Setiap perusahaan tentunya memiliki goals atau Key Performance Indicator (KPI) yang harus dicapai oleh karyawan untuk mengukur seberapa baik kinerja seseorang dalam menjalankan tugasnya.
Namun, tak semua karyawan bisa mencapai KPI yang ditetapkan oleh perusahaan. Hal ini tentu perlu jadi perhatian HR sebagai manajemen SDM untuk memantau kinerja karyawan agar mencapai KPI yang bisa berdampak baik pada produktivitas perusahaan.
Lantas, apa saja penyebab karyawan tidak mencapai KPI? Yuk, simak artikel di bawah yang akan membahas faktor serta cara mengatasi persoalan KPI pada karyawan!
Faktor Penyebab Karyawan Gagal Memenuhi KPI
Kegagalan karyawan dalam mencapai KPI bisa disebabkan oleh beberapa faktor yang membuat kinerja dan produktivitas mereka menurun. Berikut adalah beberapa faktor penyebabnya:
1. Penetapan KPI yang Kurang Jelas
Kurang jelasnya indikator KPI yang ditetapkan tak jarang membuat karyawan merasa bingung terkait harapan apa yang ingin dicapai oleh perusahaan. Tak hanya itu, penetapan KPI yang terlalu tinggi dan terkesan tidak realistis juga akan membuat karyawan merasa demotivasi karena target sulit dicapai.
Seperti misalnya, ketika perusahaan menetapkan target penjualan yang jauh di atas kondisi pasar akan membuat karyawan merasa terbebani sehingga tidak mencapai KPI yang ditetapkan.
Baca juga: Apa itu KPI? Ini Pengertian, Fungsi dan Penerapannya
2. Kurangnya Pelatihan dan Pengembangan Keterampilan
Untuk memenuhi KPI karyawan, perusahaan harus andil dalam menyediakan akses pengembangan keterampilan mereka. Karena tanpa pelatihan yang memadai, karyawan bisa jadi kurang memiliki keterampilan yang diperlukan untuk mencapai KPI mereka.
Seperti sebuah kasus yang dilaporkan situs HRM Online, seorang teknisi tidak mencapai KPI yang ditetapkan karena kurangnya pelatihan dan arahan dari perusahaan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya investasi perusahaan dalam pengembangan keterampilan karyawan untuk memastikan mereka memiliki keahlian yang diperlukan.
3. Sistem Monitoring yang Kurang Baik
Sistem pemantauan kinerja yang kurang baik bisa membuat karyawan tidak mengetahui sejauh mana mereka telah mencapai KPI yang ditetapkan. Hal ini juga membuat mereka merasa hilang arah karena tidak tahu aspek apa yang harus ditingkatkan untuk mencapai target yang telah ditetapkan perusahaan.
4. Beban Kerja yang Tidak Seimbang
Pembagian tugas yang tidak merata dapat menyebabkan beberapa karyawan kelebihan beban kerja, sementara lainnya justru kekurangan tugas.
Karyawan yang kelebihan beban kerja ini bisa jadi mengalami stres dan kelelahan yang akan berdampak pada kinerja mereka sehingga kesulitan untuk mencapai KPI yang ditetapkan.
5. Kurangnya Penghargaan dan Pengakuan
Ketika karyawan merasa pencapaian mereka tidak dihargai, mereka bisa merasa kehilangan motivasi untuk bekerja dengan baik sehingga berdampak pada KPI mereka. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk selalu memberi penghargaan dan pengakuan untuk meningkatkan semangat kerja para karyawan.
Cara Mengatasi Karyawan yang Tidak Mencapai KPI
Menghadapi situasi di mana seorang karyawan tidak memenuhi KPI merupakan salah satu tantangan yang cukup berat bagi manajemen SDM. Sebab untuk mengatasi kondisi ini diperlukan pendekatan yang bijak dan konstruktif yang tidak merugikan kedua belah pihak.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa diterapkan HR sebagai manajemen SDM untuk mengatasi karyawan yang tidak mencapai KPI:
1. Evaluasi Kejelasan Target KPI
Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi di mana karyawan tidak mencapai KPI ialah dengan menetapkan target yang jelas, spesifik, serta realistis. Karena seperti yang telah disebutkan di atas, KPI yang terlalu tinggi bisa membuat karyawan merasa kebingungan dan mengalami demotivasi.
