |
3. ClearPoint Strategy

ClearPoint Strategy adalah aplikasi yang membantu organisasi dalam memantau kinerja kerja (KPI), menjalankan strategi, dan membuat laporan secara otomatis dan terstruktur. Aplikasi ini dirancang agar strategi bisnis yang sudah direncanakan bisa dijalankan dengan lebih efektif dan semua prosesnya bisa diawasi dengan mudah.
Fitur Utama ClearPoint Strategy:
- Laporan Otomatis dan Analisis Mendalam
- Pemantauan Tujuan dengan KPI dan OKR
- Edit Data Langsung di Dashboard
- Kolaborasi Tim yang Lebih Mudah
- Integrasi Data dari Sistem Lain
ClearPoint Strategy memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan seperti berikut:
Kelebihan | Kekurangan |
Hemat Waktu dan Akurat | Terlalu Kompleks untuk Pengguna Sederhana |
Mudah Digunakan untuk Kolaborasi | Bergantung pada Kualitas Data |
Dibantu Kecerdasan Buatan (AI) | Terlalu Kompleks untuk Pengguna Sederhana |
4. Geckoboard

Geckoboard adalah aplikasi yang membantu tim memantau kinerja kerja (KPI) secara langsung lewat dasbor yang menarik dan mudah dipahami. Aplikasi ini populer di kalangan tim bisnis karena bisa menampilkan data real time dari berbagai sumber, seperti Google Analytics, Shopify, dan banyak lainnya, tanpa perlu ribet.
Fitur Utama Geckoboard:
- Dasbor Real-Time yang Interaktif
- Terhubung dengan Banyak Aplikasi
- Edit Dasbor dengan Seret dan Lepas
- Bagikan Dasbor ke Tim
- Atur Akses Pengguna
Geckoboard memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan seperti berikut:
Kelebihan | Kekurangan |
Mudah Digunakan oleh Siapa Saja | Harga Cukup Mahal |
Data Selalu Update | Tidak Cocok untuk Analisis Data Mendalam |
Fleksibel dan Bisa Dikolaborasikan | Terbatas pada Beberapa Integrasi |
5. Klipfolio

Klipfolio adalah aplikasi dashboard berbasis cloud yang membantu bisnis memantau dan menganalisis data kinerja secara langsung (real-time). Aplikasi ini populer di kalangan usaha kecil dan menengah karena bisa menampilkan data penting secara visual tanpa perlu kemampuan teknis yang rumit.
Fitur Utama:
- Dashboard Real-Time yang Bisa Disesuaikan
- Terhubung ke Banyak Aplikasi
- Template Siap Pakai
- Desain Mudah Tanpa Coding
- Berbagi Dashboard ke Tim
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan | Kekurangan |
Mudah Digunakan | Panduan Pengguna Tidak Selalu Terbaru |
Tampilan Data yang Menarik dan Jelas | Fitur Canggih Butuh Keahlian Teknis |
Integrasi Lengkap | Harga Cukup Mahal |
6. Dundas BI

Dundas BI adalah aplikasi berbasis cloud yang membantu perusahaan dalam menampilkan data, memantau performa kerja (KPI), membuat laporan, dan menganalisis informasi dari berbagai sumber secara cepat dan visual.
Platform ini sangat cocok untuk perusahaan yang ingin melihat performa bisnis secara real time dalam bentuk grafik dan laporan menarik.
Fitur Utama Dunbas BI:
- Dashboard Interaktif
- Terhubung ke Banyak Sumber Data
- Prediksi dan Analisis Canggih
- Peringatan dan Notifikasi Otomatis
- Bisa Disambungkan ke Aplikasi Lain
Kelebihan dan Kekurangan Dunbas BI:
Kelebihan | Kekurangan |
Sangat Fleksibel dan Kuat | Harga Langganan Cukup Tinggi |
Olahan Data Bisa Diubah Kapan Saja | Kurang Fleksibel di Perangkat Mobile |
Visualisasi Menarik dan Mudah Dimengerti | Kualitas Data Sangat Berpengaruh |
7. SimpleKPI