Pastikan juga pihak manajemen melibatkan karyawan dalam menetapkan KPI agar mereka memahami dan bertanggung jawab terhadap target yang telah ditetapkan.
2. Kenali Kebutuhan Pelatihan dan Pengembangan Karyawan
Penting bagi perusahaan untuk memantau dan mengenali kebutuhan karyawan terkait pelatihan untuk mengembangkan keahlian mereka. Lewat investasi ini, karyawan bisa meningkatkan kinerja yang berdampak positif terhadap KPI mereka.
3. Terapkan Sistem Monitoring yang Memadai
Tanpa sistem tracking yang efektif, karyawan akan merasa kesulitan untuk mengukur sejauh mana KPI yang telah mereka capai. Dalam hal ini, perusahaan berperan untuk menyediakan sistem monitoring yang efektif untuk membantu karyawan mencapai target yang ditetapkan.
Performance Management System LinovHR bisa menjadi solusi efektif bagi perusahaan yang ingin memiliki sistem monitoring yang baik dalam memantau kinerja serta mengukur performa setiap karyawan.
4. Sesuaikan Beban Kerja Karyawan
Pembagian beban kerja yang adil dan sesuai kapasitas bisa membuat karyawan lebih produktif dan fokus untuk mencapai KPI mereka. Oleh karena itu, perusahaan perlu memastikan bahwa distribusi tugas dan tanggung jawab telah seimbang antar karyawan.
5. Beri Pengakuan dan Penghargaan
Adanya pengakuan dan penghargaan atas pencapaian kinerja bisa meningkatkan motivasi kerja seorang karyawan. Jangan lupa untuk selalu memberi apresiasi yang sesuai dengan kinerja karyawan untuk memotivasi mereka dalam mencapai KPI yang ditetapkan.
Baca juga: 9 Langkah Mudah Membuat KPI Karyawan
Strategi Meningkatkan Performa Karyawan agar Mencapai KPI
Meningkatkan performa karyawan agar bisa mencapai KPI menjadi salah satu tujuan penting bagi setiap perusahaan. Sebab ketika karyawan gagal dalam mencapai target yang telah ditetapkan, perusahaan bisa mengalami penurunan produktivitas.
Berikut adalah beberapa strategi khusus yang diperlukan untuk meningkatkan performa karyawan agar mencapai KPI:
1. Ciptakan Lingkungan Kerja yang Mendukung
Lingkungan kerja yang nyaman dan mendukung secara tidak langsung bisa meningkatkan produktivitas dan performa karyawan. Sebaliknya, lingkungan kerja yang penuh tekanan justru bisa membuat performa mereka menurun.
Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan positif baik secara fisik maupun mental. Perusahaan juga perlu mendukung inovasi dan kreativitas agar karyawan merasa nyaman untuk berkembang dan memberi kontribusi yang maksimal.
2. Beri Peluang untuk Mengembangkan Karier
Sediakan perjalanan karier yang menarik seperti peluang promosi, rotasi karier, atau bahkan pelatihan khusus yang bisa meningkatkan keterampilan karyawan. Adanya peluang-peluang tersebut bisa membuat karyawan lebih termotivasi untuk meningkatkan performa bahkan mencapai KPI mereka.
3. Dorong Karyawan untuk Memiliki Growth Mindset
Growth mindset merupakan pola pikir yang membuat seseorang selalu ingin belajar dan mengembangkan diri ke arah yang lebih positif. Perusahaan bisa andil dalam menciptakan mindset ini dengan memberi tantangan dan peluang yang menarik sehingga karyawan terdorong untuk meningkatkan performa mereka.
Dengan menerapkan strategi-strategi di atas, perusahaan bisa membantu meningkatkan performa karyawan secara menyeluruh dan memastikan bahwa mereka memiliki segala aspek yang diperlukan untuk mencapai KPI secara optimal.