SimpleKPI adalah aplikasi online yang dirancang untuk membantu perusahaan memantau dan melaporkan performa kerja (KPI) secara langsung dan real time. Aplikasi ini cocok digunakan oleh berbagai jenis bisnis, mulai dari startup kecil, UKM, hingga perusahaan besar karena tampilannya yang simpel dan tidak ribet secara teknis.
Fitur Utama SimpleKPI:
- Dashboard Real-Time yang Mudah Dipahami
- Laporan Lengkap dan Praktis
- Analisis Lebih Dalam dengan Fitur Drill Down
- Tanpa Batasan Jumlah Pengguna & Dashboard
- Integrasi Data Otomatis
Kekurangan dan Kelebihan SimpleKPI:
Kelebihan | Kekurangan |
Sangat User-Friendly | Kurang Fleksibel untuk Kustomisasi Lanjutan |
Data Jadi Lebih Mudah Dipahami | Fitur Analisis Canggih Masih Kurang |
Tanpa Batasan User | Belum Ada Aplikasi Mobile Resmi |
8. Scoro

Scoro adalah aplikasi berbasis cloud yang dirancang untuk membantu bisnis mengelola berbagai aspek pekerjaan dalam satu tempat. Mulai dari pelacakan performa (KPI), manajemen proyek, CRM, hingga laporan keuangan, semuanya bisa dilakukan lewat satu platform terpadu.
Aplikasi ini cocok untuk perusahaan yang ingin memantau aktivitas bisnis secara menyeluruh dan real time, dari operasional harian hingga hasil akhirnya.
Fitur-Fitur Utama Scoro
- Dashboard KPI yang Bisa Disesuaikan
- Laporan Otomatis dan Analisis Detail
- Manajemen Proyek Lengkap
- Perbandingan Kinerja Antar Periode
- Bisa Terhubung ke Banyak Alat Lain
Kelebihan dan Kekurangan Scoro:
Kelebihan | Kekurangan |
Satu Aplikasi untuk Banyak Kebutuhan | Fitur Lengkap Hanya di Paket Mahal |
Tampilan Visual yang Menarik dan Fleksibel | Butuh Waktu untuk Belajar |
Pelaporan Instan dan Menyeluruh | Perlu Penyesuaian Proses Kerja |
9. Board

KPI Board adalah aplikasi berbasis dashboard yang dirancang untuk membantu perusahaan memantau dan menganalisis pencapaian target kerja (KPI) secara visual, mudah, dan langsung (real time).
Aplikasi ini menyajikan data dalam bentuk grafik, tabel, dan indikator visual lainnya agar manajemen bisa mengambil keputusan yang lebih tepat berdasarkan data.
Fitur Utama:
- Dashboard Visual yang Menarik dan Mudah Dibaca
- Pemantauan Real-Time
- Pembuatan Laporan Otomatis
- Struktur KPI Bertingkat
- Notifikasi Otomatis
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan | Kekurangan |
Transparansi dan Kerja Tim Lebih Efisien | Fitur Analisis Data Lanjutan Terbatas |
Mendukung Pengambilan Keputusan yang Lebih Baik | Kurang Fleksibel untuk Proses yang Kompleks |
Meningkatkan Tanggung Jawab dan Fokus | Bergantung pada Kualitas Data |
10. Betterworks

Betterworks adalah aplikasi berbasis cloud yang membantu perusahaan menetapkan dan memantau target kerja (seperti KPI dan OKR), mengevaluasi kinerja karyawan, serta meningkatkan kerja sama antar tim.
Aplikasi ini cocok digunakan oleh perusahaan menengah hingga besar yang ingin mengelola performa karyawan secara sistematis, transparan, dan terukur.
Fitur Utama Betterworks:
- Pelacakan KPI dan OKR Secara Real-Time
- Pengelolaan Tujuan (Goal Management)
- Review Kinerja dan Umpan Balik Berkala
- Dashboard Interaktif dan Visualisasi Kinerja
- Integrasi dengan Aplikasi Lain dan Akses Mobile
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan | Kekurangan |
Mendorong Kolaborasi dan Keterbukaan | Harga Cukup Mahal untuk Fitur Lengkap |
Membantu Manajemen Membuat Keputusan | Butuh Waktu untuk Beradaptasi |
Mendukung Perkembangan Karyawan Secara Terus-Menerus | Kurang Cocok untuk Bisnis Kecil |
11. Targit

Targit adalah aplikasi Business Intelligence (BI) yang membantu perusahaan dari berbagai sektor untuk memantau performa kerja (KPI) secara visual, interaktif, dan terstruktur.
Aplikasi ini memudahkan perusahaan mengambil keputusan cepat dan tepat karena semua data ditampilkan secara real-time dalam bentuk dashboard yang mudah dipahami.
Fitur Utama Targit:
- Dashboard Visual yang Fleksibel
- Pemantauan dan Analisis Real-Time
- Laporan Otomatis & Notifikasi Cerdas
- Integrasi dengan Banyak Sumber Data
- Analytics Mandiri (Self-Service)
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan | Kekurangan |
Mempercepat Tindakan Bisnis | Kurang Kuat untuk Analisis Prediktif |
Fleksibel dan Bisa Disesuaikan | Harga Cenderung Tinggi untuk UKM |
Transparan dan Mendukung Kerja Tim | Kualitas Data Sangat Mempengaruhi Hasil |
12. Necto

Necto adalah aplikasi business intelligence (BI) kelas perusahaan besar yang dirancang untuk membantu bisnis memantau dan menganalisis performa karyawan dan operasional melalui KPI (Key Performance Indicator).
Aplikasi ini menyajikan data dalam bentuk dashboard visual yang interaktif, laporan otomatis, dan analisis canggih, sehingga perusahaan bisa mengambil keputusan lebih cepat dan tepat berdasarkan data yang real-time.
Fitur Utama Necto:
- Dashboard Aktivitas
- Laporan Instan (Ad hoc Reporting)
- Notifikasi Otomatis
- Pendeteksian Pola dan Anomali Data Otomatis
- Modul Python Terintegrasi
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan | Kekurangan |
Tampilan Data yang Menarik dan Mudah Digunakan | Harga Cukup Mahal |
Dilengkapi Fitur Kecerdasan Buatan (AI) | Perlu Waktu untuk Belajar |
Keamanan Data Tinggi | Bergantung pada Kualitas Data |
13. iDashboards

iDashboards adalah aplikasi business intelligence (BI) yang dirancang khusus untuk membuat dashboard visual yang interaktif. Aplikasi ini sangat berguna bagi perusahaan yang ingin menyederhanakan data bisnis yang rumit menjadi tampilan grafik dan visual yang mudah dimengerti.
Dengan iDashboards, perusahaan bisa memantau performa kerja (KPI) secara langsung dan mengambil keputusan yang lebih cepat dan tepat.
Fitur Utama iDashboard:
- Bisa Buat Banyak Dashboard
- Terhubung ke Banyak Sumber Data
- Pengolahan Data Otomatis (ETL)
- Laporan dan Notifikasi Real-Time
- Tampilan Sederhana dan Drag-and-Drop
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan | Kekurangan |
Visualisasi Data yang Menarik dan Bisa Disesuaikan | Harga Tidak Jelas dan Cenderung Mahal |
Bisa Menggabungkan Banyak Data Sekaligus | Fitur Lanjutan Butuh Pembelajaran Tambahan |
Mudah Digunakan Semua Orang | Kurang Fokus pada Analitik AI dan Prediktif |
14. Infor Birst

Infor Birst adalah aplikasi berbasis cloud yang membantu perusahaan dalam memantau dan menganalisis kinerja bisnis melalui pengelolaan KPI (Key Performance Indicator). Aplikasi ini cocok digunakan oleh perusahaan menengah hingga besar yang ingin memantau berbagai data dari banyak divisi dalam satu dashboard yang terpusat dan real-time.
Fitur Utama Infor Birst:
- Dashboard Interaktif dan Visual
- Jaringan Analitik Terhubung (Networked BI)
- Laporan Otomatis dan Bisa Buat Sendiri
- Analitik Cerdas dan Pendeteksi Pola
- Terhubung ke Banyak Sumber Data
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan | Kekurangan |
Satu Sumber Data untuk Semua Divisi | Biaya Mahal |
Fleksibel dan Bisa Dikembangkan Lebih Besar | Perlu Bantuan Teknis untuk Kustomisasi |
Analisis Mandiri yang Mudah | Tergantung Kualitas Data yang Dimiliki |
15. Good Data

GoodData adalah platform Business Intelligence (BI) berbasis cloud yang membantu perusahaan memantau dan menganalisis kinerja bisnis mereka lewat pelacakan KPI (Key Performance Indicator).
Dengan GoodData, perusahaan bisa mengolah data dari berbagai sumber, membuat laporan visual, dan menampilkan semuanya dalam satu dashboard yang interaktif.
Aplikasi ini cocok untuk perusahaan kecil hingga besar yang ingin melihat performa bisnis secara cepat dan terpusat.
Fitur Utama:
- Dashboard dan KPI Interaktif
- Analitik Real-Time & Bisa Ditanam di Aplikasi
- Buat Laporan Sendiri dan Lihat Data Lebih Dalam
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan | Kekurangan |
Berbasis Cloud, Fleksibel, dan Mudah Dikembangkan | Harga Disesuaikan dan Fitur Lengkap Hanya untuk Versi Premium |
Gabungkan Data dari Berbagai Aplikasi | Analitik Tingkat Lanjut Masih Terbatas |
Tampilan Mudah Dipakai | Tergantung pada Kualitas Data yang Masuk |
16. Datapine

Datapine adalah aplikasi Business Intelligence (BI) berbasis cloud yang dirancang untuk membantu perusahaan memantau, menganalisis, dan menampilkan KPI (Key Performance Indicator) secara real-time dan interaktif.
Platform ini cocok digunakan oleh berbagai industri karena menyajikan data bisnis dalam bentuk visual yang mudah dipahami, sehingga mempermudah proses pengambilan keputusan—baik untuk keperluan harian maupun strategi jangka panjang.
Fitur Utama:
- Dashboard yang Mudah Dikustomisasi
- Terhubung dengan Banyak Sumber Data
- Visualisasi yang Beragam
- Analisis Prediktif
- Otomatisasi dan Notifikasi KPI
Kekurangan dan Kelebihan:
Kelebihan | Kekurangan |
Visualisasi Real-Time yang Informatif | Harga Cukup Mahal |
Cocok untuk Analisis Data Mendalam | Fitur Canggih Butuh Keahlian Teknis |
Terintegrasi dan Serba Otomatis | Masa Uji Coba Terbatas |
17. Infocaptor

Infocaptor adalah aplikasi Business Intelligence (BI) yang membantu perusahaan menampilkan data bisnis secara visual dalam bentuk dashboard yang interaktif dan laporan KPI yang selalu terupdate.
Dengan aplikasi ini, perusahaan bisa memantau performa bisnis secara real-time, menarik data dari berbagai sumber, dan menyajikannya dalam tampilan yang mudah dimengerti oleh semua orang, baik tim teknis maupun non-teknis.
Fitur Utama:
- Dashboard yang Bisa Dikustomisasi
- Terhubung ke Banyak Sumber Data
- Laporan Real-Time
- Fitur Drag-and-Drop
- Kolaborasi Antar Tim
Kekurangan dan Kelebihan:
Kelebihan | Kekurangan |
Sangat Fleksibel | Butuh Belajar untuk Fitur Lanjutan |
Mudah Digunakan | Pilihan Grafik Belum Sebanyak Kompetitor Besar |
Integrasi Data yang Luas | Informasi Harga Kurang Terbuka |
18. Yellowfin

Yellowfin adalah software analytics dan business intelligence (ABI) kelas atas yang menawarkan produk lengkap dengan fitur otomatisasi canggih.
Keunggulan utama Yellowfin adalah dukungannya untuk berbagai peran, mulai dari builder, designer, developer, data scientist, hingga tim DevOps.
Platform ini memudahkan integrasi data ke aplikasi maupun alur kerja bisnis. Selain itu, Yellowfin menyajikan fitur analitik KPI yang membantu perusahaan memahami dan memanfaatkan data dengan lebih praktis.
Fitur utama Yellowfin:
- Integrasi dengan Data Science
- Pemodelan Metadata
- Pelaporan (Reporting)
- Visualisasi Data
- Dashboard interaktif
- Signals (notifikasi otomatis saat ada perubahan data penting)
- Assisted Discovery (AI yang membantu menemukan insight)
- Pemantauan KPI otomatis
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan Yellowfin:
Kelebihan | Kekurangan |
User friendly dan Mudah Digunakan | Integrasi Pihak Ketiga Terbatas |
Solusi Business Intelligence (BI) menyeluruh | Proses Pemasangan Agak Rumit |
Dashboard Interaktif dan Real Time | Performa saat Memproses Data Besar |
19. Perdoo

Perdoo adalah platform software KPI modern yang dirancang untuk mempermudah manajemen strategi, tujuan, dan karyawan.
Platform ini menggunakan metode Objectives and Key Results (OKR) untuk mempermudah penerapan serta pelaksanaan strategi bisnis secara cepat dan terarah.
Keunggulan Perdoo ada pada tampilannya yang sederhana dan fitur-fiturnya yang lengkap. Dengan data yang jelas dan detail, Perdoo bisa menjadi salah satu pilihan untuk mendukung kebutuhan bisnis perusahaan.
Fitur utama Perdoo:
- Manajemen OKR dan KPI
- Dashboard interaktif
- Penetapan dan pelacakan tujuan (goal setting & tracking)
- Manajemen tim dan kolaborasi
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan Perdoo:
Kelebihan | Kekurangan |
Interface mudah digunakan | Fokus utama pada OKR, mungkin kurang cocok untuk semua jenis bisnis |
Menggunakan metode OKR yang efektif untuk menyelaraskan strategi dan tujuan | Paket gratis memiliki keterbatasan fitur dan jumlah pengguna |
20. Hive

Hive merupakan software visualisasi data dan KPI yang lengkap dan mudah dipakai. Versi terbarunya menghadirkan banyak fitur unggulan sehingga cocok digunakan oleh bisnis dari berbagai ukuran.
Salah satu fitur andalannya adalah Goals Dashboard, di mana pengguna bisa melihat gambaran menyeluruh tentang kinerja perusahaan dan menelusuri metrik tertentu untuk mengetahui area yang masih perlu ditingkatkan.
Hive juga dirancang untuk mengelola data dalam jumlah besar dengan tetap efisien karena dibangun di atas Hadoop.
Hal ini memudahkan perusahaan dalam memantau serta menganalisis KPI secara lebih efektif.
Ditambah dengan berbagai alat visualisasi data seperti Tableau, HUE Beeswax, HBase Pig, dan Zeppelin, pengguna bisa lebih mudah memahami data dan menemukan insight penting yang mungkin sebelumnya terlewat.
Fitur utama Hive:
- Goals
- Time Tracking
- Collaboration
- Analytics
- Dashboards
- AI Assist
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan Hive:
Kelebihan | Kekurangan |
Menyediakan Goals Dashboard untuk melihat gambaran umum kinerja organisasi. | Analisis KPI kurang mendalam karena Hive lebih difokuskan untuk manajemen proyek. |
Bisa menangani data dalam jumlah besar secara efisien (dibangun di atas Hadoop). | Beberapa fitur tidak langsung termasuk dalam paket berlangganan, tapi harus dibeli terpisah. |
Mendukung alat visualisasi data populer seperti Tableau, HUE Beeswax, HBase Pig, dan Zeppelin. | Pengguna baru mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk mempelajarinya karena cara penggunaannya cukup kompleks. |
21. Databox

Databox adalah software pembuat dashboard dan laporan real time untuk memantau data penting, seperti traffic website, engagement, dan konversi.
Databox membantu menemukan tren dan mengambil keputusan berdasarkan data. Software ini cocok dipakai untuk pemilik bisnis maupun tim marketing.
Kelebihan utama Databox ada pada fleksibilitas dan kemudahan penggunaannya. Tampilan yang sederhana membuatnya mudah dipakai, bahkan bagi pemula.
Ditambah lagi, Databox bisa diintegrasikan dengan banyak tools populer seperti Google Analytics, HubSpot, dan Facebook Ads sehingga data dari berbagai sumber dapat dikumpulkan dan ditampilkan dalam satu tempat.
Fitur utama Databox:
- Reports
- Dashboards
- Scorecards
- Custom Metric Builder
Berikut ini kelebihan dan kekurangan Databox:
Kelebihan | Kekurangan |
Mudah digunakan karena tampilannya sederhana dan user friendly. | Pilihan kustomisasi masih terbatas. |
Mendukung banyak integrasi dengan tools populer (misalnya Google Analytics, HubSpot, Facebook Ads). | Kurang cocok untuk perusahaan yang membutuhkan analisis data yang sangat detail dan mendalam. |
22. Plecto

Plecto merupakan platform yang dirancang untuk memberikan insight data secara real time dengan visualisasi yang menarik sehingga perusahaan bisa tetap fokus pada target dan bekerja dengan performa terbaik.
Software ini memungkinkan perusahaan memantau perkembangan tim dan KPI secara informatif sekaligus interaktif.
Dengan software ini, perusahaan bisa memantau perkembangan karyawan kapan saja dan di mana saja karena pembaruan datanya real time dan bisa diakses melalui perangkat mobile.
Fitur Plecto meliputi:
- KPI Coaching Tools
- Gamification
- Dashboards
- Custom Reports
Berikut ini kelebihan dan kekurangan Plecto:
Kelebihan | Kekurangan |
Visualisasi menarik dan interaktif, membuat data lebih mudah dipahami. | Harga lebih mahal dibandingkan software KPI lain. |
Mendukung gamification untuk meningkatkan motivasi kerja tim. | Fokus pada gamification mungkin tidak cocok atau tidak disukai semua pengguna. |
23. Qlik Sense

Qlik Sense adalah software business intelligence yang dilengkapi dengan fitur Key Performance Indicators (KPI) untuk membantu bisnis memantau kinerja mereka.
Melalui visualisasi data yang modern dan dashboard interaktif, Qlik Sense memudahkan Anda melacak target KPI, menemukan tren, hingga mendapatkan insight penting untuk pengambilan keputusan yang lebih cepat dan akurat.
Dengan menggunakan Qlik Sense, perusahaan bisa memahami kondisi bisnis secara menyeluruh, mulai dari kesehatan organisasi, efektivitas strategi, hingga peluang pertumbuhan.
Fitur utama Qlik Sense:
- Self-service Visualization
- Interactive Dashboards
- Reporting
- Alerting and Actions
- Custom Embedding
Berikut ini kelebihan dan kekurangan Qlik Sense:
Kelebihan | Kekurangan |
Menyediakan visualisasi data modern dan dashboard interaktif sehingga lebih mudah dipahami. | Butuh pelatihan untuk bisa digunakan secara maksimal. |
Membantu menemukan tren dan insight tersembunyi dari data. | Tampilan lebih rumit, sehingga kurang ramah bagi pemula. |
24. Power BI

Microsoft Power BI adalah salah satu software business intelligence (BI) yang sangat populer untuk membuat dan membagikan laporan KPI dalam bentuk visual.
Keunggulan utamanya ada pada kustomisasi yang fleksibel sehingga perusahaan bisa menganalisis data secara real time dengan tampilan yang menarik sekaligus mudah dipahami.
Power BI menawarkan berbagai kemampuan yang mendukung analisis data dan pemantauan KPI.
Software ini memudahkan pembuatan serta berbagi dashboard lintas tim, termasuk tim jarak jauh karena berbasis cloud.
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan Power BI:
Kelebihan | Kekurangan |
Laporan mudah dibagikan. | Kolaborasi dalam satu file oleh banyak orang masih terbatas. |
Visualisasi data interaktif dan menarik. | Terkadang ada masalah kompatibilitas dengan aplikasi non-Microsoft. |
Integrasi mudah dengan Microsoft Office. | Cukup rumit sehingga tidak langsung mudah dipahami oleh pemula. |
25. Smartsheet

Smartsheet adalah software manajemen proyek berbasis spreadsheet yang dirancang untuk perusahaan dengan banyak proyek besar dan rumit.
Software ini merupakan versi Excel yang jauh lebih canggih dan fleksibel. Jika Excel terasa terbatas, Smartsheet bisa menjadi upgrade untuk membantu mengatur alur kerja sekaligus mempermudah kolaborasi tim.
Smartsheet antara lain menawarkan kemudahan berbagi laporan dan bekerja sama dalam tugas tertentu.
Selain itu, smartsheet juga mempunyai fitur peringatan otomatis agar tidak melewatkan tenggat waktu.
Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan Smartsheet:
Kelebihan | Kekurangan |
Mendukung alur kerja otomatis langsung dalam spreadsheet. | Membutuhkan waktu belajar yang cukup lama karena kurang intuitif. |
Bisa terintegrasi dengan aplikasi populer seperti Tableau, Excel, dan Qlik Sense. | Tidak bisa benar-benar menyelaraskan KPI dengan tujuan strategis perusahaan. |
Memiliki hybrid spreadsheets yang memudahkan berbagi data antar departemen. | Perubahan dalam spreadsheet tidak otomatis diperbarui untuk semua kolaborator. |
Kelola KPI Karyawan dengan Performance Management System LinovHR

Aplikasi KPI menjadi salah satu tools modern yang memudahkan perusahaan dalam melacak serta menilai pencapaian target karyawan serta tujuan perusahaan.
Penggunaan aplikasi ini membawa dampak signifikan bagi memastikan kinerja perusahaan sesuai dengan harapan.
Performance Management System LinovHR hadir sebagai solusi modern untuk memantau dan menilai pencapaian KPI karyawan secara efisien.
Melalui fitur Goals & KPI, perusahaan dapat menyusun target dari level organisasi hingga individu, lengkap dengan pilihan periode bulanan, triwulan, atau tahunan.
Karyawan dapat melaporkan progres mereka langsung lewat ESS, sementara HR dan manajemen memantau pencapaian secara real time.
Di akhir periode, sistem otomatis menghitung hasil KPI dan menghasilkan laporan yang bisa dijadikan dasar evaluasi serta pengembangan karyawan.
Sederhanakan proses penilaian kinerja dan maksimalkan kontribusi tim Anda dengan solusi dari LinovHR!
Buktikan sendiri manfaatnya dengan mengajukan demo gratis sekarang!